MEDAN-Meski sempat kecewa dengan janji PT Jatimasindo dan Pemerintah Kota Medan yang semula akan membangun kembali Masjid Raudhatul Islam, pihak BKM Raudhatul Islam dan Aliansi Ormas Islam Pembela Mesjid akhirnya da-pat bernafas lega karena mendapat bantuan dana wakaf senilai Rp300 juta untuk pembangunan masjid itu.
Bantuan disampaikan secara sim-bolis oleh Hj Hanaan Nina Nasution, yang diterima langsung oleh bendahara panitia pembangunan masjid, Azhar, Jumat (12/4) di halaman Masjid Raudhatul Islam, Jalan Putri Hijau.
Penyerahan dana bantuan wakaf disaksikan langsung Aliansi Ormas Islam Pembela Masjid dan juga BKM Raudhatul Islam.
“Kita merasa terpanggil dan kita lakukan kepedulian terhadap rumah ibadah. Dengan bantuan ini semoga dapat menjadi motivasi terhadap seluruh umat Islam untuk berkontribusi dalam pembangunan agama,” ungkap Affan Lubis yang merupakan anak bungsu dari pasangan Almarhum Syamerdan Lubis, selaku pemberi bantuan wakaf dan Hj Hanaan Nina Nasution.
Rencananya, pembangunan masjid akan selesai sebelum bulan Ramadan dengan tujuan agar masjid tersebut dapat digunakan saat Ramadan mendatang. Bahkan, untuk peresmian Masjid Raudhatul Islam, nantinya akan diresmikan dengan kegiatan buka puasa bersama.
Ketua Aliansi Ormas Islam, Leo Imsar Adnan mengaku senang dan memberi apresiasi tinggi kepada umat yang memberi bantuan itu.
Namun Leo m akan tetap menuntut janji PT Jatimasindo dan Pemko Medan yang berjanji akan membangun Masjid Raudhatul Islam kembali.
“Paling tidak , mereka sudah berjanji pada Tuhan dan saya yakin kalau pengingkaran janji itu akan ada bala dan balasannya,” ungkap Leo Imsar dengan nada kesal. (mag-10)
