MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sejumlah pihak menyudutkan Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) dengan menyebut seleksi dosen Badan Layanan Umum (BLU) yang digelar universitas itu bermasalah. Tuduhan tersebut, dinilai menciderai peserta yang ikut seleksi.
Hal ini disampaikan sejumlah calon dosen BLU yang diumumkan lulus dalam seleksi itu menyikapi tuduhan yang cenderung mendiskreditkan pimpinan UINSU.
“Saya berharap dan meminta tuduhan miring terhadap seleksi dosen BLU UIN Sumut dihentikan,” kata PAR, salah seorang peserta seleksi kepada wartawan, Sabtu (4/12/2021). Diakuinya, mereka sudah melalui proses seleksi yang cukup baik dari panitia seleksi.
Dia meminta namanya tidak disebutkan agar tidak mengganggu proses administrasi yang sedang dijalankan UINSU terhadap calon dosen BLU yang lulus seleksi.
Apalagi ia ungkapkan menerima sejumlah link berita yang menafikan kerja panitia seleksi dan cenderung menyerang pribadi pimpinan UINSU.
“Intinya, kami seleksi dengan baik. Hasilnya sudah ada dan diumumkan,” katanya. Mereka semua berterimakasih pada UIN Sumut yang sudah membuka kesempatan untuk menjadi dosen di kampus Islam ini,” kata pria yang juga alumni UINSU.
Hal senada diungkapkan REN, peserta seleksi lainnya. Kata dia, dari proses seleksi yang dijalankannya semua berjalan sesuai aturan.
“Aturan main sudah ditetapkan, saya lihat ya sesuai dengan aturan yang diumumkan panitia,” terangnya.
Dia berharap pihak UINSU tetap bersabar menghadapi tuduhan dan dapat menuntaskan proses seleksi ini dengan baik. Mereka yakin Kementerian Agama RI mengapresiasi proses seleksi dosen BLU di UINSU. “Kami bersyukur dapat ikut dan dinyatakan lulus,” tutup REN. (prn