MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) I/BB Kolonel Inf Roy Hansen J Sinaga menyampaikan, pada momentum peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-68 Penerangan TNI AD (Penad), harus dapat dimaknai oleh seluruh jajaran Pendam I/BB untuk memperkuat sinergitas dalam bidang penerangan yang bermanfaat dan bebas hoax bersama insan median
Hal itu disampaikannya saat memperingati HUT ke-68 Penerangan TNI AD sekaligus memasuki Media Center Kodam I/BB dan Pokja Wartawan Unit Pendam I/BB, di Makodam I/BB, Jalan Gatot Subroto, KM 7,5, Medan, Senin (14/1) pagi yang telah diresmikan oleh Pangdam I/BB Mayjen TNI MS Fadhilah.
Membacakan amanat Kepala Penerangan TNI AD, Brigjen TNI Candra Wijaya, Roy menyebutkan, bahwa saat ini, Penerangan Angkatan Darat terus bergerak maju untuk tercapainya profesionalisme, yang diwujudkan dengan semakin diterimanya TNI AD di hati rakyat Indonesia pasca reformasi. Karenanya, sinergitas antara insan Penerangan TNI AD, khususnya jajaran Pendam I/BB dengan rekan media perlu terus dibangun dan dipelihara.
“Hal ini bertujuan untuk menyebarkan informasi yang bermanfaat dan bebas hoax bagi publik, akan terjadi dengan baik. Begitu juga melalui inovasi, kita dapat mewujudkan terobosan yang bisa mengoptimalkan fungsi-fungsi Penerangan guna mendukung TNI AD dalam rangka melaksanakan tugas pokok,” jelasnya.
Lebih lanjut Roy menyampaikan, keberhasilan tersebut, tentunya juga tidak terlepas dari sinergitas yang selama ini telah dijalin dengan media. Untuk itu, atas nama pimpinan Angkatan Darat dan pribadi, Roy mengucapkan terima kasih kepada insan media atas kerjasama dan kebersamaannya selama ini.
“Hari Jadi ke-68 Penerangan Angkatan Darat tahun ini hendaknya kita jadikan sebagai sebuah momentum untuk melakukan introspeksi diri, sekaligus mengkaji kembali visi dan misi guna menghadapi tantangan ke depan,” ucapnya.
Roy menambahkan, seiring berjalannya waktu, Penerangan semakin memiliki peran strategis dan bahkan bisa dikatakan sebagai bagian dari ‘Alutsista’ TNI AD dalam mewujudkan tugas pokoknya. Untuk mendukung peran strategis tersebut, ia mengimbau kepada seluruh insan penerangan agar terus berkarya.
“Gali potensi diri,sehingga dapat menggelorakan semangat untuk berinovasi guna mengembangkan kreatifitas dalam rangka memajukan Instansi Penerangan di lingkungan Angkatan Darat,” katanya.
Setelah membacakan amanat Kadispenad, Roy mengatakan di 2019 serangan-serangan berita hoax dan opini-opini yang dapat membuat kisruh bakal banyak mencuat ke permukaan. Oleh karenya, Pendam I/BB akan memperkuat sinergitas dengan awak media di Sumut dalam melawannya.
“Di 2019 ini kita akan perang dengan berita-berita hoax. Karena itu sinergitas dengan media massa akan kami perkuat demi terciptanya perdamaian. Kami, selaku aparat militer akan mengawal berjalannya pesta demokrasi dan tetap netral,” tuturnya.
Ia berpesan kepada awak media di Sumut agar tidak menghasilkan pemberitaan-pemberitaan yang berpotensi menimbulkan kekisruhan.
“Artinya meskipun itu fakta, tapi bila menimbulkan kekisruhan baiknya disimpan saja. Karena tidak semua harus diungkap ke masyarakat. Cukup diinformasikan saja ke kami selaku aparat untuk ditindaklanjuti,” tegas Roy
Dalam kegiatan tersebut, Kapendam I/BB juga melepas seorang prajurit Pendam I/BB, bernama Sertu Prajaka Desha yang pindah satuan ke Korem 023/Kawal Samudera, Sibolga.
Pada kesempatan itu, Roy mengukuhkan struktur Pokja Wartawan Unit Pendam I/BB ialah, Ketua Pilmon Ginting dari RRI, Sekretaris Akbar Gautama dari M24, Bendahara Dedi Ginting dari Kompas Tv, Kasi Cetak Amrizal dari Waspada, Kasi Online Ryan dari Okebung, Kasi Televisi Fahmi dari Tvone, dan Kasi Fotografi Hendro dari Medan Pos. (dvs/ila)