25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Hani Menangis saat Memeluk Jessica

Foto: Istimewa Tersangka Jessica Kumala Wongso berpelukan dengan Hani saat menjalani proses rekonstruksi di Kafe Olivier, West Mall Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu (7/2).
Foto: Istimewa
Tersangka Jessica Kumala Wongso berpelukan dengan Hani saat menjalani proses rekonstruksi di Kafe Olivier, West Mall Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu (7/2).

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Rekonstruksi pembunuhan Wayan Mirna Salihin dengan kopi beracun digelar di tempat kerjadian perkara (TKP), Kafe Olivier, Grand Indonesia, kemarin.
Meskipun dihadapkan pada saksi dan barang bukti di TKP, Jessica Kumala kukuh menolak memainkan peran dirinya dalam rentetan kejadian yang disusun penyidik Polda Metro Jaya.

Alumni sekolah desain terkemuka di Sydney itu hanya mau merekonstruksi kejadian dengan versi yang dia yakini sendiri. Akibatnya, selama rekonstruksi yang dimulai pukul 08.30 pagi hingga pukul 19.45 tadi malam, dijalankan dua skenario. Skenario Jessica dan skenario polisi yang berdasarkan berita acara pemeriksaan (BAP).

Mengingatkan pentingnya tahap rekonstruksi dalam pemeriksaan, kemarin, polisi menghadirkan seluruh pihak yang terlibat di TKP saat peritiwa pembunuhan itu terjadi 6 Januari lalu. Momen tersebut membuat salah satu saksi Hani bertemu kembali dengan Jessica.

Menurut keterangan salah satu penyidik  yang menolak identitasnya ditulis, pertemuan keduanya mengharukan. Hani sempat meneteskan air mata. Jessica sendiri sebaliknya. Dia tampak santai dan sesekali tersenyum.

Hani datang terlebih dahulu. Mengenakan kaus biru, sling bag hitam, dan jam tangan putih beraksen emas, perempuan berambut panjang itu duduk di dalam kafe Olivier.

Sementara Jessica tampil santai tanpa make-up dengan rambut diikat dan mengenakan baju tahanan yang menutup kaus lusuh di baliknya. Untuk bawahan, Jessica memakai legging ¾ coklat serta bersandal jepit.

Selama rekonstruksi, Jessica didampingi tiga pengacaranya, yakni Hidayat Bustam, Yayat Supriatna, dan Yudi Wibowo.

Foto: Istimewa Tersangka Jessica Kumala Wongso berpelukan dengan Hani saat menjalani proses rekonstruksi di Kafe Olivier, West Mall Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu (7/2).
Foto: Istimewa
Tersangka Jessica Kumala Wongso berpelukan dengan Hani saat menjalani proses rekonstruksi di Kafe Olivier, West Mall Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu (7/2).

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Rekonstruksi pembunuhan Wayan Mirna Salihin dengan kopi beracun digelar di tempat kerjadian perkara (TKP), Kafe Olivier, Grand Indonesia, kemarin.
Meskipun dihadapkan pada saksi dan barang bukti di TKP, Jessica Kumala kukuh menolak memainkan peran dirinya dalam rentetan kejadian yang disusun penyidik Polda Metro Jaya.

Alumni sekolah desain terkemuka di Sydney itu hanya mau merekonstruksi kejadian dengan versi yang dia yakini sendiri. Akibatnya, selama rekonstruksi yang dimulai pukul 08.30 pagi hingga pukul 19.45 tadi malam, dijalankan dua skenario. Skenario Jessica dan skenario polisi yang berdasarkan berita acara pemeriksaan (BAP).

Mengingatkan pentingnya tahap rekonstruksi dalam pemeriksaan, kemarin, polisi menghadirkan seluruh pihak yang terlibat di TKP saat peritiwa pembunuhan itu terjadi 6 Januari lalu. Momen tersebut membuat salah satu saksi Hani bertemu kembali dengan Jessica.

Menurut keterangan salah satu penyidik  yang menolak identitasnya ditulis, pertemuan keduanya mengharukan. Hani sempat meneteskan air mata. Jessica sendiri sebaliknya. Dia tampak santai dan sesekali tersenyum.

Hani datang terlebih dahulu. Mengenakan kaus biru, sling bag hitam, dan jam tangan putih beraksen emas, perempuan berambut panjang itu duduk di dalam kafe Olivier.

Sementara Jessica tampil santai tanpa make-up dengan rambut diikat dan mengenakan baju tahanan yang menutup kaus lusuh di baliknya. Untuk bawahan, Jessica memakai legging ¾ coklat serta bersandal jepit.

Selama rekonstruksi, Jessica didampingi tiga pengacaranya, yakni Hidayat Bustam, Yayat Supriatna, dan Yudi Wibowo.

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/