28 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Pengunjung Raya Marelan Membeludak, Tak Pakai Masker, Langgar Prokes

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Meskipun masih kondisi pandemi Covid-19, Pasar Raya Rakyat Night Market yang berlokasi di Jalan Marelan Raya, Kelurahan Tanah Enam Ratus, Medan Marelan, dikunjungi ribuan orang setiap hari. Hal ini telah melanggar protokol kesehatan (prokes).

MEMBELUDAK: Pengunjung membeludak di Pasar Raya Rakyat Night Market di Jalan Marelan Raya. Para pengunjung rata-rata tak mengenakan masker.fachril/sumut pos.
MEMBELUDAK: Pengunjung membeludak di Pasar Raya Rakyat Night Market di Jalan Marelan Raya. Para pengunjung rata-rata tak mengenakan masker.fachril/sumut pos.

Pantuan Selasa (6/10) malam, ribuan orang berbondong-bondong datang ke Pasar Raya Rakyat (PRR), untuk membeli makanan, minuman dan sebagainya. Mereka diberikan meja dan kursi yang diisi 4 – 8 orang. Tak hanya itu, banyak pengunjung tidak menggunakan masker melanggar protokol kesehatann

“Di sini kebanyakan pengunjung tidak memakai masker, tidak mengatur jarak dan malah melakukan kerumunan. Oleh karena itu, kita meminta pemerintah bersama aparat untuk cepat tanggap melakukan penertiban, sekaligus menindak pemilik usaha tersebut,” kata Sigit warga Marelan.

Padahal, katanya, protokol kesehatan sudah dianjurkan pemerintah, setiap ada kegiatan di ruang publik dan berdekatan dengan orang lain wajib memakai masker. Pada masa pandemi Covid-19, warga dianjurkan banyak berdiam di rumah serta diharuskan menjaga jarak.

Tidak hanya itu akibat ramainya pengunjung yang membawa kendaraan sepeda motor dan mobil, membuat arus lalu lintas di Jalan Marelan Raya mengalami macet.

Camat Medan Marelan, M Yunus dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pemko Medan untuk menegur pemilik usaha agar tidak membiarkan keramaian dengan melanggar protokol kesehatan. “Kita tetap pantau dan melakukan peneguran,” katanya. (fac/ila)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Meskipun masih kondisi pandemi Covid-19, Pasar Raya Rakyat Night Market yang berlokasi di Jalan Marelan Raya, Kelurahan Tanah Enam Ratus, Medan Marelan, dikunjungi ribuan orang setiap hari. Hal ini telah melanggar protokol kesehatan (prokes).

MEMBELUDAK: Pengunjung membeludak di Pasar Raya Rakyat Night Market di Jalan Marelan Raya. Para pengunjung rata-rata tak mengenakan masker.fachril/sumut pos.
MEMBELUDAK: Pengunjung membeludak di Pasar Raya Rakyat Night Market di Jalan Marelan Raya. Para pengunjung rata-rata tak mengenakan masker.fachril/sumut pos.

Pantuan Selasa (6/10) malam, ribuan orang berbondong-bondong datang ke Pasar Raya Rakyat (PRR), untuk membeli makanan, minuman dan sebagainya. Mereka diberikan meja dan kursi yang diisi 4 – 8 orang. Tak hanya itu, banyak pengunjung tidak menggunakan masker melanggar protokol kesehatann

“Di sini kebanyakan pengunjung tidak memakai masker, tidak mengatur jarak dan malah melakukan kerumunan. Oleh karena itu, kita meminta pemerintah bersama aparat untuk cepat tanggap melakukan penertiban, sekaligus menindak pemilik usaha tersebut,” kata Sigit warga Marelan.

Padahal, katanya, protokol kesehatan sudah dianjurkan pemerintah, setiap ada kegiatan di ruang publik dan berdekatan dengan orang lain wajib memakai masker. Pada masa pandemi Covid-19, warga dianjurkan banyak berdiam di rumah serta diharuskan menjaga jarak.

Tidak hanya itu akibat ramainya pengunjung yang membawa kendaraan sepeda motor dan mobil, membuat arus lalu lintas di Jalan Marelan Raya mengalami macet.

Camat Medan Marelan, M Yunus dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pemko Medan untuk menegur pemilik usaha agar tidak membiarkan keramaian dengan melanggar protokol kesehatan. “Kita tetap pantau dan melakukan peneguran,” katanya. (fac/ila)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/