MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sebanyak 11 tenaga medis di RSUD dr Pirngadi Medan positif Covid-19. Paramedis tersebut positif setelah menjalani pemeriksaan swab tenggorok dengan metode Polymerase Chain Reaction (PCR).
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumut, Mayor Kes dr Whiko Irwan D SpB menjelaskan, pemeriksaan swab yang dilakukan menindaklanjuti hasil rapid test. Ada 17 tenaga kesehatan rumah sakit tersebut yang reaktif darahnya setelah dilakukan tes cepat Covid-19.
“Awalnya dilakukan rapid test terhadap tenaga kesehatan rumah sakit itu, dan hasilnya 17 orang reaktif. Selanjutnya, dilakukan pemeriksaan swab PCR dan sebanyak 11 orang dinyatakan positif Covid-19,” ujar Whiko kepada wartawan, Rabu (10/6).
Kata dia, data 11 tenaga kesehatan rumah sakit milik Pemko Medan yang positif Covid-19 ini sudah masuk ke pihaknya. Namun, Whiko tidak bisa merinci berapa orang perawat dan dokter yang menjadi korban virus mematikan ini. Akan tetapi, mereka telah diisolasi di rumah sakit rujukan Covid-19 Sumut. “Hasil swab mereka keluar tanggal berapa saya tidak ingat, tapi intinya data mereka sudah masuk ke kita,” tuturnya singkat.
Terpisah, Direktur Utama RSUD dr Pirngadi Medan, dr Suryadi Panjaitan membantah, tidak ada tenaga kesehatannya terpapar Covid-19. “Tidak ada, tidak ada itu. Tenaga kesehatan yang bekerja saat ini semangat semua,” kata Suryadi melalui sambung seluler.
Ia juga mengaku, pelayanan rumah sakit milik Pemko Medan itu tetap berjalan normal hingga merawat pasien Covid-19. “Pelayanan berjalan bagus, mana boleh pelayanan rumah sakit dihentikan,” ucapnya.
Tambah 16 Pasien Positif
Sementara itu, angka pasien positif Covid-19 di Sumut masih terus bertambah. Berdasarkan data GTPP Covid-19 Sumut hingga Rabu (10/6) sore, bertambah 16 orang yang dinyatakan positif melalui hasil pemeriksaan swab PCR. “Jumlah pasien positif meningkat menjadi 635 orang dari sebelumnya 619 orang (bertambah 16 orang),” sambung Whiko.
Lebih lanjut Whiko mengatakan, peningkatan juga terjadi pada angka Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 9 orang dari 134 orang kini telah menjadi 143 orang. Begitu juga untuk pasien meninggal karena Covid-19 yang bertambah 1 orang dari 53 orang menjadi 54 orang. Kemudian, untuk pasien sembuh dari Covid-19 bertambah 3 orang dari 189 orang menjadi 192 orang. “Untuk jumlah ODP (Orang Dalam Pemantauan) turun 21 dari 433 orang menjadi 412 orang,” bebernya.
Ia menambahkan, dari total 635 orang positif virus Corona tersebut, terdapat 389 orang diantaranya positif Covid-19 aktif. Pasien Covid-19 aktif ini artinya, jumlah pasien positif dikurangi pasien sembuh 192 orang dan meninggal 54 orang. “Covid-19 aktif maksudnya adalah pasien saat ini yang sedang dirawat atau isolasi,” tandasnya. (ris)