MEDAN, SUMUTPOS.CO – Masalah infrastruktur seperti jalan rusak dan fungsi drainase masih mendominasi keluhan warga Kota Medan. Hal itu terungkap saat gelaran Reses I Masa Sidang I Tahun Sidang 2024-2025 yang digelar Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Medan, Robi Barus SE M.AP di Jalan Laboratorium, Kelurahan Kesawan, Kecamatan Medan Barat, Sabtu (7/12/2024) sore.
Seperti yang disampaikan salah seorang warga, Yenny br Sembiring. Wanita paruh baya itu mengatakan, bahwa Jalan Putri Hijau 1 dan Jalan Putri Hijau 2 sudah berlubang sejak lama. Namun hingga saat ini, kondisi jalan berlubang tersebut tidak kunjung diperbaiki oleh Pemko Medan. Padahal, sudah banyak pengendara yang celaka karena rusaknya jalan tersebut.
“Jalan Putri Hijau 1 dan Jalan Putri Hijau 2, berlubang jalannya pak. Bolak-balik diukur, tapi gak dikerja-kerjakan juga. Sudah banyak yang celaka disitu, kereta-kereta (sepeda motor) sudah banyak yang jatuh disitu pak. Tolong Pak Robi Barus, mohon dibantu perbaikan jalannya pak,” ucap Yenny kepada Robi Barus.
Selain itu, warga Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Medan Baru, Novita br Nainggolan, mengatakan bahwa kondisi drainase di Jalan Bahagia, Kelurahan Padang Bulan sudah tidak berfungsi dengan baik. Sedimentasi pada drainase membuat drainase tidak lagi mampu menampung debit air, sehingga air kerap meluap dari drainase tersebut.
“Parit di Jalan Bahagia, ditempat tinggal kami sudah dipenuhi pasir. Kalau hujan, parit gak nampung air lagi, jadi airnya meluap masuk ke rumah-rumah,” keluh Novita.
Menanggapi keluhan-keluhan warga tersebut, Robi Barus meminta OPD-OPD terkait di lingkungan Pemko Medan, khususnya yang hadir pada kegiatan reses tersebut seperti Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK), Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Kecamatan Medan Barat, dan Kelurahan Kesawan, untuk segera menindaklanjuti berbagai keluhan tersebut.
“Saya minta bapak-bapak dari dinas terkait, termasuk dari kecamatan dan kelurahan untuk segera menindaklanjuti keluhan-keluhan ini. Segera benahi, kegiatan reses ini harus membuahkan hasil yang baik dan cepat. Reses jangan hanya jadi seremoni, tetapi harus menjadi wadah untuk menjawab semua keluhan masyarakat,” tegas Robi dihadapan ratusan warga yang hadir.
Mendengar apa yang disampaikan Robi Barus, perwakilan Dinas SDABMBK Kota Medan, Ahmad Sofyan mengaku akan segera melakukan survey ke lokasi jalan-jalan rusak serta drainase-drainase yang harus dinormalisasi berdasarkan keluhan tersebut.
“Kami akan segera ke lapangan. Jalan rusak tersebut akan segera kita perbaiki. Termasuk drainase, akan segera kita normalisasi,” jawabnya.
Pada kesempatan itu, sejumlah masyarakat yang hadir juga mengeluhkan kondisi banyaknya lampu jalan yang mati di lingkungan warga. Seperti yang terjadi di Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia.
“Itu Jalan Purnawirawan, Kelurahan Cinta Damai, Medan Helvetia, semua lampu disana mati pak. Tolong Pak supaya dihidupkan kembali lampu jalan disana,” kata Kumar, salah seorang warga Cinta Damai.
Menanggapi keluhan itu, perwakilan Dinas Perhubungan Kota Medan, Sakti Lubis, mengaku akan segera menurunkan tim ke lokasi guna melakukan survey lebih lanjut.
Pada kesempatan itu, sejumlah keluhan lainnya seperti di bidang kesehatan, bantuan sosial, pendidikan, dan lain-lain turut disampaikan oleh warga.
“Semua aspirasi masyarakat ini akan saya sampaikan dalam sidang Paripurna DPRD Kota Medan. Saya pastikan, aspirasi-aspirasi ini akan diteruskan ke Pemko Medan untuk ditindaklanjuti oleh dinas terkait,” pungkas Robi Barus yang kembali bertugas di Komisi I DPRD Medan. (map)