30 C
Medan
Monday, September 23, 2024

BKKBN Provsu Rangkul Kepling se-Kota Medan

MEDAN-Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumatera Utara (Provsu), menggandeng kepala lingkungan se-Kota Medan. Perwakilan BKKBN Sumut sendiri sudah beraudiensi dengan Wali Kota Medan Drs Rahudman Harahap MM untuk memantapkan program KB di Kota Medan. Hal ini bertujuan untuk mendongkrak akseptor (peserta) baru khususnya peran serta pria dalam ber-KB di Sumatera Utara.

Kasubbag Advokasi Pergerakan dan Informasi (Adpin) Perwakilan BKKBN Sumut Anthony SSos menjelaskan, dalam pelayanan yang akan dilakukan 2-3 Oktober 2012 mendatang, pihaknya menggandeng 2001 kepling se-Kota Medan.

“Ini dilakukan agar kepling sendiri berperan dalam mensukseskan KB di Kota Medan ini,” terang Anthony, Jumat (7/9).

Lebih lanjut Anthony mengatakan, tujuannya kepling diturunkan yakni untuk mensosialisasikan pentingnya KB dalam mensejahterakan masyarakat, dan memaksimalkan peran serta tenaga penyuluh yang ada.

“Medan sendiri ada 2001 lingkungan, jadi diharapkan satu kepling membawa satu akseptor baru. Kalau ini berjalan dengan baik, setidaknya ada 2001 akseptor baru di Medan ini,” jelasnya.

“Mereka juga akan diarahkan menjadi kontrasepsi mantap (kontap) Medis Operasi Pria (MOP) dengan jenis vasektomi. Dan juga kita sendiri optimis kontap akan berjalan dengan baik di Kota Medan. Dengan harapan laju pertumbuhan penduduk dapat ditekan. Dengan kata lain, kesejahteraan masyarakat akan jadi lebih baik,” tambah Anthony optimis.

Saat ini rekor MURI masih dipegang oleh Provinsi Kalimantan Selatan yang melaksanakan layanan KB sebanyak 874 peserta. (mag-19)

MEDAN-Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumatera Utara (Provsu), menggandeng kepala lingkungan se-Kota Medan. Perwakilan BKKBN Sumut sendiri sudah beraudiensi dengan Wali Kota Medan Drs Rahudman Harahap MM untuk memantapkan program KB di Kota Medan. Hal ini bertujuan untuk mendongkrak akseptor (peserta) baru khususnya peran serta pria dalam ber-KB di Sumatera Utara.

Kasubbag Advokasi Pergerakan dan Informasi (Adpin) Perwakilan BKKBN Sumut Anthony SSos menjelaskan, dalam pelayanan yang akan dilakukan 2-3 Oktober 2012 mendatang, pihaknya menggandeng 2001 kepling se-Kota Medan.

“Ini dilakukan agar kepling sendiri berperan dalam mensukseskan KB di Kota Medan ini,” terang Anthony, Jumat (7/9).

Lebih lanjut Anthony mengatakan, tujuannya kepling diturunkan yakni untuk mensosialisasikan pentingnya KB dalam mensejahterakan masyarakat, dan memaksimalkan peran serta tenaga penyuluh yang ada.

“Medan sendiri ada 2001 lingkungan, jadi diharapkan satu kepling membawa satu akseptor baru. Kalau ini berjalan dengan baik, setidaknya ada 2001 akseptor baru di Medan ini,” jelasnya.

“Mereka juga akan diarahkan menjadi kontrasepsi mantap (kontap) Medis Operasi Pria (MOP) dengan jenis vasektomi. Dan juga kita sendiri optimis kontap akan berjalan dengan baik di Kota Medan. Dengan harapan laju pertumbuhan penduduk dapat ditekan. Dengan kata lain, kesejahteraan masyarakat akan jadi lebih baik,” tambah Anthony optimis.

Saat ini rekor MURI masih dipegang oleh Provinsi Kalimantan Selatan yang melaksanakan layanan KB sebanyak 874 peserta. (mag-19)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/