MEDAN, SUMUTPOS.CO – Musyawarah Cabang (Muscab) IV Serentak Gelombang III DPD Partai Demokrat Sumut berakhir, Jumat (15/7/2022). Pelaksanaan Muscab ini adalah jalan untuk menunjukkan bahwa proses regenerasi dan kaderisasi yang demokratis dalam Partai Demokrat itu berjalan dengan damai sesuai dengan konstitusi dan aturan yang dianut oleh seluruh kader di semua tingkatan.
Ketua DPD Partai Demokrat Sumut, M Lokot Nasution mengatakan, Muscab IV Gelombang III ini menutup seluruh rangkaian Muscab kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Utara yang sebelumnya telah mulai dari gelombang I dan II.
“Seluruh Muscab IV Serentak Sumut sudah berakhir, dengan berakhirnya ini. Maka agenda selanjutnya adalah fit & propertest, serta diumumkannya ketua terpilih, penyerahan Surat Keputusan (SK) yang ditandatangani Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono,” kata Lokot didampingi Kepala Bakomstra DPD Partai Demokrat Sumut, Chairil Hudha di Le Polonia Hotel, Medan, Jumat (15/7/2022).
Dia mengatakan, para calon ketua DPC yang sudah mengikuti rangkaian Muscab IV ini sudah menunjukkan sikap terbaiknya dalam menjaga narwah partai sesuai dengan amanat ketua umum. “Saya percaya, semua kader partai yang maju ini adalah kader terbaik di daerahnya masing-masing, dan memiliki niat yang kuat dalam membesarkan partai dan memenangkan hati, pikiran dan pilihan masyarakat sumatera utara,” ucap Ketua DPD Partai termuda di Sumut ini.
Lebih lanjut, Lokot memaparkan, di Muscab IV serentak gelombang III ini ada lima kabupaten/kota yang digelar yakni Kabupaten Asahan, Pakpak Bharat, Kota Sibolga, Tanjung Balai dan Kota Medan. Dari masing-masing kabupaten/kota yg berkontestasi ini, terang Lokot ada kabupaten yang calonnya satu atau aklamasi seperti Kota Tanjungbalai dan Kota Sibolga, tetapi daerah lainnya ada juga yang dua calon seperti Kota Medan dan Asahan serta Pakpak Bharat.
“Bagi peserta yang sudah lolos verifikasi akan dihubungi panitia DPP untuk mengikuti fit & proper test dengan tim 5, Ketua Umum Partai Demokrat, Sekjend DPP dan Kepala BPOKK DPP serta Ketua DPD dan sekretaris DPD,” terangnya.
Lokot juga menyampaikan tentang beragam berita yang beredar tentang Muscab III Partai Demokrat Kota Medan ricuh. Apa yang dijalankan panitia Muscab adalah sesuai dengan pedoman dan amanat Ketua Umum di Partai Demokrat.
“Demokrat ini adalah partai yang teduh, etika kami terjaga oleh adab yang diajarkan orangtua dan pendiri partai kami, Bapak Susilo Bambang Yudhoyono, tidak ada ribut-ribut di partai kami. Semua jelas sesuai dengan pedoman dan amanat ketua umum kami, jika ada sedikit teriak-teriak. Itu biasa dalam arena musyawarah. Kawan-kawan semua bersemangat ingin bersama membesarkan partai. Alhamdulillah setelahnya semua kembali berangkulan,” ucapnya. (adz)