25.9 C
Medan
Sunday, June 2, 2024

Jelang Usia 81 Tahun, H Anif Dapat Rekor MURI Gelar MTQ Terbanyak secara Perseorangan

 MURI:H Anif mendapatkan Rekor MURI sebagai pelaksana MTQ terbanyak secara perseorangan. Anif bepose ditemani anak-anaknya.
MURI:H Anif mendapatkan Rekor MURI sebagai pelaksana MTQ terbanyak secara perseorangan. Anif bepose ditemani anak-anaknya.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pengusaha nasional yang sekaligus tokoh masyarakat di Sumtera Utara, H Anif mendapatkan Rekor MURI sebagai pelaksana Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) terbanyak secara perseorangan.

Seperti yang diketahui, menjelang usia ke-81 tahun pada 23 Maret mendatang ini, H Anif merayakannya dengan mengadakan MTQ mulai 15 hingga 22 Maret mendatang di Masjid Musanif Cemara.

Pendiri MURI, Jaya Suprana mengungkapkan rasa kagumnya karena H Anif terus berkarya untuk nusa dan bangsa, melalui penyelenggaraan MTQ. “Semoga senantiasa Allah menganugerahkan kesehatan lahir batin, semoga bisa terus mengabdikan diri kepada nusa bangsa dan umat manusia,” ujarnya saat memberikan penghargaan kepada H Anif saat pembukaan MTQ Yayasan H Anif di Halaman Masjid H Anif Jl Cemara Medan, Minggu (15/3).

Sementara itu, H Anif dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukurnya karena sudah mendapatkan kesempatan hingga bisa memberikan manfaat kepada sesama.

“Saya berpesan kepada anak dan cucu saya, bahwa untuk ulang tahun saya, rayakan dengan menyelenggarakan MTQ, agar anak-anak lebih termotivasi untuk mendekatkan diri kepada Alquran,” ujarnya.

H Anif mengungkapkan, dengan usianya yang menjelang ke 81 tahun ini, dirinya sudah merasakan berbagai hal, terutama suka dan duka dalam menjalani hidup. Menurutnya, hal yang paling penting adalah manfaat kehadiran seseorang itu dalam masyarakat.

“Di usia ini, saya mengharapkan agar usia saya berkah, dan bermanfaat bagi orang banyak. Kalau saya tidak bermanfaat lagi, silahkan cabut nyawa saya, saya ikhlas,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Panitia MTQ H Anif ke-2, Ardiansyah mengatakan, untuk pelaksanaan tahun ini diikuti oleh 1.060 peserta yang berasal dari berbagai daerah di Sumatera Utara, dan ada yang dari Malaysia.

“Sebenarnya, pesertanya ini bisa membeludak, tetapi karena sejak 3 minggu yang lalu sudah kita tutup pendaftaran secara online, makanya hanya mendapatkan 1.060 peserta. Sedangkan peserta untuk tahun lalu hanya sekitar 700-an peserta,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Umum Yayasan H Anif, Musa Rajeckshah mengatakan, pelaksanaan MTQ H Anif ini sebagai rasa syukur pihak keluarga dan handai taulan atas usia orangtua dan orang yang paling dihormati, yaitu H Anif.

“Sesuai dengan permintaan beliau, maka MTQ ini insya Allah akan selalu dilaksanakan. Karena seperti kata orangtua kami, bahwa maksud dan tujuannya untuk kebaikan, bukan untuk pamer,” ungkapnya.

Dalam pembukaan MTQ ke-2 H Anif ini dihadiri oleh Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, Ibu Wakil Gubernur, Plt Wali Kota Medan Ir Akhyar Nasution,Ketua MUI Sumut, Kakanwil Kemenag, Ketua Umum PTKI, Ketua Umum LKUB, Ustad Hasyim.

