30 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Wisata Danau Toba-Bali ‘Dikembarkan’

400-an Turis Kapal Pesiar Segera Singgah ke Sumut

MEDAN-Gubernur Bali I Made Mangku Pastika optimis, para wisatawan mancanegara (wisman) yang memenuhi Bali akan tertarik untuk “diteruskan” paket kunjungan mereka ke Sumatera Utara (Sumut), terutama ke destinasi Danau Toba.

“Kita (Pemprov Bali, Red) sepakat untuk saling bersinergi memberhasilkan destinasi wisata kembar Danau Toba-Bali yang mudah-mudahan segera terealisasi. Bagi Bali, Sumut merupakan potensi besar dan prospektif dalam pengembangan Bali ke depan,” ujar Gubernur Bali melalui Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali I Ketut Swastike SH, di hadapan Sekdaprovsu H Nurdin Lubis SH MM atas nama Plt Gubsu  H Gatot Pujo Nugroho ST di Hall Grand Mega Resort Kuta Bali, Senin (17/12) malam.

CENDERAMATA: Sekdaprovsu, Nurdin Lubis, memberikan cenderamata kepada Kadis Kebudayaan Provinsi Bali I Ketut Swastike (kanan).//andri ginting/sumut pos
CENDERAMATA: Sekdaprovsu, Nurdin Lubis, memberikan cenderamata kepada Kadis Kebudayaan Provinsi Bali I Ketut Swastike (kanan).//andri ginting/sumut pos

Malam itu Sekdaprovsu atas nama Gubsu menjamu Gubernur Bali diwakili Kadis Kebudayaan dan sejumlah pejabat teras Pemprov Bali dalam ‘North Sumatera Night’ yang diawali sorenya dengan acara ‘Table Top’ antara pelaku pariwisata Sumut dan Bali beserta seluruh stakeholdernya. “MoU akan ditandatangani Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho dan Gubernur Bali I Made Mangku Pastika. Insya Allah awal 2013 berupa Program Destinasi Wisata Kembar,” ujar Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Sumut H Naruddin Dalimunthe.

Acara itu juga dihadiri Ketua ASITA Bali I Ketut Ardane dan sejumlah praktisi biro travel, perhotelan dan kalangan industri kepariwisataan bonafit Bali lainnya. ‘North Sumatera Night’ berlangsung meriah menampilkan pertunjukan kesenian dan budaya tradisional Sumut beserta kuliner dan peragaan busana daerah. Sementara ‘Table Top’ menghasilkan sejumlah program di antaranya dalam waktu dekat pelaku pariwisata Bali akan meneruskan paket perjalanan sekitar 400-an turis kapal pesiar singgah ke Sumut.

Beberapa unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Sumut juga hadir pada even seperti Ketua ASITA Sumut Solahuddin Nasution, Wadir Pam Objek Vital (Obvit) Poldasu AKBP Fatori SiK, dan Kasubdit Pariwisata Poldasu AKBP AL Pasaribu.

Hadir juga Staf Ahli Gubsu H Fitrius dan Kepala Biro Keuangan Setdaprovsu H Baharuddin Siagian.

“Danau Toba merupakan salah satu danau terbesar di dunia sehingga kami optimis apabila pihak Bali menyinergikan paket wismannya yang cukup besar, para turis akan berdatangan ke Sumut. Begitu juga khasanah kebudayaan Sumut dan heterogenitas lainnya. Bisa dikatakan apabila turis berkunjung ke Sumut berarti telah mengunjungi Indonesia secara utuh,” ujar Sekdaprovsu.

“Saya memandang desain ini sangat strategis sekali ketika kita berbicara untuk pengembangan pariwisata antara Bali dan Sumatera Utara pada khususnya dan Indonesia pada umumnya. Mudah-mudahan pertemuan ini membawa kita kepada terbentuknya industri pariwisata kembar antara Sumatera Utara dan Bali,” timpal Kadis Kebudayaan Bali, Ketut Swastike.

Ketut Swastike pun mengatakan potensi wisata Sumut sangat bagus. “Yang harus diperhatikan adalah aksesbilitas utamanya adalah rute dan jadwal penerbangan, selanjutnya kesiapan masyarakat untuk ikut menjadi pelaku pariwisata,” tuturnya.

