Pasalnya, warga menemukan Bripda Yusuf (22) dengan seorang wanita yang belum diketahui identitasnya meninggal di dalam mobil garasi rumahnya.
Informasi diperoleh wartawan di lokasi, sekira pukul 01.00 WIB yang mengendarai mobil sedan kembali ke rumahnya bersama seorang wanita. Bukan langsung masuk rumah, keduanya tetap berada di dalam mobil garasi rumah.
Namun pada pukul 02.30 WIB. Keluarga si wanita teman Bripda Yusuf tersebut datang ke rumah korban untuk mencari anaknya. Bersama warga, orangtua wanita tersebut curiga karena kondisi rumah sepi. Pasalnya, orangtua Bripda Yusuf sedang pergi ke Sibolga.
Salah seorang pria dari warga sekitar yang enggan namanya ditulis kemudian menuju ke mobil yang berada di garasi dan mesinnya masih hidup. Setelah mengintip dari kaca, pria tersebut melihat kedua pasangan tersebut tertidur.
Pria itu lalu memberi tahu kepada orangtua si wanita tersebut. Setelah pintu mobil dibuka, ternyata badan keduanya dingin dan sudah tak bernyawa.
Peristiwa tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Percut Sei Tuan. Tak lama kemudian, petugas Polsek Percut Sei Tuan turun ke lokasi dan membawa jenazah keduanya ke RS Bhayangkara Medan.
“Kami dibangunkan orangtua wanita teman Bripda Yusuf agar masuk ke rumah tersebut,” ujar pria yang diperkirakan berusia 48 tahun tersebut.
Tambahnya, saat ditemukan tangan Bripda Yusuf sudah kaku. Sedangkan si wanita tersebut hanya mengenakan celana dalam dan ditutupi kain sarung. “Posisi keduanya di bangku depan. Mungkin tewas karena keracunan AC mobil,” tambahnya.
Amatan sumutpos.co, ratusan pelayat hadir ke rumah duka. “Siang ini akan dikebumikan. Tinggal menunggu orangtuanya yang kini sudah berada di Lubuk Pakam menuju ke Medan,” terang pria tersebut.
Sedangkan jenazah wanita tersebut langsung dibawa keluarganya ke Marelan.
Bripda Yusuf selama ini bertugas di Polrestabes Medan. (sor)
