MEDAN, SUMUTPOS.CO – Diduga mengemudi dalam keadaan mabuk, Tan Chia Sheng (47) yang mengendarai Chevrolet Captiva BK 826 XN warna silver menabrak angkot trayek 21 di Jalan Krakatau, Medan Timur, Jumat (14/10). Empat orang penumpang angkot luka-luka.
Mulanya, angkot BK 7698 BG yang dikemudikan L. Marpaung (65) terlihat melaju dari Jalan Bilal dan berbelok ke Jalan Krakatau. Saat bersamaan mobil Tan Chia Sheng melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Jalan Pembangunan II menuju arah Jalan Krakatau.
Saking kencangnya, pria yang menetap di Jalan Bilal ini tidak sempat mengerem dan langsung menabrak pintu sebelah kiri angkot. Kuatnya hantaman membuat pintu masuk penumpang ringsek.
Seketika, warga sekitar berkerumun dan mengelilingi mobil Captiva. Melihat massa emosi, Tan Chia Sheng memilih mengurung diri di dalam mobilnya. Dia baru keluar setelah polisi datang dan memboyongnya ke Satlantas Polrestabes Medan.
Saat dimintai keterangan, pria etnis Thionghoa ini terlihat linglung layaknya orang mabuk. Usai memberikan keterangan, dia minta diizinkan pulang. Namun petugas menolak dan memilih menahannya.
Saat berdiri, Tan Chia Sheng terlihat sempoyongan. Ponsel genggamnya bahkan sampai dua kali jatuh dari tangannya. Sementara itu, dua penumpang angkot terpaksa dilarikan ke RS Imelda untuk menjalani perawatan medis. Sedangkan dua penumpang lainnya dibawa ke Klinik Mitra Sehat, tak jauh dari lokasi tabrakan.
Dua dari empat penumpang angkot yang luka diketahui bernama Rachel Athalia (9) warga Jalan Cahaya, Lorong Sekata, Medan Timur dan Yuniarida Silalahi (31) warga Jalan Bilal. Rachel mengalami luka pada kepala dan Yuniarida Silalahi mengalami luka lecet di kedua tangannya dan dibagian kepala.
Saat berada di Satlantas Polrestabes supir angkot, L Marpaung menuturkan ia kaget melihat mobil Captiva menghantam angkotnya. Dia juga mengatakan penumpangnya hanya 4 orang.
“Keras kali hantaman mobil pribadi itu. Sampai-sampai angkotku hampir berbalik arah. Aku rasa si pengemudi Captiva itu nyetir dalam keadaan enggak sadar,” sebut Marpaung di Satlantas Polrestabes Medan.
Sementara itu, Kasatlantas Polrestabes Medan, Kompol T Rizal Moelana mengaku belum bisa memastikan apakah Tan Chia Sheng mengemudi dalam kondisi mabuk atau tidak.
“Untuk pemeriksaan lanjut, si pengemudi Captiva sudah kita tahan. Korban jiwa negatif. Korban luka-luka ada 4 orang dan kini masih dirawat di rumah sakit,” ujar mantan Kapolsekta Medan Area ini.(fad/ras)