25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Pemkab Deliserdang Siapkan Jalur Alternatif Mudik

Plt Bupati Deliserdang, H Zainuddin Mars.

SUMUTPOS.CO – Plt Bupati Deliserdang Zainuddin Mars mengintruksikan seluruh instansi yang ada agar memperhatikan dan mengawasi sejumlah ruas jalan utama yang akan dilalui para pemudik. “Sudah saya perintahkan Dinas Pekerjaan Umum segera menangani jalan longsor atau yang rusak, baik itu yang ada di Kecamatan Sibolangit, Birubiru dan yang lain. Dan Kadis PUPR menyatakan kesiapannya terutama untuk memperlancar arus mudik,” kata Zainuddin.

Kepala Dinas PUPR Ir Donald P Lumbantobing menyatakan, berapa waktu lalu terjadi longsor di ruas jalan menghubungkan Desa Bandarbaru Kecamatan Sibolangit menuju Penen Kecamatan Birubiru. “Itu salah satu jalur alternatif bila terjadi kemacetan di ruas Jalan Lintas Medan-Karo. Sekarang sudah bisa dilalui,” bilang Donald.

Disebutkannya, tentu saja akan terjadi peningkatan volume kendaraan saat menjalang Hari Raya Idul Fitri dan sebaliknya saat arus balik lebaran 2018 khususnya rute Berastagi-Medan.

Selain telah menyiapkan jalur alternatif, Pemkab Deliserdang melalui instansi terkait mempersiapkan dan menempatkan sejumlah alat berat. “Jalur Medan-Karo rawan longsor jadi distandbykan alat berat. Ditempatkan dikantor desa dan camat,” ujarnya.

Sedangkan beberapa jalur alternatif yang dapat digunakan oleh para pengendara diantaranya Jalur Duren Pitu-Kebun Binatang-Jalan Luku-Pamah-Delitua. Kemudian, Pajak Pancur Batu-Namo Rambe-Pamah-Deli Tua. Serta Jalur lainnya yakni Tuntungan-Tanjung Anom-Simpang Melati.”Untuk menghindari kemacetan di pajak Pancur Batu,” jelasnya.

Ditambahkan Donald, pihaknya bekerja sama dengan Polrestabes Medan dan Dinas Perhubungan Kabupaten Deliserdang. Dan untuk prediksi titik-titik rawan macet sepanjang jalur Berastagi-Meda mulai dari Jalan Jamin Ginting-Simpang Selayang-Simpang Adam Malik-Hairos-Tuntungan-Pasar Pancur Batu-Sembahe-Tikungan Tirtanadi-Green Hill, dan Tikungan Amoy.

Kadis Perhubungan Kabupaten Deliserdang Jannes Manurung, mengatakan pihaknya terus mengimbau para pemudik agar menggunakan jalan tol. Terutama tujuan Medan-Tebingtinggi.

Namun, bagi yang tidak masuk ke jalan tol dapat menggunakan jalur alternatif yang bisa masuk dari arah Lubukpakam-Galang -Dolok Masihul tembus Tebingtinggi.

Jalur alternatif Dolok Masihul tersebut kondisinya sepi dan mulus, sehingga dapat dimanfaatkan para pemudik untuk dapat terus lancar menuju daerah kampung halamannya masing-masing. “Atau Lubukpakam-Bangun Purba-Gunung Meriah dan tembus ke Kabupaten Simalungun,” bilang Jannes.

Masih Jannes, bagi warga yang hendak mudik ke Kabupaten Simalunggun dan Pematang Siantar dapat melalui Lubukpakam-Galang -Dolok Masihul tembus Tebing Tinggi. “Meski sudah ada tol, tetapi karena gerbang Tol Tebing Tinggi belum dibuka maka penumpukan di gerbang tol Sei Rampah tak terhindarkan,”sarannya.(prn/btr/deo/ian)

Plt Bupati Deliserdang, H Zainuddin Mars.

SUMUTPOS.CO – Plt Bupati Deliserdang Zainuddin Mars mengintruksikan seluruh instansi yang ada agar memperhatikan dan mengawasi sejumlah ruas jalan utama yang akan dilalui para pemudik. “Sudah saya perintahkan Dinas Pekerjaan Umum segera menangani jalan longsor atau yang rusak, baik itu yang ada di Kecamatan Sibolangit, Birubiru dan yang lain. Dan Kadis PUPR menyatakan kesiapannya terutama untuk memperlancar arus mudik,” kata Zainuddin.

Kepala Dinas PUPR Ir Donald P Lumbantobing menyatakan, berapa waktu lalu terjadi longsor di ruas jalan menghubungkan Desa Bandarbaru Kecamatan Sibolangit menuju Penen Kecamatan Birubiru. “Itu salah satu jalur alternatif bila terjadi kemacetan di ruas Jalan Lintas Medan-Karo. Sekarang sudah bisa dilalui,” bilang Donald.

Disebutkannya, tentu saja akan terjadi peningkatan volume kendaraan saat menjalang Hari Raya Idul Fitri dan sebaliknya saat arus balik lebaran 2018 khususnya rute Berastagi-Medan.

Selain telah menyiapkan jalur alternatif, Pemkab Deliserdang melalui instansi terkait mempersiapkan dan menempatkan sejumlah alat berat. “Jalur Medan-Karo rawan longsor jadi distandbykan alat berat. Ditempatkan dikantor desa dan camat,” ujarnya.

Sedangkan beberapa jalur alternatif yang dapat digunakan oleh para pengendara diantaranya Jalur Duren Pitu-Kebun Binatang-Jalan Luku-Pamah-Delitua. Kemudian, Pajak Pancur Batu-Namo Rambe-Pamah-Deli Tua. Serta Jalur lainnya yakni Tuntungan-Tanjung Anom-Simpang Melati.”Untuk menghindari kemacetan di pajak Pancur Batu,” jelasnya.

Ditambahkan Donald, pihaknya bekerja sama dengan Polrestabes Medan dan Dinas Perhubungan Kabupaten Deliserdang. Dan untuk prediksi titik-titik rawan macet sepanjang jalur Berastagi-Meda mulai dari Jalan Jamin Ginting-Simpang Selayang-Simpang Adam Malik-Hairos-Tuntungan-Pasar Pancur Batu-Sembahe-Tikungan Tirtanadi-Green Hill, dan Tikungan Amoy.

Kadis Perhubungan Kabupaten Deliserdang Jannes Manurung, mengatakan pihaknya terus mengimbau para pemudik agar menggunakan jalan tol. Terutama tujuan Medan-Tebingtinggi.

Namun, bagi yang tidak masuk ke jalan tol dapat menggunakan jalur alternatif yang bisa masuk dari arah Lubukpakam-Galang -Dolok Masihul tembus Tebingtinggi.

Jalur alternatif Dolok Masihul tersebut kondisinya sepi dan mulus, sehingga dapat dimanfaatkan para pemudik untuk dapat terus lancar menuju daerah kampung halamannya masing-masing. “Atau Lubukpakam-Bangun Purba-Gunung Meriah dan tembus ke Kabupaten Simalungun,” bilang Jannes.

Masih Jannes, bagi warga yang hendak mudik ke Kabupaten Simalunggun dan Pematang Siantar dapat melalui Lubukpakam-Galang -Dolok Masihul tembus Tebing Tinggi. “Meski sudah ada tol, tetapi karena gerbang Tol Tebing Tinggi belum dibuka maka penumpukan di gerbang tol Sei Rampah tak terhindarkan,”sarannya.(prn/btr/deo/ian)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/