25.1 C
Medan
Sunday, June 16, 2024

Razia Kos, 1.623 Positif Narkoba

DANIL SIREGAR/SUMUT POS TERJARING BNN: Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumut menggiring seorang (baju hitam) penghuni kos-kosan ketika melakukan razia narkoba di kos-kosan Elite Jalan Danau Singkarak Medan, Kamis (15/10).  Seorang pria diamankan dan dinyatakan positif menggunakan narkoba setelah dilakukan tes urin.
DANIL SIREGAR/SUMUT POS
TERJARING BNN: Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumut menggiring seorang (baju hitam) penghuni kos-kosan ketika melakukan razia narkoba di kos-kosan Elite Jalan Danau Singkarak Medan, Kamis (15/10).

SUMUTPOS.CO- BADAN Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Utara (Sumut) kembali merazia rumah kos, Kamis (15/10) siang. Kali ini, giliran Kos Elitte di Jalan Danau Singkarak No 5-6. Simpang Jalan Danau Marsabun.

Razia itupun menjadi tontonan ratusan warga setempat dan pengendara sepeda motor yang melintas di lokasi. Warga langsung berhenti dan memadati lokasi untuk menyaksikan razia dari luar tempat kos berlantai IV.

Razia itu dipimpin Humas BNNP Sumut AKBP S Sinuhaji. Dalam merazia, petugas sempat membongkar paksa satu kamar kos karena pintunya terkunci. Pasalnya, petugas curiga di dalam kamar tersebut ada penghuninya, sehingga dibuka paksa. Setelah hampir satu jam membuka paksa kamar yang ada di lantai II itu, ternyata tidak ada penghuninya.

Humas BNNP Sumut AKBP S Sinuhaji mengatakan, sebanyak 23 penghuni kos termasuk tamunya dilakukan tes urine. Hasilnya, ternyata hanya satu orang yang dinyatakan positif narkoba.

“Dari 23 penghuni kos termasuk tamunya kita lakukan tes urine. Ke-23 orang itu, diantaranya 6 pria dan 17 wanita,” kata S Sinuhaji.

Ia membeberkan, satu orang yang positif narkoba merupakan pria bernama Ahmad Sarifudin Lubis (34). “Dia bertamu ke tempat kawannya di kosan Elitte. Setelah menjalani tes urine yang bersangkutan positif narkoba,” jelas S Sinuhaji. (ris/azw)
Lebih lanjut dikatakannya, sejak bulan Juni sampai saat ini tercatat 1.623 orang positif narkoba yang direhabilitasi.

“Mereka yang positif narkoba, disesuaikan dengan tingkat kecanduannya, ada yang rawat inap dan ada juga yang rawat jalan,” pungkasnya. (ris/azw)

DANIL SIREGAR/SUMUT POS TERJARING BNN: Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumut menggiring seorang (baju hitam) penghuni kos-kosan ketika melakukan razia narkoba di kos-kosan Elite Jalan Danau Singkarak Medan, Kamis (15/10).  Seorang pria diamankan dan dinyatakan positif menggunakan narkoba setelah dilakukan tes urin.
DANIL SIREGAR/SUMUT POS
TERJARING BNN: Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumut menggiring seorang (baju hitam) penghuni kos-kosan ketika melakukan razia narkoba di kos-kosan Elite Jalan Danau Singkarak Medan, Kamis (15/10).

SUMUTPOS.CO- BADAN Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Utara (Sumut) kembali merazia rumah kos, Kamis (15/10) siang. Kali ini, giliran Kos Elitte di Jalan Danau Singkarak No 5-6. Simpang Jalan Danau Marsabun.

Razia itupun menjadi tontonan ratusan warga setempat dan pengendara sepeda motor yang melintas di lokasi. Warga langsung berhenti dan memadati lokasi untuk menyaksikan razia dari luar tempat kos berlantai IV.

Razia itu dipimpin Humas BNNP Sumut AKBP S Sinuhaji. Dalam merazia, petugas sempat membongkar paksa satu kamar kos karena pintunya terkunci. Pasalnya, petugas curiga di dalam kamar tersebut ada penghuninya, sehingga dibuka paksa. Setelah hampir satu jam membuka paksa kamar yang ada di lantai II itu, ternyata tidak ada penghuninya.

Humas BNNP Sumut AKBP S Sinuhaji mengatakan, sebanyak 23 penghuni kos termasuk tamunya dilakukan tes urine. Hasilnya, ternyata hanya satu orang yang dinyatakan positif narkoba.

“Dari 23 penghuni kos termasuk tamunya kita lakukan tes urine. Ke-23 orang itu, diantaranya 6 pria dan 17 wanita,” kata S Sinuhaji.

Ia membeberkan, satu orang yang positif narkoba merupakan pria bernama Ahmad Sarifudin Lubis (34). “Dia bertamu ke tempat kawannya di kosan Elitte. Setelah menjalani tes urine yang bersangkutan positif narkoba,” jelas S Sinuhaji. (ris/azw)
Lebih lanjut dikatakannya, sejak bulan Juni sampai saat ini tercatat 1.623 orang positif narkoba yang direhabilitasi.

“Mereka yang positif narkoba, disesuaikan dengan tingkat kecanduannya, ada yang rawat inap dan ada juga yang rawat jalan,” pungkasnya. (ris/azw)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/