26.7 C
Medan
Sunday, May 5, 2024

Banyak Gang dan Pintu Masuk, Tiap Kali Digerebek Bandar Narkoba Bisa Lolos

Foto: DANIL SIREGAR/SUMUT POS /JPG/JPNN Petugas menggiring tersangka saat melakukan penggerebekan di Kampung Kubur Medan, Minggu (29/11).
Foto: DANIL SIREGAR/SUMUT POS 
Petugas menggiring tersangka saat melakukan penggerebekan di Kampung Kubur Medan, Minggu (29/11) lalu.

Siapa yang tak kenal nama Kampung Kubur. Bagi warga Kota Medan, nama kampung itu tak asing terdengar di kuping telinga. Sejak puluhan tahun silam, nama kampung itu sudah dinobatkan demikian.

Teddy Akbari, Medan

Daerah yang terletak di kawasan Jalan Airlangga, Kelurahan Petisah Tengah, Kecamatan Medan Petisah, Medan itu memang acap kali digrebek polisi. Sudah berulang kali dilakukan penggerebekan, tetap saja barang bukti berupa narkoba dan mesin jackpot serta tindak perjudian masih ditemukan dari kampung tersebut.

Memang, bagi orang yang kali pertama masuk ke Kampung Kubur akan kewalahan. Pasalnya, pintu masuk ke dalam cukup banyak. Setiap gang di dalam kampung itu saling tembus ke antara gang lain. Jika baru kali pertama, bisa-bisa tersesat.

Kemarin (8/1), aparat gabungan dari Polresta Medan, Den Intel Kodam I/BB dan Kodim 0201/BS kembali melakukan penggerebekan. Namun, aparat tak ada menyita narkotika. Hanya saja, mereka berhasil mengamankan belasan mesin jackpot dan dua tersangka.

Melihat itu, polisi dan TNI bahu-membahu untuk membumihanguskan kampung itu dari narkoba dan perjudian. Niat aparat gabungan itupun bakal dilakukan secepatnya. Disebut, aparat gabungan akan menduduki Kampung Kubur mulai Sabtu (9/1) malam ini.

“Kalau dari Polri ada 50 personel yang akan diturunkan untuk menduduki Kampung Kubur,” jelas Kepala Bagian Operasional Polresta Medan, Komisaris Polisi Hamam Wahyudi.

Menurut dia, pihaknya akan melakukan penjagaan di berbagai titik yang sudah ditentukan setiap harinya hingga tiga bulan ke depan. Itu dilakukan sebagai langkah untuk membebaskan Kampung Kubur dari narkoba dan perjudian.

Hamam menyebut, personel polisi yang berjaga dibagi ke dalam tiga regu, dengan masing-masing pos pengamanan diletakkan 10 personel. “Personel Dandim 0201/BS dan Satpol PP juga ikut turun menjaga (Kampung Kubur). Tapi mereka mulai besok ditugaskan untuk membantu Polri. Keseluruhan personel yang berjaga, saya belum tahu,” ujarnya seraya menyebut, Kampung Kubur harus bersih dari narkoba dan tempat perjudian merupakan atensi dari Kapolresta Medan, Komisaris Besar Polisi Mardiaz Kusin Dwihananto.

Nilai transaksi di Kampung Kubur ditaksir hingga ratusan miliar. Diduga, dengan banyaknya pintu masuk itu, konsumen narkotika yang ingin masuk ke dalam Kampung Kubur tak memilki keraguan sama sekali. Sehingga meski sudah berulang kali digrebek, polisi maupun TNI tetap saja menemukan barang bukti narkoba dan perjudian tersebut.

Jika aparat gabungan akan menduduki Kampung Kubur, mafia-mafia narkoba pun berusaha menyuplai ke Kota Medan. Bahkan, dari jaringan internasional juga sudah masuk. Sebagai Ibu Kota Provinsi Sumatera Utara, daerah ini sepertinya ‘seksi’ untuk mengedarkan narkotika.

