31.7 C
Medan
Wednesday, May 1, 2024

Demokrat Sumut Dukung Gubsu Tunda Belajar Tatap Muka

MEDAN, SUMUTPOS.CO- DPD Partai Demokrat Sumatera Utara mendukung kebijakan Gubsu Edy Rahmayadi yang kembali menunda pelaksanaan belajar tatap muka  yang semula dijadwalkan 12 Juli 2021.

“Penundaan ini sangat tepat karena belajar tatap muka di sekolah bisa berpotensi menciptakan kluster baru penyebaran Covid-19. Apalagi saat ini terjadi lonjakan pasien Covid menyusul munculnya varian baru,” kata Plt Ketua DPD Partai Demokrat Sumut, Herri Zulkarnain kepada wartawan, Senin (5/7).

Meski demikian, Dinas Pendidikan dan pihak pengelola sekolah baik negeri maupun swasta diminta memperkuat proses belajar mengajar sistem daring atau online agar mutu pendidikan di Sumut tidak turun. “Sudah setahun lebih anak-anak kita mengikuti belajar sistem daring. Tentu dengan waktu yang sudah cukup lama itu seharusnya para guru dan siswa lebih nyaman menjalaninya dan wajar dinas pendidikan melakukan evaluasi agar semakin baik,” ucapnya

Herri juga berharap seluruh orangtua siswa memberikan perhatian dan pendampingan kepada anaknya agar belajar daring bebar-benar berjalan optimal sehingga anak-anak memahami dan menguasai ilmu pengetahuan yang dipelajarinya.

“Salah satu yang harus diperhatikan agar belajar daring betul-betul tidak menurunkan mutu pendidikan adalah dengan menggelorakan semangat belajar daring, baik kepada siswa maupun guru. Jangan sampai belajar daring hanya sebagai sebuah rutinitas bekaka,” ucapnya.

Secara khusus, Herri berharap seluruh warga Sumut untuk betul- betul menjalankan protokol kesehatan agar pandemi covid tidak semakin melonjak melainkan menurun sehingga proses belajar tatap muka yang sudah sangat diinginkan oleh banyak fihak bisa dilaksanakan di Sumut (adz)

MEDAN, SUMUTPOS.CO- DPD Partai Demokrat Sumatera Utara mendukung kebijakan Gubsu Edy Rahmayadi yang kembali menunda pelaksanaan belajar tatap muka  yang semula dijadwalkan 12 Juli 2021.

“Penundaan ini sangat tepat karena belajar tatap muka di sekolah bisa berpotensi menciptakan kluster baru penyebaran Covid-19. Apalagi saat ini terjadi lonjakan pasien Covid menyusul munculnya varian baru,” kata Plt Ketua DPD Partai Demokrat Sumut, Herri Zulkarnain kepada wartawan, Senin (5/7).

Meski demikian, Dinas Pendidikan dan pihak pengelola sekolah baik negeri maupun swasta diminta memperkuat proses belajar mengajar sistem daring atau online agar mutu pendidikan di Sumut tidak turun. “Sudah setahun lebih anak-anak kita mengikuti belajar sistem daring. Tentu dengan waktu yang sudah cukup lama itu seharusnya para guru dan siswa lebih nyaman menjalaninya dan wajar dinas pendidikan melakukan evaluasi agar semakin baik,” ucapnya

Herri juga berharap seluruh orangtua siswa memberikan perhatian dan pendampingan kepada anaknya agar belajar daring bebar-benar berjalan optimal sehingga anak-anak memahami dan menguasai ilmu pengetahuan yang dipelajarinya.

“Salah satu yang harus diperhatikan agar belajar daring betul-betul tidak menurunkan mutu pendidikan adalah dengan menggelorakan semangat belajar daring, baik kepada siswa maupun guru. Jangan sampai belajar daring hanya sebagai sebuah rutinitas bekaka,” ucapnya.

Secara khusus, Herri berharap seluruh warga Sumut untuk betul- betul menjalankan protokol kesehatan agar pandemi covid tidak semakin melonjak melainkan menurun sehingga proses belajar tatap muka yang sudah sangat diinginkan oleh banyak fihak bisa dilaksanakan di Sumut (adz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/