29 C
Medan
Saturday, April 26, 2025

22 Rumah Ludes Terbakar di Mangkubumi

Pascakebakaran di Mangkubumi, Medan, Sumatera Utara, warga mengumpulkan barang tersisa, Kamis (11/10/2018)-Net.

MEDAN, SUMUTPOS.CO โ€“ Kebakaran melanda permukiman padat penduduk di Jalan Mangkubumi, Kelurahan Aur, Kecamatan Medan Maimun, Rabu (10/10/2018) malam hingga Kamis (11/10/2018) dinihari. Akibatnya, 22 rumah ludes dilalap si jago merah. Pada Kamis pagi, pemilik rumah hanya mampu mengutip barang yang masih bisa digunakan.

โ€œKondisi api sudah padam. Saat ini yang kami butuhkan bantuan dari para dermawan dan pemerintah,โ€ ujar Rakesh, warga yang rumahnya turut terbakar.

Menurut dia, pasca-musibah kebakaran, belum ada bantuan dari Pemerintah Kota Medan untuk meringankan beban warga yang rumahnya telah ludes terbakar. โ€œBelum ada bantuan dari Wali Kota maupun Pemko Medan kepada para korban kebakaran,โ€ katanya.

Rakesh menambahkan, adapun bantuan yang dibutuhkan yakni bahan material karena warga yang menjadi korban kebakaran ingin kembali membangun tempat tinggalnya yang telah rata dengan tanah. โ€œDari mana kami punya uang untuk membangun kembali rumah yang telah terbakar. Saat ini yang kami butuh bahan material untuk membangun rumah agar dapat ditempati kembali,โ€ katanya.

Informasi lain yang dihimpun, kebakaran terjadi di Kampung Mangkubumi yang diduga disebabkan lilin di salah satu rumah warga. Diduga api membesar karena banyaknya barang-barang yang mudah terbakar. โ€œMusibah kebakaran tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Namun warga yang menjadi korban kebakaran mengalami kerugian materil hingga ratusan juta,โ€ tutur Kapolsek Medan Kota, Kompol Revi Nurvelani. (kps)

Pascakebakaran di Mangkubumi, Medan, Sumatera Utara, warga mengumpulkan barang tersisa, Kamis (11/10/2018)-Net.

MEDAN, SUMUTPOS.CO โ€“ Kebakaran melanda permukiman padat penduduk di Jalan Mangkubumi, Kelurahan Aur, Kecamatan Medan Maimun, Rabu (10/10/2018) malam hingga Kamis (11/10/2018) dinihari. Akibatnya, 22 rumah ludes dilalap si jago merah. Pada Kamis pagi, pemilik rumah hanya mampu mengutip barang yang masih bisa digunakan.

โ€œKondisi api sudah padam. Saat ini yang kami butuhkan bantuan dari para dermawan dan pemerintah,โ€ ujar Rakesh, warga yang rumahnya turut terbakar.

Menurut dia, pasca-musibah kebakaran, belum ada bantuan dari Pemerintah Kota Medan untuk meringankan beban warga yang rumahnya telah ludes terbakar. โ€œBelum ada bantuan dari Wali Kota maupun Pemko Medan kepada para korban kebakaran,โ€ katanya.

Rakesh menambahkan, adapun bantuan yang dibutuhkan yakni bahan material karena warga yang menjadi korban kebakaran ingin kembali membangun tempat tinggalnya yang telah rata dengan tanah. โ€œDari mana kami punya uang untuk membangun kembali rumah yang telah terbakar. Saat ini yang kami butuh bahan material untuk membangun rumah agar dapat ditempati kembali,โ€ katanya.

Informasi lain yang dihimpun, kebakaran terjadi di Kampung Mangkubumi yang diduga disebabkan lilin di salah satu rumah warga. Diduga api membesar karena banyaknya barang-barang yang mudah terbakar. โ€œMusibah kebakaran tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Namun warga yang menjadi korban kebakaran mengalami kerugian materil hingga ratusan juta,โ€ tutur Kapolsek Medan Kota, Kompol Revi Nurvelani. (kps)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru