MEDAN, SUMUTPOS.CO – Bendahara Fraksi Partai Demokrat DPRD Medan Drs Hendrik H Sitompul MM mendesak Pemko Medan melalui Dinas Kependudukan Cacatan Sipil (Disdukcapik) bertindak agresif agar segera menjemput langsung blanko e-KTP ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri) di Jakarta.
“Kita minta Disdukcapil Medan jangan diam tapi harus menjemput blanko e-KTP ke Mendagri. Desak dan sampaikan keresahan warga Medan akibat tidak meniliki KTP,” ujar Hendrik H Sitompul usai melakukan blusukan ke kantor Disdukcapil Medan, Senin (5/11). Blusukan itu menyahuti dan menyerap aspirasi warga Kota Medan terkait blanko e-KTP kosong.
Disampaikan, saat melakukan peninjauan, Hendrik mengaku prihatin melihat antrean dan keresahan warga di kantor Disdukcapil Medan. Warga berdesakan antre mengurus e-KTP namun sia-sia karena blanko kosong. Parahnya, warga sudah ada yang mengurus sejak dua pekan lalu, nanum tak kunjung selesai.
Terkait hal itu, Hendrik H Sitompul, selaku wakil rakyat merasa bertanggungjawab atas kenyamanan warga-nya. Untuk itu, Hendrik Sitompul yang juga Caleg DPR RI itu, ikut mendesak Kementerian Dalam Negeri supaya serius mendengar kekuhan masyarakat dan segera mencari solusi.
Bahkan, kata Hendrik, ia akan segera ke Kemendagri mempertanyakan kekosongan blanko e-KTP. Hendrik pun mengaku siap bersama-sama dengan Disdukcapil Medan untuk mendesak Kemendagri. Menurutnya, e-KTP sangat penting guna keperluan Pemilu April 2019 mendatang. “Kan aneh, sudah bertahun-tahun di Medan, warga sulit mendapatkan KTP alasan blanko kosong. Bagaimana sistem pemerintahan seperti ini,” cetus Hendrik.
Sebagaimana diketahui, dua pekan terakhir ini kembali Disdukcapil Medan kekurangan blanko e-KTP. (adz/ila)
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Bendahara Fraksi Partai Demokrat DPRD Medan Drs Hendrik H Sitompul MM mendesak Pemko Medan melalui Dinas Kependudukan Cacatan Sipil (Disdukcapik) bertindak agresif agar segera menjemput langsung blanko e-KTP ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri) di Jakarta.
“Kita minta Disdukcapil Medan jangan diam tapi harus menjemput blanko e-KTP ke Mendagri. Desak dan sampaikan keresahan warga Medan akibat tidak meniliki KTP,” ujar Hendrik H Sitompul usai melakukan blusukan ke kantor Disdukcapil Medan, Senin (5/11). Blusukan itu menyahuti dan menyerap aspirasi warga Kota Medan terkait blanko e-KTP kosong.
Disampaikan, saat melakukan peninjauan, Hendrik mengaku prihatin melihat antrean dan keresahan warga di kantor Disdukcapil Medan. Warga berdesakan antre mengurus e-KTP namun sia-sia karena blanko kosong. Parahnya, warga sudah ada yang mengurus sejak dua pekan lalu, nanum tak kunjung selesai.
Terkait hal itu, Hendrik H Sitompul, selaku wakil rakyat merasa bertanggungjawab atas kenyamanan warga-nya. Untuk itu, Hendrik Sitompul yang juga Caleg DPR RI itu, ikut mendesak Kementerian Dalam Negeri supaya serius mendengar kekuhan masyarakat dan segera mencari solusi.
Bahkan, kata Hendrik, ia akan segera ke Kemendagri mempertanyakan kekosongan blanko e-KTP. Hendrik pun mengaku siap bersama-sama dengan Disdukcapil Medan untuk mendesak Kemendagri. Menurutnya, e-KTP sangat penting guna keperluan Pemilu April 2019 mendatang. “Kan aneh, sudah bertahun-tahun di Medan, warga sulit mendapatkan KTP alasan blanko kosong. Bagaimana sistem pemerintahan seperti ini,” cetus Hendrik.
Sebagaimana diketahui, dua pekan terakhir ini kembali Disdukcapil Medan kekurangan blanko e-KTP. (adz/ila)