Kemudian, Bahtiar Nasir, Andian Parlindungan serta ulama-ulama juga Bupati Deli Serdang, Bupati Batubara, Bupati Sergai, Bupati Labuhan Utara, dan Ustad Zulfikar Hajar. Selain uang tunai, hadiah untuk pemenang dalam MTQ ini adalah paket umrah. (ram)

 MURI:H Anif mendapatkan Rekor MURI sebagai pelaksana MTQ terbanyak secara perseorangan. Anif bepose ditemani anak-anaknya.
MURI:H Anif mendapatkan Rekor MURI sebagai pelaksana MTQ terbanyak secara perseorangan. Anif bepose ditemani anak-anaknya.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pengusaha nasional yang sekaligus tokoh masyarakat di Sumtera Utara, H Anif mendapatkan Rekor MURI sebagai pelaksana Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) terbanyak secara perseorangan.

Seperti yang diketahui, menjelang usia ke-81 tahun pada 23 Maret mendatang ini, H Anif merayakannya dengan mengadakan MTQ mulai 15 hingga 22 Maret mendatang di Masjid Musanif Cemara.

Pendiri MURI, Jaya Suprana mengungkapkan rasa kagumnya karena H Anif terus berkarya untuk nusa dan bangsa, melalui penyelenggaraan MTQ. “Semoga senantiasa Allah menganugerahkan kesehatan lahir batin, semoga bisa terus mengabdikan diri kepada nusa bangsa dan umat manusia,” ujarnya saat memberikan penghargaan kepada H Anif saat pembukaan MTQ Yayasan H Anif di Halaman Masjid H Anif Jl Cemara Medan, Minggu (15/3).

Sementara itu, H Anif dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukurnya karena sudah mendapatkan kesempatan hingga bisa memberikan manfaat kepada sesama.

“Saya berpesan kepada anak dan cucu saya, bahwa untuk ulang tahun saya, rayakan dengan menyelenggarakan MTQ, agar anak-anak lebih termotivasi untuk mendekatkan diri kepada Alquran,” ujarnya.

H Anif mengungkapkan, dengan usianya yang menjelang ke 81 tahun ini, dirinya sudah merasakan berbagai hal, terutama suka dan duka dalam menjalani hidup. Menurutnya, hal yang paling penting adalah manfaat kehadiran seseorang itu dalam masyarakat.

“Di usia ini, saya mengharapkan agar usia saya berkah, dan bermanfaat bagi orang banyak. Kalau saya tidak bermanfaat lagi, silahkan cabut nyawa saya, saya ikhlas,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Panitia MTQ H Anif ke-2, Ardiansyah mengatakan, untuk pelaksanaan tahun ini diikuti oleh 1.060 peserta yang berasal dari berbagai daerah di Sumatera Utara, dan ada yang dari Malaysia.

“Sebenarnya, pesertanya ini bisa membeludak, tetapi karena sejak 3 minggu yang lalu sudah kita tutup pendaftaran secara online, makanya hanya mendapatkan 1.060 peserta. Sedangkan peserta untuk tahun lalu hanya sekitar 700-an peserta,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Umum Yayasan H Anif, Musa Rajeckshah mengatakan, pelaksanaan MTQ H Anif ini sebagai rasa syukur pihak keluarga dan handai taulan atas usia orangtua dan orang yang paling dihormati, yaitu H Anif.

“Sesuai dengan permintaan beliau, maka MTQ ini insya Allah akan selalu dilaksanakan. Karena seperti kata orangtua kami, bahwa maksud dan tujuannya untuk kebaikan, bukan untuk pamer,” ungkapnya.

Dalam pembukaan MTQ ke-2 H Anif ini dihadiri oleh Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, Ibu Wakil Gubernur, Plt Wali Kota Medan Ir Akhyar Nasution,Ketua MUI Sumut, Kakanwil Kemenag, Ketua Umum PTKI, Ketua Umum LKUB, Ustad Hasyim.

Kemudian, Bahtiar Nasir, Andian Parlindungan serta ulama-ulama juga Bupati Deli Serdang, Bupati Batubara, Bupati Sergai, Bupati Labuhan Utara, dan Ustad Zulfikar Hajar. Selain uang tunai, hadiah untuk pemenang dalam MTQ ini adalah paket umrah. (ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/