28.9 C
Medan
Sunday, June 23, 2024

Pabrik Sandal Namorambe Terbakar, Mobil dan Peti Kemas Hangus

Foto: Irwan/PM Pabrik sandal di Namorambe terbakar, Kamis (9/4) sekitar pukul 22.00 Wib.
Foto: Irwan/PM
Pabrik sandal di Namorambe terbakar, Kamis (9/4) sekitar pukul 22.00 Wib.

DELITUA, SUMUTPOS.CO – Api yang membakar pabrik sandal CV Deli Eva Sandal di Delitua pada Kamis (9/4) sekitar pukul 22.00, baru berhasil dipadamkan Jumat (10/4) sekira pukul 13.00 WIB.

Meski tak ada korban jiwa tapi api menghanguskan seluruh bangunan di dalam areal pabrik. Seperti gudang produksi, gudang penyimpanan barang, bangunan kantor dan 1 mobil L300 serta 1 peti kemas. “Dari hasil penyelidikan, sumber api diduga berasal dari mesin produksi dan langsung menyambar busa dan karet digunakan untuk pembuatan bahan dasar sandal,” kata Kapolsek Delitua, Kompol Anggoro Wicaksono.

Sementara, hingga Jumat siang masyarakat masih melihat aksi si jago merah membakar seluruh isi pabrik yang persis berada di tepi jalan besar Medan-Namorambe. Peroses pemadaman api kewalahan dan terbilang sulit karena sekeliling areal pabrik dipagar beton setinggi 2,5 meter.

Lima mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Deliserdang memadamkan api sempat melakukan isi ulang air hingga berulang kali lantaran kobaran api semakin besar.

Awal terbakarnya pabrik milik warga berdarah tionghoa itu, karyawan pabrik tengah bekerja seperti biasa, namun tiba-tiba seluruh pekerja berhamburan keluar dari gudang produksi. Masyarakat sempat heboh saat melihat kobaran sijago merah mulai membesar.

Padatnya jalan Medan-Namorambe dipenuhi oleh pengguna jalan dan masyarakat sekitar yang mendengar beberapa suara ledakan dari dalam pabrik, sempat mengakibatkan kemacetan sepanjang 1,5 km. Polisi juga sempat kewalahan mengatur arus lalulintas di sana.(cr6/trg)

Foto: Irwan/PM Pabrik sandal di Namorambe terbakar, Kamis (9/4) sekitar pukul 22.00 Wib.
Foto: Irwan/PM
Pabrik sandal di Namorambe terbakar, Kamis (9/4) sekitar pukul 22.00 Wib.

DELITUA, SUMUTPOS.CO – Api yang membakar pabrik sandal CV Deli Eva Sandal di Delitua pada Kamis (9/4) sekitar pukul 22.00, baru berhasil dipadamkan Jumat (10/4) sekira pukul 13.00 WIB.

Meski tak ada korban jiwa tapi api menghanguskan seluruh bangunan di dalam areal pabrik. Seperti gudang produksi, gudang penyimpanan barang, bangunan kantor dan 1 mobil L300 serta 1 peti kemas. “Dari hasil penyelidikan, sumber api diduga berasal dari mesin produksi dan langsung menyambar busa dan karet digunakan untuk pembuatan bahan dasar sandal,” kata Kapolsek Delitua, Kompol Anggoro Wicaksono.

Sementara, hingga Jumat siang masyarakat masih melihat aksi si jago merah membakar seluruh isi pabrik yang persis berada di tepi jalan besar Medan-Namorambe. Peroses pemadaman api kewalahan dan terbilang sulit karena sekeliling areal pabrik dipagar beton setinggi 2,5 meter.

Lima mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Deliserdang memadamkan api sempat melakukan isi ulang air hingga berulang kali lantaran kobaran api semakin besar.

Awal terbakarnya pabrik milik warga berdarah tionghoa itu, karyawan pabrik tengah bekerja seperti biasa, namun tiba-tiba seluruh pekerja berhamburan keluar dari gudang produksi. Masyarakat sempat heboh saat melihat kobaran sijago merah mulai membesar.

Padatnya jalan Medan-Namorambe dipenuhi oleh pengguna jalan dan masyarakat sekitar yang mendengar beberapa suara ledakan dari dalam pabrik, sempat mengakibatkan kemacetan sepanjang 1,5 km. Polisi juga sempat kewalahan mengatur arus lalulintas di sana.(cr6/trg)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/