27.8 C
Medan
Tuesday, May 21, 2024

Giliran Pos AMPI Diserang

MEDAN, SUMUTPOS.CO- Seorang pemuda menjadi korban penganiayaan sekelompok orang di dalam sebuah pos AMPI. Satu jari putus dan satu mobil berplat khusus pun dibakar tepat di depannya.

Menurut tuturan masyarakat yang ada di lokasi, korban yang diduga anggota dari AMPI tiba-tiba didatangi sekelompok pemuda saat berada didalam pos di kawasan Jalan Karya Kasih, Kecamatan Medan Johor, Medan tepat di depan Diamond Supermarket, sekira pukul 20.30 WIB.

Dengan menggunakan senjata tajam, para pelaku membacok korban dibagian kepala, dada dan tangan hingga korban kehilangan satu jarinya. Setelah itu, para pelaku kemudian membakar sebuah mobil jenis Toyota Yaris berplat khusus BK AMPI Kec Medan Johor yang diparkir di depan pos.

Salah seorang warga di lokasi, J Tarigan mengatakan sekelompok pemuda berjumlah 8 orang mendatangi pos PAC AMPI Kecamatan Medan Johor dan melakukan penganiayaan kepada korban Aris Munadi Lubis (21) serta membakar satu unit mobil di lokasi.

“Kalau perkiraan saya, ada sekitar 8 orang datang kemari menyerang,” ujarnya, Senin (6/4).

Usai melakukan aksinya, para pelaku kemudian meninggalkan lokasi menggunakan kendaraan roda empat. Warga yang berada di dekat lokasi hanya bisa menonton karena takut jadi sasaran amuk para pemuda tersebut.

Kapolsek Delitua Kompol Anggoro Wicaksono yang segera berada di lokasi kejadian mengatakan pihaknya akan mendalami kejadian tersebut. Untuk sementara pihaknya menduga pelaku lebih dari lima orang menggunakan senjata tajam dan mengendarai mobil.

“Kejadiannya, sekelompok orang membakar mobil dan satu orang korban dengan beberapa luka senjata tajam. Pasti kami dalami ini,” katanya.

Dari kejadian tersebut, pihak kepolisian mengamankan barang bukti satu buah senjata tajam berupa parang yang diduga digunakan pelaku menganiaya korban. Termasuk mengangkat jempol sebelah kanan korban yang putus akibat bacokan.

Korban yang sudah bersimbah darah pun segera dibawa ke Rumah Sakit (RS) Mitra Sejati untuk mendapatkan penanganan intensif di instalasi gawat darurat (IGD) menggunakan becak.

Dari RS Mitra Sejati, korban kemudian dibawa ke RSUHP Adam Malik untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. (bal/rbb)

MEDAN, SUMUTPOS.CO- Seorang pemuda menjadi korban penganiayaan sekelompok orang di dalam sebuah pos AMPI. Satu jari putus dan satu mobil berplat khusus pun dibakar tepat di depannya.

Menurut tuturan masyarakat yang ada di lokasi, korban yang diduga anggota dari AMPI tiba-tiba didatangi sekelompok pemuda saat berada didalam pos di kawasan Jalan Karya Kasih, Kecamatan Medan Johor, Medan tepat di depan Diamond Supermarket, sekira pukul 20.30 WIB.

Dengan menggunakan senjata tajam, para pelaku membacok korban dibagian kepala, dada dan tangan hingga korban kehilangan satu jarinya. Setelah itu, para pelaku kemudian membakar sebuah mobil jenis Toyota Yaris berplat khusus BK AMPI Kec Medan Johor yang diparkir di depan pos.

Salah seorang warga di lokasi, J Tarigan mengatakan sekelompok pemuda berjumlah 8 orang mendatangi pos PAC AMPI Kecamatan Medan Johor dan melakukan penganiayaan kepada korban Aris Munadi Lubis (21) serta membakar satu unit mobil di lokasi.

“Kalau perkiraan saya, ada sekitar 8 orang datang kemari menyerang,” ujarnya, Senin (6/4).

Usai melakukan aksinya, para pelaku kemudian meninggalkan lokasi menggunakan kendaraan roda empat. Warga yang berada di dekat lokasi hanya bisa menonton karena takut jadi sasaran amuk para pemuda tersebut.

Kapolsek Delitua Kompol Anggoro Wicaksono yang segera berada di lokasi kejadian mengatakan pihaknya akan mendalami kejadian tersebut. Untuk sementara pihaknya menduga pelaku lebih dari lima orang menggunakan senjata tajam dan mengendarai mobil.

“Kejadiannya, sekelompok orang membakar mobil dan satu orang korban dengan beberapa luka senjata tajam. Pasti kami dalami ini,” katanya.

Dari kejadian tersebut, pihak kepolisian mengamankan barang bukti satu buah senjata tajam berupa parang yang diduga digunakan pelaku menganiaya korban. Termasuk mengangkat jempol sebelah kanan korban yang putus akibat bacokan.

Korban yang sudah bersimbah darah pun segera dibawa ke Rumah Sakit (RS) Mitra Sejati untuk mendapatkan penanganan intensif di instalasi gawat darurat (IGD) menggunakan becak.

Dari RS Mitra Sejati, korban kemudian dibawa ke RSUHP Adam Malik untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. (bal/rbb)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/