Yang harus dimiliki oleh masyarakat adalah masyarakat harus ikut wellcome dan masyarakat juga ikut didorong kesadarannya karena akan datang orang asing yang akan membawa kebudayaan asing. “Mudah-mudahan masyarakat Sumatera Utara dapat membedakan antara kebutuhan lokal dan kebutuhan wisatawan itu,” pungkasnya. (rel/ril)

400-an Turis Kapal Pesiar Segera Singgah ke Sumut

MEDAN-Gubernur Bali I Made Mangku Pastika optimis, para wisatawan mancanegara (wisman) yang memenuhi Bali akan tertarik untuk “diteruskan” paket kunjungan mereka ke Sumatera Utara (Sumut), terutama ke destinasi Danau Toba.

“Kita (Pemprov Bali, Red) sepakat untuk saling bersinergi memberhasilkan destinasi wisata kembar Danau Toba-Bali yang mudah-mudahan segera terealisasi. Bagi Bali, Sumut merupakan potensi besar dan prospektif dalam pengembangan Bali ke depan,” ujar Gubernur Bali melalui Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali I Ketut Swastike SH, di hadapan Sekdaprovsu H Nurdin Lubis SH MM atas nama Plt Gubsu  H Gatot Pujo Nugroho ST di Hall Grand Mega Resort Kuta Bali, Senin (17/12) malam.

CENDERAMATA: Sekdaprovsu, Nurdin Lubis, memberikan cenderamata kepada Kadis Kebudayaan Provinsi Bali I Ketut Swastike (kanan).//andri ginting/sumut pos
CENDERAMATA: Sekdaprovsu, Nurdin Lubis, memberikan cenderamata kepada Kadis Kebudayaan Provinsi Bali I Ketut Swastike (kanan).//andri ginting/sumut pos

Malam itu Sekdaprovsu atas nama Gubsu menjamu Gubernur Bali diwakili Kadis Kebudayaan dan sejumlah pejabat teras Pemprov Bali dalam ‘North Sumatera Night’ yang diawali sorenya dengan acara ‘Table Top’ antara pelaku pariwisata Sumut dan Bali beserta seluruh stakeholdernya. “MoU akan ditandatangani Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho dan Gubernur Bali I Made Mangku Pastika. Insya Allah awal 2013 berupa Program Destinasi Wisata Kembar,” ujar Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Sumut H Naruddin Dalimunthe.

Acara itu juga dihadiri Ketua ASITA Bali I Ketut Ardane dan sejumlah praktisi biro travel, perhotelan dan kalangan industri kepariwisataan bonafit Bali lainnya. ‘North Sumatera Night’ berlangsung meriah menampilkan pertunjukan kesenian dan budaya tradisional Sumut beserta kuliner dan peragaan busana daerah. Sementara ‘Table Top’ menghasilkan sejumlah program di antaranya dalam waktu dekat pelaku pariwisata Bali akan meneruskan paket perjalanan sekitar 400-an turis kapal pesiar singgah ke Sumut.

Beberapa unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Sumut juga hadir pada even seperti Ketua ASITA Sumut Solahuddin Nasution, Wadir Pam Objek Vital (Obvit) Poldasu AKBP Fatori SiK, dan Kasubdit Pariwisata Poldasu AKBP AL Pasaribu.

Hadir juga Staf Ahli Gubsu H Fitrius dan Kepala Biro Keuangan Setdaprovsu H Baharuddin Siagian.

“Danau Toba merupakan salah satu danau terbesar di dunia sehingga kami optimis apabila pihak Bali menyinergikan paket wismannya yang cukup besar, para turis akan berdatangan ke Sumut. Begitu juga khasanah kebudayaan Sumut dan heterogenitas lainnya. Bisa dikatakan apabila turis berkunjung ke Sumut berarti telah mengunjungi Indonesia secara utuh,” ujar Sekdaprovsu.

“Saya memandang desain ini sangat strategis sekali ketika kita berbicara untuk pengembangan pariwisata antara Bali dan Sumatera Utara pada khususnya dan Indonesia pada umumnya. Mudah-mudahan pertemuan ini membawa kita kepada terbentuknya industri pariwisata kembar antara Sumatera Utara dan Bali,” timpal Kadis Kebudayaan Bali, Ketut Swastike.

Ketut Swastike pun mengatakan potensi wisata Sumut sangat bagus. “Yang harus diperhatikan adalah aksesbilitas utamanya adalah rute dan jadwal penerbangan, selanjutnya kesiapan masyarakat untuk ikut menjadi pelaku pariwisata,” tuturnya.

Yang harus dimiliki oleh masyarakat adalah masyarakat harus ikut wellcome dan masyarakat juga ikut didorong kesadarannya karena akan datang orang asing yang akan membawa kebudayaan asing. “Mudah-mudahan masyarakat Sumatera Utara dapat membedakan antara kebutuhan lokal dan kebutuhan wisatawan itu,” pungkasnya. (rel/ril)

Previous article
Next article

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/