26 C
Medan
Friday, May 3, 2024

Disergap, ABK Penyelundup Terjun ke Laut

DIAMANKAN : Kapal penyelundup 40 ton bawang merah illegal saat diamankan petugas Bea Cukai, Kamis (12/1) pagi.(Foto : fachrul rozi/sumut pos)

BELAWAN, SUMUTPOS.CO  -Lima orang Anak Buah Kapal (ABK) memilih terjun ke laut, saat kapal mereka disergap petugas Bea Cukai karena menyelundupkan 40 ton bawang merah asal Malaysia.

Penyergapan itu berawal saat petugas patrol BC 1024 melakukan patroli rutin di laut. Ketika melihat sebuah kapal yang tak bernama melaju dari arah Malaysia menuju Tanjungbalai.

Melihat itu, petugas pun melakukan pengejaran hingga sampai ke perairan Tambun Tualang, Asahan. Namun saat kapal di dekati, kelima ABK memilih melompat ke laut meski petugas Bea Cukai sempat beberapakali melepaskan tembakan peringatan ke udara. “Saat penangkapan, seluruh awak kapal melompat ke laut. Jadi, hanya kapal berikut muatannya yang kita amankan,”kata Kabid Penindakan dan Penyidik Kanwil DJBC Sumut, Rizal, Kamis (12/1).

Begitu para ABK kabur, lanjut Rizal, kapal yang ditinggal awaknya langsung digeledah. Hasilnya, ditemukan 4000 karung bawang merah dengan berat 10 kilogram per karung, yang hendak diselundupkan dari Malaysia melalui Tanjungbalai. “Keseluruhan barang bukti bawang merah mencapai 40 ton. Saat ini, kapal masih dalam perjalanan menuju Belawan,” ujar Rizal.(rul/ril/han)

 

DIAMANKAN : Kapal penyelundup 40 ton bawang merah illegal saat diamankan petugas Bea Cukai, Kamis (12/1) pagi.(Foto : fachrul rozi/sumut pos)

BELAWAN, SUMUTPOS.CO  -Lima orang Anak Buah Kapal (ABK) memilih terjun ke laut, saat kapal mereka disergap petugas Bea Cukai karena menyelundupkan 40 ton bawang merah asal Malaysia.

Penyergapan itu berawal saat petugas patrol BC 1024 melakukan patroli rutin di laut. Ketika melihat sebuah kapal yang tak bernama melaju dari arah Malaysia menuju Tanjungbalai.

Melihat itu, petugas pun melakukan pengejaran hingga sampai ke perairan Tambun Tualang, Asahan. Namun saat kapal di dekati, kelima ABK memilih melompat ke laut meski petugas Bea Cukai sempat beberapakali melepaskan tembakan peringatan ke udara. “Saat penangkapan, seluruh awak kapal melompat ke laut. Jadi, hanya kapal berikut muatannya yang kita amankan,”kata Kabid Penindakan dan Penyidik Kanwil DJBC Sumut, Rizal, Kamis (12/1).

Begitu para ABK kabur, lanjut Rizal, kapal yang ditinggal awaknya langsung digeledah. Hasilnya, ditemukan 4000 karung bawang merah dengan berat 10 kilogram per karung, yang hendak diselundupkan dari Malaysia melalui Tanjungbalai. “Keseluruhan barang bukti bawang merah mencapai 40 ton. Saat ini, kapal masih dalam perjalanan menuju Belawan,” ujar Rizal.(rul/ril/han)

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/