Agus menyebutkan, kompetisi ini sudah dibuka pendaftarannya dan berakhir pada 25 Juni 2018. Dalam kompetisi ini terdiri dari dua kategori, yaitu umum dan jurnalis dengan total hadiah Rp50 juta. “Lomba kreasi video tersebut baru pertama kali digelar. Harapannya, event ini menjadi agenda rutin tahunan dan ke depan kategorinya akan dikembangkan lagi,” paparnya.
Diutarakan Agus, infrastruktur yang ada di Medan cukup layak untuk mendukung industri pariwisata. Makanya, dengan dukungan infrastruktur tersebut potensi wisata harus dapat dimaksimalkan. Belum lagi, budaya yang multi kultural, dimana ada 14 etnis besar.”Melalui lomba ini diharapkan pula destinasi wisata Medan dapat mencakup tingkat global,” katanya.
Sementara, Indra Gunawan selaku panitia pelaksana mengungkapkan, bagi masyarakat dan jurnalis yang ingin mengikuti lomba tidak dipungut biaya alias gratis. Formulir pendaftarannya dapat diambil di Kantor Dinas Pariwisata Medan Jalan Prof HM Yamin.
“Setiap peserta baik kategori umum dan jurnalis dapat menyertakan lebih dari satu video, yang berkaitan dengan objek dan daya tarik wisata Kota Medan. Video yang dilombakan murni karya sendiri bukan plagiat atau milik orang lain, dan produksi harus tahun 2018,” ujar Indra.
Dikatakan Indra, peserta umum wajib berdomisili di Medan dengan melampirkan bukti KTP. Bagi pelajar yang ingin ikut serta, juga diperbolehkan dengan melampirkan kartu tanda pelajar asal Medan.
“Peserta umum dapat mengirimkan video dengan durasi minimal 90 detik sampai 150 detik. Video dilengkapi dengan judul dan narasi atau naskah, wajib diunggah ke youtube atas nama peserta yang dibuktikan dengan melampirkan link. Selain itu, menyerahkan soft copy dalam bentuk CD atau flashdisk saat mengembalikan formulir dan melampirkan foto adegan saat mengambil gambar,” terangnya.
Indra menuturkan, penilaian kategori umum dilakukan oleh juri profesional dan juga berdasarkan viewer terbanyak sampai akhir periode penjurian. Dengan kata lain, pembobotan penilaian yang dilakukan adalah 60 persen viewer dan 40 persen pemenuhan konten video. “Pengumuman pemenang dan penyerahan hadiah akan dilakukan pada 3 Juli mendatang. Hal ini sekaligus dalam rangkaian HUT Kota Medan,” ujarnya. (ris/ila)
Â