25.6 C
Medan
Friday, May 17, 2024

Clijsters Mundur, Murray Tersingkir

TORONTO – Tunggal putri grand slam Amerika Serikat (AS) Terbuka terancam tak diikuti juara bertahannya. Peraih gelar juara tahun lalu Kim Clijsters sedang bermasalah dengan kondisi fisiknya. Dia mengalami cedera pada otot perutnya saat berpartisipasi di Toronto Terbuka, kemarin (10/8) WIB.

Clijsters mengundurkan diri saat menjalani laga pertamanya di babak kedua Toronto Terbuka. Dia masih unggul 6-3, 1-2 saat menghadapi petenis Tiongkok Zheng Jie. Usai melepaskan pukulan forehand di game keempat set kedua, dia langsung menggelengkan kepala dan disusul keputusan mundur.

Cedera tersebut merupakan kekecewaan tambahan bagi petenis Belgia tersebut. April lalu, dia mengalami cedera engkel kanan ketika baru menghuni posisi teratas WTA (Asosiasi Tenis Putri) lagi. Selanjutnya, dia mengalami cedera pergelangan tangan yang membuatnya gagal mengikuti grand slam Prancis Terbuka.

Clijsters mengungkapkan masih berharap bisa mempertahankan gelarnya di AS Terbuka. Grand slam akhir musim itu bakal dimulai 29 Agustus atau kurang dari tiga pekan lagi.

“Saya masih memiliki beberapa pekan lagi hingga AS Terbuka dan kami akan mecoba segalanya untuk bisa siap,” ujar Clijsters yang hanya berada di lapangan selama 54 menit.

Meski memenangkan set pertama, Clijsters kerap melakukan banyak kesalahan. Dia melakukan enam kali double fault dan sudah menahan rasa sakit sejak awal pertandingan. “Selama pertandingan terasa makin buruk. Saya sudah memeriksakan diri dan ada sobekan kecil di otot perut kiri saya dan sedikit berdarah,” ujar Clijsters seperti dikutip Reuters.

Di lain pihak, andalan AS Serena Williams makin menunjukkan tajinya jelang AS Terbuka.  Tanpa menemui banyak kesulitan, dia menuntaskan perlawanan Alona Bondarenko (Ukraina) 6-0, 6-3. Hasil tersebut merupakan kemenangan pertamanya usai meraih gelar perdana selama lebih dari setahun di Stanford Terbuka dua pekan lalu.

“Saya akan merasa benci jika merasa siap untuk grand slam di saat ini. Dengan AS Terbuka masih beberapa pekan lagi, saya coba mendapatkan puncak permainan di saat yang tepat,” tutur Serena.

Sementara itu, persaingan tunggal putra Montreal Masters kehilangan juara bertahannya. Petenis Inggris Raya Andy Murray yang meraih gelar juara pada dua tahun terakhir penyelenggaraan, kandas di babak kedua. Dia menyerah pada petenis Afrika Selatan, Kevin Anderson, 3-6, 1-6.

Penampilan Murray, yang mendapat bye di putaran pertama, terlalu buruk sehingga mudah ditaklukkan. Pemain nomor empat ATP (Asosiasi Tenis Putra) itu harus menyerah dalam pertarungan berdurasi 69 menit, dan tersingkir dari even yang merupakan pemanasan grand slam AS Terbuka.

“Saya sudah berlatih keras untuk mempersiapkan diri menghadapi turnamen ini. Saya selalu bermain sangat bagus di sini. Hari ini saya tidak bisa melakukan apapun. Saya mengawali dua set dengan sangat sangat buruk, yang pastinya tidak bisa membantu untuk menghadapi siapa pun yang memiliki servis seperti Kevin,” beber Murray. (ady/jpnn)

TORONTO – Tunggal putri grand slam Amerika Serikat (AS) Terbuka terancam tak diikuti juara bertahannya. Peraih gelar juara tahun lalu Kim Clijsters sedang bermasalah dengan kondisi fisiknya. Dia mengalami cedera pada otot perutnya saat berpartisipasi di Toronto Terbuka, kemarin (10/8) WIB.

Clijsters mengundurkan diri saat menjalani laga pertamanya di babak kedua Toronto Terbuka. Dia masih unggul 6-3, 1-2 saat menghadapi petenis Tiongkok Zheng Jie. Usai melepaskan pukulan forehand di game keempat set kedua, dia langsung menggelengkan kepala dan disusul keputusan mundur.

Cedera tersebut merupakan kekecewaan tambahan bagi petenis Belgia tersebut. April lalu, dia mengalami cedera engkel kanan ketika baru menghuni posisi teratas WTA (Asosiasi Tenis Putri) lagi. Selanjutnya, dia mengalami cedera pergelangan tangan yang membuatnya gagal mengikuti grand slam Prancis Terbuka.

Clijsters mengungkapkan masih berharap bisa mempertahankan gelarnya di AS Terbuka. Grand slam akhir musim itu bakal dimulai 29 Agustus atau kurang dari tiga pekan lagi.

“Saya masih memiliki beberapa pekan lagi hingga AS Terbuka dan kami akan mecoba segalanya untuk bisa siap,” ujar Clijsters yang hanya berada di lapangan selama 54 menit.

Meski memenangkan set pertama, Clijsters kerap melakukan banyak kesalahan. Dia melakukan enam kali double fault dan sudah menahan rasa sakit sejak awal pertandingan. “Selama pertandingan terasa makin buruk. Saya sudah memeriksakan diri dan ada sobekan kecil di otot perut kiri saya dan sedikit berdarah,” ujar Clijsters seperti dikutip Reuters.

Di lain pihak, andalan AS Serena Williams makin menunjukkan tajinya jelang AS Terbuka.  Tanpa menemui banyak kesulitan, dia menuntaskan perlawanan Alona Bondarenko (Ukraina) 6-0, 6-3. Hasil tersebut merupakan kemenangan pertamanya usai meraih gelar perdana selama lebih dari setahun di Stanford Terbuka dua pekan lalu.

“Saya akan merasa benci jika merasa siap untuk grand slam di saat ini. Dengan AS Terbuka masih beberapa pekan lagi, saya coba mendapatkan puncak permainan di saat yang tepat,” tutur Serena.

Sementara itu, persaingan tunggal putra Montreal Masters kehilangan juara bertahannya. Petenis Inggris Raya Andy Murray yang meraih gelar juara pada dua tahun terakhir penyelenggaraan, kandas di babak kedua. Dia menyerah pada petenis Afrika Selatan, Kevin Anderson, 3-6, 1-6.

Penampilan Murray, yang mendapat bye di putaran pertama, terlalu buruk sehingga mudah ditaklukkan. Pemain nomor empat ATP (Asosiasi Tenis Putra) itu harus menyerah dalam pertarungan berdurasi 69 menit, dan tersingkir dari even yang merupakan pemanasan grand slam AS Terbuka.

“Saya sudah berlatih keras untuk mempersiapkan diri menghadapi turnamen ini. Saya selalu bermain sangat bagus di sini. Hari ini saya tidak bisa melakukan apapun. Saya mengawali dua set dengan sangat sangat buruk, yang pastinya tidak bisa membantu untuk menghadapi siapa pun yang memiliki servis seperti Kevin,” beber Murray. (ady/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/