30 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Gara-gara Kambing, Prabowo Nyaris Ditombak

Prabowo alias Bowo saat berada di Polsek Medan Labuhan. (Fachrul Rozi/Sumut Pos)
Prabowo alias Bowo saat berada di Polsek Medan Labuhan. (Fachrul Rozi/Sumut Pos)

MEDAN DELI, SUMUTPOS.CO -Prabowo alias Bowo (20), lari terbirit-birit begitu dikejar pakai tombak oleh, Maimun Santoso (54). Ia nyaris dilukai gara-gara bertanya soal pelemparan kambing miliknya, Senin (12/12) kemarin.

Awalnya, saat Bowo dan adiknya, Widya (16) mengembalakan puluhan ekor kambing di lahan kosong Jalan RPH Lingkungan 3 Mabar Hilir Kecamatan Medan Deli. Tiba-tiba anak, Maimun melempari kambing miliknya. “Karena ketahuan, dia lari pulang. Terus kami datangi rumahnya,” ujar Bowo saat di Polsek Medan Labuhan.

Kedua abang beradik ini pun bertanya kepada Maimun. belum sempat mendapat penjelasan, Bowo dan Widya malah dilempar batu. “Kami cuma tanya kenapa kambing ku dilempar batu, malah kami yang dilempar pakai batu,” tuturnya.

Karena meleset, Maimun semakin geram dan mengambil tombak, kemudian mengejar kedua remaja ini.  Melihat amukan itu, Widya pulang ke rumah di Dusun 19 Desa Sintis Kecamatan Percut Seituan, untuk memanggil ayahnya.

Tidak terima, atah Bowo pun mengadu ke Polsek Medan Labuhan. Plt Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan, AKP Ponijo mengaku sudah menerima laporan tersebut. “Pelapor masih dimintai keterangan oleh penyidik. Sedangkan, barang bukti tombak disita untuk diamankan,” jelas Ponijo. (rul/dek)

Prabowo alias Bowo saat berada di Polsek Medan Labuhan. (Fachrul Rozi/Sumut Pos)
Prabowo alias Bowo saat berada di Polsek Medan Labuhan. (Fachrul Rozi/Sumut Pos)

MEDAN DELI, SUMUTPOS.CO -Prabowo alias Bowo (20), lari terbirit-birit begitu dikejar pakai tombak oleh, Maimun Santoso (54). Ia nyaris dilukai gara-gara bertanya soal pelemparan kambing miliknya, Senin (12/12) kemarin.

Awalnya, saat Bowo dan adiknya, Widya (16) mengembalakan puluhan ekor kambing di lahan kosong Jalan RPH Lingkungan 3 Mabar Hilir Kecamatan Medan Deli. Tiba-tiba anak, Maimun melempari kambing miliknya. “Karena ketahuan, dia lari pulang. Terus kami datangi rumahnya,” ujar Bowo saat di Polsek Medan Labuhan.

Kedua abang beradik ini pun bertanya kepada Maimun. belum sempat mendapat penjelasan, Bowo dan Widya malah dilempar batu. “Kami cuma tanya kenapa kambing ku dilempar batu, malah kami yang dilempar pakai batu,” tuturnya.

Karena meleset, Maimun semakin geram dan mengambil tombak, kemudian mengejar kedua remaja ini.  Melihat amukan itu, Widya pulang ke rumah di Dusun 19 Desa Sintis Kecamatan Percut Seituan, untuk memanggil ayahnya.

Tidak terima, atah Bowo pun mengadu ke Polsek Medan Labuhan. Plt Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan, AKP Ponijo mengaku sudah menerima laporan tersebut. “Pelapor masih dimintai keterangan oleh penyidik. Sedangkan, barang bukti tombak disita untuk diamankan,” jelas Ponijo. (rul/dek)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/