31.8 C
Medan
Saturday, May 18, 2024

Kunjungi Polres Pelabuhan Belawan, Komisi I DPRD Medan Minta Polisi Ciptakan Suasana Kondusif

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Komisi I DPRD Medan melakukan kunjungan kerja ke Polres Pelabuhan Belawan, Selasa (15/11). Kunjungan yang dilakukan Komisi I yang bertugas di bidang Hukum tersebut, dilakukan untuk melakukan pembahasan peningkatan keamanan dan ketertiban di Kota Medan, khususnya di kawasan Medan Utara yang menjadi wilayah hukum Polres Pelabuhan Belawan.

KUNJUNGAN: Komisi I DPRD Medan foto bersama usai kunjungan di Polres Pelabuhan Belawan, Selasa (16/11).

Kunjungan Komisi I DPRD Medan tersebut, dipimpin langsung Ketua Komisi I Rudiyanto Simangunsong, didampingi Wakil Ketua Margaret MS Marpaung, Sekretaris Habiburahman Sinuraya, dan Anggota Komisi Robi Barus, Abdul Rani SH, Mulia Asri Rambe (Bayek), dan Abdul Latif Lubis.

Rombongan Komisi I pun diterima Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Faisal Rahmat HS SIK SH MH, Kabag OPS B Riston, Kasat Reskrim I Kadek Herry dan Kasat Intel Syahrial.

Dalam pertemuan itu, Kapolres Faisal Rahmat memaparkan kondisi dinamika masalah kamtibmas di wilayah hukum Medan Utara, khususnya Belawan. Pada umumnya, terganggunya keamanan dan ketertiban di wilayah Medan Utara kerap terjadi akibat kondisi perekonomian warga Belawan yang pra sejahtera, sehingga sering memicu tindak kejahatan.

“Karena ekonomi sosial yang sangat memprihatinkan, maka berdampak dan menyusul keamanan yang kurang kondusif,” ucap Faisal.

Dikatakan Faisal, tindak kejahatan seperti tawuran, lawa-lawa dan bajing loncat di Medan Belawan sudah sejak lama terjadi. Bila ditelusuri lebih lanjut, penyebab berbagai tindak kejahatan tersebut memang dikarenakan faktor ekonomi yang lemah.

Sementara itu, Ketua Komisi I DPRD Medan Rudiyanto Simangunsong menyampaikan, Komisi I berharap adanya perbaikan pelayanan keamanan di wilayah hukum Belawan.

“Komisi I DPRD Medan mendukung penuh terkait penegakan hukum dan menciptakan suasana kondusif di Belawan. Kami berharap, kedepannya keamanan dan ketertiban di Medan Utara bisa ditingkatkan,” ujar Rudiyanto.

Pada kesempatan itu, Rudiyanto juga mengatakan, pihaknya akan tetap memotivasi peningkatan pelayanan hukum untuk Polrestabes Pelabuhan Belawan.

“Mengantisipasi terjadinya tawuran, narkoba dan judi. Kami harapkan Kapolres mampu mengelola Tupoksi nya dengan baik,” pintanya.

Terkait masalah sosial, kata Rudiyanto, banyak hal yang harus dilakukan Pemerintah Kota (Pemko) Medan kedepannya. Rudiyanto berharap, DPRD Medan bersama Polisi dan Pemko Medan bisa duduk bersama dalam membahas sekaligus mencari solusinya.

Sementara, Anggota Komisi I Mulia Asri Rambe mengatakan, masalah sosial memang akan sangat berdampak pada meningkatnya tindak kejahatan. Menurut Mulia Asri Rambe yang akrab di panggil Bayek itu, hal ini juga akan menjadi perhatiannya untuk juga dikoordinasikan dengan Pemko Medan.

“Ini akan menjadi PR kami soal peningkatan kesejahteraan masyarakat. Memang yang paling utama menggugah para pengusaha memberikan dana CSR nya kepada masyarakat sekitar,” tuturnya.

Ditambahkan Bayek, bukan hanya dana CSR, tetapi para pengusaha juga diminta agar memprioritaskan karyawannya dari warga sekitar perusahaan.

“Kalau ekonomi membaik, pasti masyarakat berfikir panjang untuk melakukan kejahatan,” tambahnya

Sedangkan Anggota Komisi I lainnya, Robi Barus berfokus dan menyoroti maraknya perjudian di daerah Medan Utara. Khusus masalah praktik judi di kawasan Belawan, Robi mempertanyakan alasan dan kendala yang dihadapi sehingga Polres Pelabuhan Belawan belum juga menutup tempat judi tersebut.

“Apa persoalan yang dihadapi Polisi sehingga itu tetap beroperasi,” tegas Robi.

