Kantor Kelurahan Tanjung Selamat Direnovasi
MEDAN-Kantor Kelurahan Tanjung Selamat di Jalan Bunga Sakura Medan sudah direnovasi dengan baik. Renovasi dilakukan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada warga sekitar sekaligus menambah semangat pegawai kelurahan.
“Dulu kantor Kelurahan Tanjung Selamat belum cerah. Tapi sekarang setelah Kantor Kelurahan Tanjung Selamat direnovasi, diharapkan bisa menambah spirit (semangat,Red) pegawai kelurahan dalam bekerja agar lebih baik melayani warganya,” harap Camat Medan Tuntungan Gelora Kurnia Putra Ginting, SSTP, saat meresmikan kantor Kelurahan Tanjung Selamat, Kamis (7/1) lalu.
Tidak hanya itu, Gelora juga berharap penempatan kantor Kelurahan Tanjung Selamat yang diyakini mampu meningkatkan motivasi pegawai kelurahan, ke depannya semakin maksimal melayani masyarakat secara prima.
“Renovasi dilakukan demi kenyamanan masyarakat saat melakukan pengurusan di kantor Kelurahan Tanjung Selamat. Masyarakakat semakin mendapatkan pelayanan secara prima, mulai dari pengurusan e-KTP, dan surat menyurat lainnya. Kalau masyarakat kita puas dengan layanan prima yang dilakukan pegawai kelurahan, tentunya kenyamanan masyarakat bisa terwujud,” ujar pria yang pernah menjabat Sekretaris Camat Medan Tuntungan di tahun 2011.
Sedangkan Lurah Tanjung Selamat H Achyaruddin, SSos mengatakan, dirinya siap mengemban tugas untuk melayani masyarakat lebih prima. Sebab, sudah menjadi tanggung jawab kelurahan agar melayani masyarakatnya sebaik mungkin, termasuk mendapatkan kenyaman. “Apapun ceritanya, kita tetap mengemban tugas yang baik terhadap pelayanan masyarakat,” kata Achyaruddin.
Untuk itulah, dia mengimbau kepada pegawai kelurahan dan kepala lingkungan agar terus menjadi pemandu masyarakat yang baik dalam melakukan pelayanan prima. “Marilah kita sama-sama berbuat terbaik untuk pelayanan masyarakat kita,” ajak Achyaruddin.
Dalam peresmian itu, hadir juga lurah se-kecamatan Medan Tuntungan, LPM Kelurahan, tokoh masyarakat, tokoh pemuda kelurahan dan lainnya. Acara itu dirangkaikan penyantunan 10 anak yatim. (omi)