26.7 C
Medan
Tuesday, May 7, 2024

BMKG Beri Peringatan Adanya Banjir Pesisir (ROB) di Wilayah Belawan

BELAWAN, SUMUTPOS.CO – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kelas II wilayah Belawan, mengumumkan adanya Banjir Pesisir (ROB) di wilayah Belawan, Jumat (15/9/2023).

Adanya prediksi aktifitas pasang air laut dan fenomena alam lainnya dapat mempengaruhi banjir pesisir di wilayah Utara Kota Medan tersebut.

Kepala Stasiun BMKG Belawan Sugiyono, mengatakan gelombang tinggi diprediksi akan terjadi pada tanggal 15 sampai 21 September 2023.

“Prediksi air pasang di atas 2.5 m pada tanggal 15 September – 21 September 2023 yang terjadi pada pukul 02.00-05.00 WIB Ketinggian diukur dari titik surut terendah (Lowest Astronomical Tides),” ucapnya di Kantor Stasiun BMKG Kelas II Maritim Belawan, Jumat, (15/9/2023).

Hal ini akan berdampak pada terganggunya transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir dan juga dapat mempengaruhi aktifitas masyarakat dan kegiatan bongkar muat pelabuhan.

Untuk kapal nelayan ataupun kapal penumpang, untuk berhati hati, dan selalu waspada untuk tetap menjaga kecepatan kapal sesuai standar yang sudah ditentukan.

Dimohon untuk masyarakat wilayah pesisir untuk tetap waspada dengan adanya adanya banjir ROB tersebut.(mag-1/ram)

BELAWAN, SUMUTPOS.CO – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kelas II wilayah Belawan, mengumumkan adanya Banjir Pesisir (ROB) di wilayah Belawan, Jumat (15/9/2023).

Adanya prediksi aktifitas pasang air laut dan fenomena alam lainnya dapat mempengaruhi banjir pesisir di wilayah Utara Kota Medan tersebut.

Kepala Stasiun BMKG Belawan Sugiyono, mengatakan gelombang tinggi diprediksi akan terjadi pada tanggal 15 sampai 21 September 2023.

“Prediksi air pasang di atas 2.5 m pada tanggal 15 September – 21 September 2023 yang terjadi pada pukul 02.00-05.00 WIB Ketinggian diukur dari titik surut terendah (Lowest Astronomical Tides),” ucapnya di Kantor Stasiun BMKG Kelas II Maritim Belawan, Jumat, (15/9/2023).

Hal ini akan berdampak pada terganggunya transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir dan juga dapat mempengaruhi aktifitas masyarakat dan kegiatan bongkar muat pelabuhan.

Untuk kapal nelayan ataupun kapal penumpang, untuk berhati hati, dan selalu waspada untuk tetap menjaga kecepatan kapal sesuai standar yang sudah ditentukan.

Dimohon untuk masyarakat wilayah pesisir untuk tetap waspada dengan adanya adanya banjir ROB tersebut.(mag-1/ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/