26.7 C
Medan
Tuesday, May 7, 2024

Setelah 6 Tahun Lebih Mangkrak, Sky Bridge Beroperasi Tahun Ini

Siregar-Sky-Bridge

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Jembatan penyeberangan atau Sky Bridge dari sisi timur Lapangan Merdeka ke Stasiun Besar Kereta Api sudah lama mangkrak dan tidak beroperasi. Namun rencananya, Sky Bridge akan beroperasi tahun ini.

 Berdasarkan hasil rapat yang digelar di ruang rapat 2 Pemko Medan yang dihadiri pihak terkait seperti PT Kereta Api Indonesia (KAI), Dinas Perhubungan, dan Bappeda, dinyatakan bahwa jembatan penyebrangan itu ditargetkan akan dioperasikan pada tahun ini.

“Target kita tahun ini sudah beroperasi,” kata Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas dan Angkutan Dishub Medan, Suriono kepada Sumut Pos, Selasa (16/7) usai menghadiri rapat tersebut.

 Dikatakannya, proyek senilai Rp35 miliar yang dulunya ditargetkan rampung tahun 2014 itu, akan segera dioperasikan. Tetapi setelah terlebih dahulu dilakukan kesepakatan bersama antara PT KAI dan Pemko Medan terkait hak dan kewajiban masing masing dalam pengoperasian itu.

 “Hasil kesepakatan antara pemerintah Kota Medan dengan PT KAI, kami sepakat bahwa Sky Bridge itu akan dioperasikan. Selama ini mangkrak karena adanya kesepahaman yang belum deal dari PT KAI. Tetapi di dalam rapat yang berlangsung tadi, sudah tidak ada masalah lagi. Sehingga, tinggal faktor teknis saja, mana-mana yang perlu ditingkatkan,” jelasnya.

 Terkait yang belum rampung, Suriono mengatakan akan dilakukan survey terlebih dahulu oleh Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Penata Ruang (PKPPR) Kota Medan untuk meninjau mana yang perlu diperbaiki sehingga Sky Bridge itu layak untuk difungsikan.

 Sedangkan terkait anggaran, lanjut Suriono, akan dilakukan pembicaraan khusus. Sebab untuk pembangunan itu, pemko Medan hanya menyambung bangunan dari pilar kereta api. Namun, dari pilar ke pintu masuk stasiun yang menyambungkan adalah PT KAI yang panjangnya diperkirakan mencapai 10 meter.

 Pantauan Koran ini, jembatan yang berfungsi untuk memberikan keselamatan dan kenyamanan masyarakat Medan yang akan menggunakan transportasi kereta api itu, saat ini kondisinya sangat memprihatikan. Selain berkarat juga terdapat sejumlah bangunan yang rusak.

 Sekadar diketahui, Pemerintah Kota (Pemko) Medan sejak 2012 membangun jembatan penyeberangan atau Sky Bridge yang menghubungkan sisi timur Lapangan Merdeka dengan Stasiun Besar Kereta Api Medan. Akhir 2014, proyek senilai Rp35 miliar tersebut rampung dikerjakan. Namun, setelah berjalan 6 tahun lebih, Sky Bridge tidak kunjung difungsikan atau dipergunakan. (map/ila)

Siregar-Sky-Bridge

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Jembatan penyeberangan atau Sky Bridge dari sisi timur Lapangan Merdeka ke Stasiun Besar Kereta Api sudah lama mangkrak dan tidak beroperasi. Namun rencananya, Sky Bridge akan beroperasi tahun ini.

 Berdasarkan hasil rapat yang digelar di ruang rapat 2 Pemko Medan yang dihadiri pihak terkait seperti PT Kereta Api Indonesia (KAI), Dinas Perhubungan, dan Bappeda, dinyatakan bahwa jembatan penyebrangan itu ditargetkan akan dioperasikan pada tahun ini.

“Target kita tahun ini sudah beroperasi,” kata Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas dan Angkutan Dishub Medan, Suriono kepada Sumut Pos, Selasa (16/7) usai menghadiri rapat tersebut.

 Dikatakannya, proyek senilai Rp35 miliar yang dulunya ditargetkan rampung tahun 2014 itu, akan segera dioperasikan. Tetapi setelah terlebih dahulu dilakukan kesepakatan bersama antara PT KAI dan Pemko Medan terkait hak dan kewajiban masing masing dalam pengoperasian itu.

 “Hasil kesepakatan antara pemerintah Kota Medan dengan PT KAI, kami sepakat bahwa Sky Bridge itu akan dioperasikan. Selama ini mangkrak karena adanya kesepahaman yang belum deal dari PT KAI. Tetapi di dalam rapat yang berlangsung tadi, sudah tidak ada masalah lagi. Sehingga, tinggal faktor teknis saja, mana-mana yang perlu ditingkatkan,” jelasnya.

 Terkait yang belum rampung, Suriono mengatakan akan dilakukan survey terlebih dahulu oleh Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Penata Ruang (PKPPR) Kota Medan untuk meninjau mana yang perlu diperbaiki sehingga Sky Bridge itu layak untuk difungsikan.

 Sedangkan terkait anggaran, lanjut Suriono, akan dilakukan pembicaraan khusus. Sebab untuk pembangunan itu, pemko Medan hanya menyambung bangunan dari pilar kereta api. Namun, dari pilar ke pintu masuk stasiun yang menyambungkan adalah PT KAI yang panjangnya diperkirakan mencapai 10 meter.

 Pantauan Koran ini, jembatan yang berfungsi untuk memberikan keselamatan dan kenyamanan masyarakat Medan yang akan menggunakan transportasi kereta api itu, saat ini kondisinya sangat memprihatikan. Selain berkarat juga terdapat sejumlah bangunan yang rusak.

 Sekadar diketahui, Pemerintah Kota (Pemko) Medan sejak 2012 membangun jembatan penyeberangan atau Sky Bridge yang menghubungkan sisi timur Lapangan Merdeka dengan Stasiun Besar Kereta Api Medan. Akhir 2014, proyek senilai Rp35 miliar tersebut rampung dikerjakan. Namun, setelah berjalan 6 tahun lebih, Sky Bridge tidak kunjung difungsikan atau dipergunakan. (map/ila)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/