MEDAN, SUMUTPOS.CO – Investor Jerman melihat sejumlah peluang investasi di Kota Medan yang bisa dijajaki. Di antaranya bidang transportasi massal perkotaan dan pengolahan limbah sampah menjadi energi listrik.
Duta Besar (Dubes) Jerman untuk Indonesia , Mr Dr Georg Witschel bersama sejumlah delegasi, menyampaikan minat mereka berinvestasi di Kota Medan, saat mengunjungi Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S Msi di Balai Kota Medan, Kamis (18/9).
Dalam kunjungannya ini, Georg membawa delegasi ekonomi Mr Ronnfeld selaku Kepala Kamar Dagang Jerman Indonesia (EKONID), Mr Gross (Tyssen Krupp), Mr Barakat (Commerzbank), Mr Winter (Siemens). Delegasi kerjasama pembangunan yakni Mr Mohr (Kerjasama Pembangunan/GIZ), Mr Rohde (Bank Pembangunan Jerman (GTAI). Delegasi pendidikan yakni Mr Jansen (Dinas Pertukaran Mahasiswa/ DAAD), Mr Lenzko (pusat Bahasa Jerman/Goethe Institut) ditambah dua staf kedutaan Jerman di Jakarta yakni Mr Seubert dan Mr Lantip.
Georg menilai, kota Medan sebagai ibukota provinsi Sumatera Utara memiliki banyak peluang usaha untuk diinvestasikan. ”Indonesia adalah negara partner dagang terbesar dan eksportir terbesar dunia setelah China. Tujuan kunjungan ini untuk meningkatkan kerjasama yang ada dari berbagai bidang seperti ekspor dan impor, investasi, konseling untuk pembangunan sstem angkutan massal, pertukaran pelajar maupun tenaga ahli,” katanya.
Atas dasar itu, Georg mengaku delegasi yang dibawanya ini merupakan orang-orang sebagai pengambil keputusan akhir dalam bidangnya masing-masing. “Untuk itu kehadiran saya bersama Ketua Kadin Jerman-Indonesia dan para pengusaha untuk melihat peluang investasi yang bisa dikerjasamakan. Dengan begitu para delegasi yang saya bawa ini bisa lebih memahami kondisi Kota Medan,” jelas Georg.
Untuk kerjasama di bidang transportasi massal perkotaan, sebelum kerjasama dilakukan, pihaknya terlebih dahulu akan menggali informasi tentang pola pembangunan transportasi di Kota Medan. Itu dilakukan untuk mendapatkan model transportasi massal perkotaan apa yang paling tepat dan pas di Kota Medan.
Selain bidang transportasi, Georg mengaku tidak tertutup kemungkinan menjalin kerjasama dalam pengelolaan limbah sampah menjadi energi listrik. Apalagi Kota Medan sudah menjalin kerjasama pengolahan limbah sampah menjadi energi listrik dengan menggunakan teknologi Jerman namun peralatan China. “Saya berharap dengan kerjasama yang dilakukan nantinya dapat memberikan hasil yang lebih baik lagi,” harapnya.
Sementara itu Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin sangat menyambut baik atas kunjungan Dubes Jerman didampingi sejumlah delegasi. Eldin berharap pertemuan ini dapat menjalin hubungan kerjasama di segala bidang, baik itu bidang pembangunan ekonomi, pendidikan maupun bidang lainnya, terutama dalam, mendukung program pembangunan di Kota Medan. (rel/mea)