Untuk keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penerbangan, kata Yanis, perusahaan penerbangan akan memberi tas bagasi yang dapat diisi maksimal 32 Kilogram dan tas kabin yang dapat diisi maksimal 7 Kilogram dan tas paspor. Apabila melebihi dari ketentuan tersebut, dikatakan Yanis disarankan agar kiranya dapat dikirim melalui jasa kargo.
“Jamaah Haji akan dilayani di 6 wilayah, yakni Raudhah, Aziziyah, Syisyah, Jarwal, Mahbas Jin dan Misfalah, penetapan 6 wilayah tersebut dengan pertimbangan, kemudahan akses transportasi dan juga distribusi. Jamaah haji tahun ini juga akan tetap dapat pelayanan konsumsi, baik konsumsi makan dan konsumsi snack, sesuai standard menu gizi yang sudah ditetapkan. Baik pada saat tiba, pada saat di Madinah, pada saat di Mekkah dan selama di Armina, ” tandas Yanis.
Sementara Gubernur Sumut, Erry Nuradi mengharapkan penyelenggaraan Haji 2017 untuk Embarkasi/Debarkasi Medan menjadi yang terbaik. Karenanya tugas melayani para jamaah yang akan menunaikan ibadah ke tanah suci harus bisa dilaksanakan secara maksimal dengan persiapan matang.
“Kita ingin pelayanan haji pada tahun ini lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Kesempatan pelaksanaan ibadah haji bagi saudara-saudara kita hendaknya bisa dilaksanakan dengan nyaman, aman , mudah dan lancar,” ujar Erry.
Erry berharap dengan pelayanan pelaksanaan ibadah haji yang baik, jamaah calon haji dari Sumut akan memperoleh haji yang mabrur.
Dengan demikian, bumi Sumatera Utara semakin berkah dan mendapat rahmat dari Allah SWT. Karena itu penyelengaraan ibadah haji merupakan tugas Nasional, di mana pemerintah berkewajiban memberikan bimbingan, pelayanan dan perlindungan dengan menyediakan layanan administrasi, akomodasi, trasnportasi, kesehatan dan lainnya.
“Pelayanan di embarkasi dan debarkasi haji sangat penting, karena akan memberikan kesan pertama yang dalam kepada para jemaah tentang proses penyelenggaraan dan bahkan merupakan cermin dari kualitas pelayanan haji di tanah air,” kata Erry.
Menurut dia, jumlah jamaah haji tahun ini lebih banyak dari tahun lalu. Hal itu karena kuota yang sebelumnya dikurangi, kini dikembalikan lagi dengan kondisi normal, di mana renovasi kawasan Masjidil Haram sudah dirampungkan.
Untuk itu selain mengucapkan selamat dan sukses kepada PPIH, Erry juga meminta para penyelenggara bekerja keras, mengutamakan kualitas, sehingga bisa menjadi yang terbaik.
“Kita pernah jadi yang terbaik, karenanya kita harapkan itu bisa dicapai pada tahun ini. Saat ini kita tahu, Asrama Haji kita termasuk yang terbaik dengan fasilitas hotel bintang 3 (plus),” kata Erry yang juga mengingatkan penyelenggara untuk tidak pulang sebelum tugas selesai.(ain/adz)
