MEDAN- Demi memperindah tatanan kota, pihak Kecamatan Medan Selayang bersama Satuan Polisi Pamongpraja (Satpol PP) Kota Medan melakukan penertiban Pedagang Kaki Lima di Jalan Dr Mansyur Medan, Senin (1/4).
Penertiban pedagang kaki lima yang dimulai pada pukul 11.00 WIB terlihat tidak mendapatkan perlawanan dari pihak PKL. Sebab, dari jauh-jauh hari pihak kecamatan telah melayangkan surat peringatakan lisan dan tulisan kepada PKL untuk tidak berjualan di areal trotoar dan di atas drainase.
“Pihak kecamatan telah berulangkali memberikan surat kepada para PKL,” ucap Camat Medan Selayang Zulfakhri Ahmadi, Sos.
Untuk itu dia berharap kepada 15 PKL yang ditertibkan agar tidak lagi jualan di areal trotoar. Sebab, akan mengakibatkan kemacetan lalu lintas. “Trotoar itu untuk tempat para pejalan kaki. Bukan tempat jualan,”tegasnya.
Sementera itu, siang Pukul 13.00 WIB penertiban PKL berlanjut ke Jalan Abdul Haris Nasution Kelurahan Pangkalan Mansyur Kecamatan Medan Johor. Dimana, dalam penertiban PKL itu, para PKL pasrah dengan langkah satpol PP yang menertibkan.
“Kita pasrah saja dengan langkah ini, terpenting barang dagangan kita tidak diangkat,”ucap Yani salah satu PKL.
Camat Medan Johor, Khoiruddin Rangkuti, S.Sos menjelaskan sekali lagi kepada para PKL di Jalan Abdul Haris Nasution untuk dapat sama-sama bekerja mensukeskaan adipura. Sebab, bila Kota Medan meraih adipura. Warga Kota Medan serta PKL juga yang merasakannya.
“Marilah kita sadar dengan berjualan di tempat yang pas dan layak. Tidak merusak pemandangan Kota Medan,” katanya.(omi)
