32.8 C
Medan
Wednesday, May 1, 2024

Ratusan Polisi Bersenjata Gerebek Penadah Mobil Curian

Petugas gabungan saat melakukan penggerebekan dan penangkapan pelaku penadah mobil dan sepeda motor curian, di Jalan Jamin Ginting, Desa Durin Simbelang, Kec. Pancurbatu, Kab. Deliserdang, Selasa (10/10) sekitar pukul 23.00 Wib.

PANCUR BATU, SUMUTPOS.CO – Seratusan personel polisi bersenjata lakukan penggerebekan di sebuah rumah di Jalan Jamin Ginting, Desa Durin Simbelang, Kec. Pancurbatu, Kab. Deliserdang, Selasa (10/10) sekitar pukul 23.00 Wib. Polisi memburu pelaku penadah mobil dan sepeda motor curian.

Sempat terjadi kehebohan di lokasi penggerebekan. Beberapa kali terdengar suara letusan senjata. Hal itu membuat suasana mencekam. Bahkan sempat terjadi kemacetan panjang di Jalan Jamin Ginting.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun di lokasi kejadian, polisi tengah memburu Nuel Tarigan yang diduga sebagai pelaku penadah mobil dan sepeda motor curian.

Sebelum kondisi memanas, kediaman Nuel Tarigan sempat didatangi 8 personel polisi, sekira pukul 21.30 wib. Kedatangan petugas malam itu, menjadi pertanyaan beberapa orang yang berdiam di kediaman Nuel. Petugas pun diminta menunjukkan surat perintah penggerebekan.

Petugas yang dipimpin oleh perwira berpangkat Kompol saat itu memperlihatkan selembar kertas. Kedatangan petugas malam itu menarik perhatian warga sekitar yang mulai berkumpul di kediaman Nuel.

Situasi pun mulai memanas dan sempat terjadi bentrok. Melihat kondisi semakin tak terkendali membuat petugas memilih mundur.

Petugas gabungan mengamankan selongsongan peluru saat penggerebekan pelaku penadah mobil dan sepeda motor curian, di Jalan Jamin Ginting, Desa Durin Simbelang, Kec. Pancurbatu, Kab. Deliserdang, Selasa (10/10) sekitar pukul 23.00 Wib.

Namun berselang tak lama, petugas kembali datang dengan kekuatan besar. Seratusan personel Polisi dari Polda Sumut, Brimobdasu, Polrestabes Medan dan Polsek Pancurbatu menyambangi kediaman Nuel. Bahkan sempat terjadi bentrok, hingga terdengar letusan senjata.

Kali ini polisi memegang kendali situasi. Hingga petugas berhasil mengamankan belasan orang yang ada di sekitar lokasi penggerebekan.

Belasan orang yang diamankan tersebut diangkut ke atas mobil Pik-up dan dibawa ke komando untuk dimintai keterangan. Petugas juga memboyong belasan mobil dan sepeda motor berbagai merek dua di antaranya Avanza hitam BK 1879 QY dan Avanza BK 413 RI.

Penggerebekan yang digelar polisi mendapat protes dari keluarga Nuel, di antaranya Desi Boru Sinulingga, Dewi boru Tarigan yang ditemui wartawan, Rabu (11/10) siang. “Kalau memang ada di antara keluarganya yang bersalah, dapat dibicarakan secara baik. Negara kita ini kan negara hukum. Kalau memang bersalah diproses secara hukum,” terang keduanya.

Terkait insiden ini, pihak keluarga Nuel berencana akan menempuh jalur hukum, sebab ibu mereka sakit dan rumah mereka berantakan.

Berdasarkan informasi yang diterima polisi berhasil mengamankan Nuel Tarigan, Pirman Tarigan, Sanggam Tarigan, Andre Tarigan, Iwan Tarigan, Berlin Keliat, Lahagu. (irw/gib/bdh)

Petugas gabungan saat melakukan penggerebekan dan penangkapan pelaku penadah mobil dan sepeda motor curian, di Jalan Jamin Ginting, Desa Durin Simbelang, Kec. Pancurbatu, Kab. Deliserdang, Selasa (10/10) sekitar pukul 23.00 Wib.

PANCUR BATU, SUMUTPOS.CO – Seratusan personel polisi bersenjata lakukan penggerebekan di sebuah rumah di Jalan Jamin Ginting, Desa Durin Simbelang, Kec. Pancurbatu, Kab. Deliserdang, Selasa (10/10) sekitar pukul 23.00 Wib. Polisi memburu pelaku penadah mobil dan sepeda motor curian.

Sempat terjadi kehebohan di lokasi penggerebekan. Beberapa kali terdengar suara letusan senjata. Hal itu membuat suasana mencekam. Bahkan sempat terjadi kemacetan panjang di Jalan Jamin Ginting.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun di lokasi kejadian, polisi tengah memburu Nuel Tarigan yang diduga sebagai pelaku penadah mobil dan sepeda motor curian.

Sebelum kondisi memanas, kediaman Nuel Tarigan sempat didatangi 8 personel polisi, sekira pukul 21.30 wib. Kedatangan petugas malam itu, menjadi pertanyaan beberapa orang yang berdiam di kediaman Nuel. Petugas pun diminta menunjukkan surat perintah penggerebekan.

Petugas yang dipimpin oleh perwira berpangkat Kompol saat itu memperlihatkan selembar kertas. Kedatangan petugas malam itu menarik perhatian warga sekitar yang mulai berkumpul di kediaman Nuel.

Situasi pun mulai memanas dan sempat terjadi bentrok. Melihat kondisi semakin tak terkendali membuat petugas memilih mundur.

Petugas gabungan mengamankan selongsongan peluru saat penggerebekan pelaku penadah mobil dan sepeda motor curian, di Jalan Jamin Ginting, Desa Durin Simbelang, Kec. Pancurbatu, Kab. Deliserdang, Selasa (10/10) sekitar pukul 23.00 Wib.

Namun berselang tak lama, petugas kembali datang dengan kekuatan besar. Seratusan personel Polisi dari Polda Sumut, Brimobdasu, Polrestabes Medan dan Polsek Pancurbatu menyambangi kediaman Nuel. Bahkan sempat terjadi bentrok, hingga terdengar letusan senjata.

Kali ini polisi memegang kendali situasi. Hingga petugas berhasil mengamankan belasan orang yang ada di sekitar lokasi penggerebekan.

Belasan orang yang diamankan tersebut diangkut ke atas mobil Pik-up dan dibawa ke komando untuk dimintai keterangan. Petugas juga memboyong belasan mobil dan sepeda motor berbagai merek dua di antaranya Avanza hitam BK 1879 QY dan Avanza BK 413 RI.

Penggerebekan yang digelar polisi mendapat protes dari keluarga Nuel, di antaranya Desi Boru Sinulingga, Dewi boru Tarigan yang ditemui wartawan, Rabu (11/10) siang. “Kalau memang ada di antara keluarganya yang bersalah, dapat dibicarakan secara baik. Negara kita ini kan negara hukum. Kalau memang bersalah diproses secara hukum,” terang keduanya.

Terkait insiden ini, pihak keluarga Nuel berencana akan menempuh jalur hukum, sebab ibu mereka sakit dan rumah mereka berantakan.

Berdasarkan informasi yang diterima polisi berhasil mengamankan Nuel Tarigan, Pirman Tarigan, Sanggam Tarigan, Andre Tarigan, Iwan Tarigan, Berlin Keliat, Lahagu. (irw/gib/bdh)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/