Pendapat yang sama juga disampaikan anggota dewan lainnya Abdul Latif Lubis. Abdul Latif menyebutkan, pihaknya mendukung penuh pihak kepolisian dalam melakukan pemberantasan Narkoba dan judi serta tawuran, sehingga bisa tercipta suasana kondusif di Medan Utara. (map/azw)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Komisi I DPRD Medan melakukan kunjungan kerja ke Polres Pelabuhan Belawan, Selasa (15/11). Kunjungan yang dilakukan Komisi I yang bertugas di bidang Hukum tersebut, dilakukan untuk melakukan pembahasan peningkatan keamanan dan ketertiban di Kota Medan, khususnya di kawasan Medan Utara yang menjadi wilayah hukum Polres Pelabuhan Belawan.

KUNJUNGAN: Komisi I DPRD Medan foto bersama usai kunjungan di Polres Pelabuhan Belawan, Selasa (16/11).

Kunjungan Komisi I DPRD Medan tersebut, dipimpin langsung Ketua Komisi I Rudiyanto Simangunsong, didampingi Wakil Ketua Margaret MS Marpaung, Sekretaris Habiburahman Sinuraya, dan Anggota Komisi Robi Barus, Abdul Rani SH, Mulia Asri Rambe (Bayek), dan Abdul Latif Lubis.

Rombongan Komisi I pun diterima Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Faisal Rahmat HS SIK SH MH, Kabag OPS B Riston, Kasat Reskrim I Kadek Herry dan Kasat Intel Syahrial.

Dalam pertemuan itu, Kapolres Faisal Rahmat memaparkan kondisi dinamika masalah kamtibmas di wilayah hukum Medan Utara, khususnya Belawan. Pada umumnya, terganggunya keamanan dan ketertiban di wilayah Medan Utara kerap terjadi akibat kondisi perekonomian warga Belawan yang pra sejahtera, sehingga sering memicu tindak kejahatan.

“Karena ekonomi sosial yang sangat memprihatinkan, maka berdampak dan menyusul keamanan yang kurang kondusif,” ucap Faisal.

Dikatakan Faisal, tindak kejahatan seperti tawuran, lawa-lawa dan bajing loncat di Medan Belawan sudah sejak lama terjadi. Bila ditelusuri lebih lanjut, penyebab berbagai tindak kejahatan tersebut memang dikarenakan faktor ekonomi yang lemah.

Sementara itu, Ketua Komisi I DPRD Medan Rudiyanto Simangunsong menyampaikan, Komisi I berharap adanya perbaikan pelayanan keamanan di wilayah hukum Belawan.

“Komisi I DPRD Medan mendukung penuh terkait penegakan hukum dan menciptakan suasana kondusif di Belawan. Kami berharap, kedepannya keamanan dan ketertiban di Medan Utara bisa ditingkatkan,” ujar Rudiyanto.

Pada kesempatan itu, Rudiyanto juga mengatakan, pihaknya akan tetap memotivasi peningkatan pelayanan hukum untuk Polrestabes Pelabuhan Belawan.

“Mengantisipasi terjadinya tawuran, narkoba dan judi. Kami harapkan Kapolres mampu mengelola Tupoksi nya dengan baik,” pintanya.

Terkait masalah sosial, kata Rudiyanto, banyak hal yang harus dilakukan Pemerintah Kota (Pemko) Medan kedepannya. Rudiyanto berharap, DPRD Medan bersama Polisi dan Pemko Medan bisa duduk bersama dalam membahas sekaligus mencari solusinya.

Sementara, Anggota Komisi I Mulia Asri Rambe mengatakan, masalah sosial memang akan sangat berdampak pada meningkatnya tindak kejahatan. Menurut Mulia Asri Rambe yang akrab di panggil Bayek itu, hal ini juga akan menjadi perhatiannya untuk juga dikoordinasikan dengan Pemko Medan.

“Ini akan menjadi PR kami soal peningkatan kesejahteraan masyarakat. Memang yang paling utama menggugah para pengusaha memberikan dana CSR nya kepada masyarakat sekitar,” tuturnya.

Ditambahkan Bayek, bukan hanya dana CSR, tetapi para pengusaha juga diminta agar memprioritaskan karyawannya dari warga sekitar perusahaan.

“Kalau ekonomi membaik, pasti masyarakat berfikir panjang untuk melakukan kejahatan,” tambahnya

Sedangkan Anggota Komisi I lainnya, Robi Barus berfokus dan menyoroti maraknya perjudian di daerah Medan Utara. Khusus masalah praktik judi di kawasan Belawan, Robi mempertanyakan alasan dan kendala yang dihadapi sehingga Polres Pelabuhan Belawan belum juga menutup tempat judi tersebut.

“Apa persoalan yang dihadapi Polisi sehingga itu tetap beroperasi,” tegas Robi.

Pendapat yang sama juga disampaikan anggota dewan lainnya Abdul Latif Lubis. Abdul Latif menyebutkan, pihaknya mendukung penuh pihak kepolisian dalam melakukan pemberantasan Narkoba dan judi serta tawuran, sehingga bisa tercipta suasana kondusif di Medan Utara. (map/azw)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/