MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ikatan Keluarga Lawang (IKL) melepas 3 (tiga) putra terbaik untuk maju sebagai kandidat dalam kontestasi Pemilihan Legislatif tahun 2024. Pelepasan ini dilakukan dalam acara Pengajian Akbar Maulid Nabi Muhammad Yayasan Ikatan Keluarga Lawang di Masjid Taqwa Lawang jalan Gedung Arca Gang Sehat, Minggu (08/10/2023) kemarin.
Sekretaris Yayasan Ikatan Keluarga Lawang, Syukri Efendi ST Khatib Rajo Mangkuta mengatakan pelepasan putra terbaik ini dilakukan sebagai bentuk komitmen moril dan wujud perjuangan keluarga besar masyarakat perantau asal Lawang di Sumatera Utara atas keikutsertaan tiga putra terbaiknya dalam kontestasi Pileg 2024.
Ketiga putra terbaik keluarga Lawang tersebut adalah H Nasril Bahar (Tanjung) SE maju untuk periode kelima di DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN) Dapil Sumut III meliputi Kabupaten Langkat, Kota Binjai, Kota Pematang Siantar, Kabupaten Simalungun, Kabupaten Batubara, Kabupaten Asahan, Kota Tanjung Balai, Kabupaten Tanah Karo, Kabupaten Dairi dan Kabupaten Pakpak Bharat. Saat ini H Nasril Bahar SE masih menjabat sebagai Anggota Komisi VII DPR RI.
Putra terbaik berikutnya yakni Dr H Dedi Iskandar (Chaniago) Batubara SSos SH MSP yang maju untuk periode ketiga dalam pemilihan anggota DPD RI Pileg 2024 dari Sumatera Utara. Saat ini Dedi Iskandar Chaniago Batubara juga menjabat sebagai Ketua PW Al Washliyah Sumatera Utara.
Berikutnya M Faisal yang maju untuk periode kedua sebagai Caleg DPRD Sumut dari Dapil Sumut I meliputi Kecamatan Medan Amplas, Medan Area, Medan Denai, Medan Kota, Medan Tembung, Medan Timur, Medan Perjuangan, Medan Deli, Medan Labuhan, Medan Marelan dan Medan Belawan. Saat ini M Fasil masih menjabat sebagai anggota Komisi E DPRD Sumut.
“Ketiga orang keturunan masyarakat asal Lawang Sumbar ini merupakan putra terbaik yang akan diperjuangkan secara total oleh keluarga besar masyarakat Lawang agar dapat kembali terpilih menjadi wakil di legislative baik tingkat provinsi maupun pusat,” ujar Syukri.
Dijelaskan Syukri, masyarakat asal Lawang tersebar di berbagai kota di Sumatera Utara yang umumnya berprofesi sebagai pedagang dan pelaku usaha dan pekerja sektor informal.
“Masyarakat asal Lawang terkenal sebagai salah satu suku yang terkenal pedagang yang ulet dan pekerja keras sehingga bias eksis merantau bersama keturunannya di Sumatera Utara,” jelas Syukri. (rel)