25 C
Medan
Sunday, July 7, 2024

Pria Berkelewang Rampok Nelayan

BELAWAN-Zulkifli (37), warga Jalan Kapten Rahmad Buddin, Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan, dirampok dua pria berkelewang. Peristiwa perampokan itu terjadi saat korban hendak membeli rokok disebuah warung tak jauh dari rumahnya, Senin (10/6) kemarin.
Perampokan dialami, Zulkifli terjadi ketika korban berkmasud membeli sebungkus rokok. Dengan mengendarai sepeda motor Honda Revo bernopol BK 3254 ABK korban keluar rumah menuju sebuah warung yang berjarak sekitar 200 meter dari kediamannya.

Dalam perjalanan tiba-tiba sepeda motor yang dikendarai korban dipepet oleh sepeda motor yang dinaiki dua pria tak dikenal. Saat itu, salah seorang pelaku dengan membawa sebilah senjata tajam jenis kelewang langsung menodong dan mengancam akan membunuhnya jika tidak bersedia menyerahkan kendaraannya. “Salah seorang pelaku saat itu langsung menodong kelewang ke leherku, aku dipaksa untuk menyerahkan kereta itu sama mereka,” ujar Zulkifli saat buat pengaduan di Mapolsekta Medan Labuhan.

Merasa nyawanya terancam korban hanya bisa diam saat sepeda motornya dibawa kabur pelaku ke arah Hamparan Perak.”Setelah mereka (pelaku) kabur aku langsung berteriak, warga yang datang lalu melakukan pengejaran, tapi tak berhasil karena kehilangan jejak.
Kanit Reskrim Polsekta Medan Labuhan, AKP Pahala Manurung saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya masih mendalami kasus perampokan tersebut. (rul)

BELAWAN-Zulkifli (37), warga Jalan Kapten Rahmad Buddin, Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan, dirampok dua pria berkelewang. Peristiwa perampokan itu terjadi saat korban hendak membeli rokok disebuah warung tak jauh dari rumahnya, Senin (10/6) kemarin.
Perampokan dialami, Zulkifli terjadi ketika korban berkmasud membeli sebungkus rokok. Dengan mengendarai sepeda motor Honda Revo bernopol BK 3254 ABK korban keluar rumah menuju sebuah warung yang berjarak sekitar 200 meter dari kediamannya.

Dalam perjalanan tiba-tiba sepeda motor yang dikendarai korban dipepet oleh sepeda motor yang dinaiki dua pria tak dikenal. Saat itu, salah seorang pelaku dengan membawa sebilah senjata tajam jenis kelewang langsung menodong dan mengancam akan membunuhnya jika tidak bersedia menyerahkan kendaraannya. “Salah seorang pelaku saat itu langsung menodong kelewang ke leherku, aku dipaksa untuk menyerahkan kereta itu sama mereka,” ujar Zulkifli saat buat pengaduan di Mapolsekta Medan Labuhan.

Merasa nyawanya terancam korban hanya bisa diam saat sepeda motornya dibawa kabur pelaku ke arah Hamparan Perak.”Setelah mereka (pelaku) kabur aku langsung berteriak, warga yang datang lalu melakukan pengejaran, tapi tak berhasil karena kehilangan jejak.
Kanit Reskrim Polsekta Medan Labuhan, AKP Pahala Manurung saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya masih mendalami kasus perampokan tersebut. (rul)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/