Foto: DANIL SIREGAR/SUMUT POS /JPG/JPNN Petugas menggiring tersangka saat melakukan penggerebekan di Kampung Kubur Medan, Minggu (29/11).
Foto: DANIL SIREGAR/SUMUT POS 
Petugas menggiring tersangka saat melakukan penggerebekan di Kampung Kubur Medan, Minggu (29/11) lalu.

Siapa yang tak kenal nama Kampung Kubur. Bagi warga Kota Medan, nama kampung itu tak asing terdengar di kuping telinga. Sejak puluhan tahun silam, nama kampung itu sudah dinobatkan demikian.

Teddy Akbari, Medan

Daerah yang terletak di kawasan Jalan Airlangga, Kelurahan Petisah Tengah, Kecamatan Medan Petisah, Medan itu memang acap kali digrebek polisi. Sudah berulang kali dilakukan penggerebekan, tetap saja barang bukti berupa narkoba dan mesin jackpot serta tindak perjudian masih ditemukan dari kampung tersebut.

Memang, bagi orang yang kali pertama masuk ke Kampung Kubur akan kewalahan. Pasalnya, pintu masuk ke dalam cukup banyak. Setiap gang di dalam kampung itu saling tembus ke antara gang lain. Jika baru kali pertama, bisa-bisa tersesat.

Kemarin (8/1), aparat gabungan dari Polresta Medan, Den Intel Kodam I/BB dan Kodim 0201/BS kembali melakukan penggerebekan. Namun, aparat tak ada menyita narkotika. Hanya saja, mereka berhasil mengamankan belasan mesin jackpot dan dua tersangka.

Melihat itu, polisi dan TNI bahu-membahu untuk membumihanguskan kampung itu dari narkoba dan perjudian. Niat aparat gabungan itupun bakal dilakukan secepatnya. Disebut, aparat gabungan akan menduduki Kampung Kubur mulai Sabtu (9/1) malam ini.

“Kalau dari Polri ada 50 personel yang akan diturunkan untuk menduduki Kampung Kubur,” jelas Kepala Bagian Operasional Polresta Medan, Komisaris Polisi Hamam Wahyudi.

Menurut dia, pihaknya akan melakukan penjagaan di berbagai titik yang sudah ditentukan setiap harinya hingga tiga bulan ke depan. Itu dilakukan sebagai langkah untuk membebaskan Kampung Kubur dari narkoba dan perjudian.

Hamam menyebut, personel polisi yang berjaga dibagi ke dalam tiga regu, dengan masing-masing pos pengamanan diletakkan 10 personel. “Personel Dandim 0201/BS dan Satpol PP juga ikut turun menjaga (Kampung Kubur). Tapi mereka mulai besok ditugaskan untuk membantu Polri. Keseluruhan personel yang berjaga, saya belum tahu,” ujarnya seraya menyebut, Kampung Kubur harus bersih dari narkoba dan tempat perjudian merupakan atensi dari Kapolresta Medan, Komisaris Besar Polisi Mardiaz Kusin Dwihananto.

Nilai transaksi di Kampung Kubur ditaksir hingga ratusan miliar. Diduga, dengan banyaknya pintu masuk itu, konsumen narkotika yang ingin masuk ke dalam Kampung Kubur tak memilki keraguan sama sekali. Sehingga meski sudah berulang kali digrebek, polisi maupun TNI tetap saja menemukan barang bukti narkoba dan perjudian tersebut.

Jika aparat gabungan akan menduduki Kampung Kubur, mafia-mafia narkoba pun berusaha menyuplai ke Kota Medan. Bahkan, dari jaringan internasional juga sudah masuk. Sebagai Ibu Kota Provinsi Sumatera Utara, daerah ini sepertinya ‘seksi’ untuk mengedarkan narkotika.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/