28.9 C
Medan
Saturday, May 4, 2024

Warga Masih Keluhkan Kondisi Infrastruktur di Medan Deli

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Buruknya kondisi infrastruktur masih menjadi persoalan yang belum terselesaikan di Kecamatan Medan Deli. Masih banyak masyarakat yang mengeluhkan jalan rusak, penyumbatan drainase, dan sebagainya.

Seperti yang terungkap dalam reses masa sidang III Tahun IV Tahun Anggaran 2023 yang digelar Anggota DPRD Medan dari Fraksi Partai Demokrat DPRD Medan, Ishaq Abrar Mustafa Tarigan di dua lokasi berbeda, yakni di Lapangan Bambu Kuning, Jalan Pancing/Suasa Tengah, Kelurahan Mabar Hilir, Medan Deli, Minggu (10/12/2023) dan Jalan Keluaga, Lingkungan 20, Keluarga Tanjungmulua Hilir, Senin (11/12/2023).

Masyarakat mengeluhkan kondisi Jalan Suasa tepatnya di depan Lapangan Bola Sriwijaya. Menurut warga, kondisinya saat ini sangat memprihatinkan. Karenanya, warga berharap kepada Pemko Medan agar segera dilakukan pengaspalan. “Ini sangat urgent, sebab di jalan tersebut juga ada pasar tradisional, sehingga lalu lalang masyarakat sangat rutin di jalan tersebut,” ujar warga.

Selain itu, masyarakat juga mengharapkan adanya pelebaran drainase, khususnya di Jalan Islamiyah dan Pasar 3 Kelurahan Mabar hilir. Pasalnya, setiap hujan drainase tersebut tak mampu lagi menampung debit air hujan.

Kondisi serupa juga disampaikan warga Tanjungmulia Hilir. Warga di sana juga meminta agar drainase yang mampet di Jalan Keluarga dan Jalan Pendidikan dapat segera dinormalisasi. “Sehingga apabila hujan turun, tidak terjadi lagi banjir. Karena selama ini, kondisi tersebut sangat mengganggu masyarakat yang hendak ke mesjid,” ujar warga.

Warga juga mengeluhkan lamanya pengangkutan sampah yang dilakukan petugas petugas kebersihan. “Sampah di lingkungan kami sangat lama diangkut. Satu minggu hanya sekali pengangkutan, sehingga sempat menimbulkan bau yang sangat mengganggu,” ujarnya.

Sementara Ilhamsyah Putra, warga Mabar Hilir berharap agar pemerintah bisa membangun SMA atau SMK Negeri di Kecamatan Medan Deli. “Karena setiap kali tahun ajaran baru, anak-anak kita sudah rugi dalam perolehan skor, dikarenakan adanya aturan zonasi yang ditetapkan pemerintah,” katanya.

“Makanya kami masyarakat Medan Deli sangat berharap, pembangunan sekolah SLTA negeri dapat terealisasi di kampung mereka,” imbuhnya.

Reses tersebut dihadiri Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Sumut Dra Ainal Mardiah MSi, perwakilan dari Dinas SDABMBK Kota Medan, Disdukcapil Kota Medan, dan perwakilan Kecamatan Medan Deli dan Lurah se-Kecamatan Medan Deli. (adz)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Buruknya kondisi infrastruktur masih menjadi persoalan yang belum terselesaikan di Kecamatan Medan Deli. Masih banyak masyarakat yang mengeluhkan jalan rusak, penyumbatan drainase, dan sebagainya.

Seperti yang terungkap dalam reses masa sidang III Tahun IV Tahun Anggaran 2023 yang digelar Anggota DPRD Medan dari Fraksi Partai Demokrat DPRD Medan, Ishaq Abrar Mustafa Tarigan di dua lokasi berbeda, yakni di Lapangan Bambu Kuning, Jalan Pancing/Suasa Tengah, Kelurahan Mabar Hilir, Medan Deli, Minggu (10/12/2023) dan Jalan Keluaga, Lingkungan 20, Keluarga Tanjungmulua Hilir, Senin (11/12/2023).

Masyarakat mengeluhkan kondisi Jalan Suasa tepatnya di depan Lapangan Bola Sriwijaya. Menurut warga, kondisinya saat ini sangat memprihatinkan. Karenanya, warga berharap kepada Pemko Medan agar segera dilakukan pengaspalan. “Ini sangat urgent, sebab di jalan tersebut juga ada pasar tradisional, sehingga lalu lalang masyarakat sangat rutin di jalan tersebut,” ujar warga.

Selain itu, masyarakat juga mengharapkan adanya pelebaran drainase, khususnya di Jalan Islamiyah dan Pasar 3 Kelurahan Mabar hilir. Pasalnya, setiap hujan drainase tersebut tak mampu lagi menampung debit air hujan.

Kondisi serupa juga disampaikan warga Tanjungmulia Hilir. Warga di sana juga meminta agar drainase yang mampet di Jalan Keluarga dan Jalan Pendidikan dapat segera dinormalisasi. “Sehingga apabila hujan turun, tidak terjadi lagi banjir. Karena selama ini, kondisi tersebut sangat mengganggu masyarakat yang hendak ke mesjid,” ujar warga.

Warga juga mengeluhkan lamanya pengangkutan sampah yang dilakukan petugas petugas kebersihan. “Sampah di lingkungan kami sangat lama diangkut. Satu minggu hanya sekali pengangkutan, sehingga sempat menimbulkan bau yang sangat mengganggu,” ujarnya.

Sementara Ilhamsyah Putra, warga Mabar Hilir berharap agar pemerintah bisa membangun SMA atau SMK Negeri di Kecamatan Medan Deli. “Karena setiap kali tahun ajaran baru, anak-anak kita sudah rugi dalam perolehan skor, dikarenakan adanya aturan zonasi yang ditetapkan pemerintah,” katanya.

“Makanya kami masyarakat Medan Deli sangat berharap, pembangunan sekolah SLTA negeri dapat terealisasi di kampung mereka,” imbuhnya.

Reses tersebut dihadiri Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Sumut Dra Ainal Mardiah MSi, perwakilan dari Dinas SDABMBK Kota Medan, Disdukcapil Kota Medan, dan perwakilan Kecamatan Medan Deli dan Lurah se-Kecamatan Medan Deli. (adz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/