SUMUTPOS.CO – Jelang berlangsungnya pesta demokrasi pada pemilihan gubernur Sumut (Pilgubsu), Wali Kota Binjai Muhammad Idaham belum terpikir untuk loncat menuju Sumut 1. Dia mengaku sudah menanamkan niatnya untuk mendirikan Kota Binjai yang cerdas dan transparan melalui sistem pelayanan berbasis online saat ini.
“Yang pasti sampai sekarang, saya belum pernah kepikir ke situ (ikut Pilgubsu),” kata Idaham saat ditanya Sumut Pos andai ada pimpinan partai mau meminangnya untuk maju menuju Sumut 1, di Gedung DPRD Kota Binjai, Rabu (17/5).
Pertanyaan itu agaknya wajar ditanyakan kepada Idaham. Sebab, dia sudah dua periode menjadi Wali Kota Binjai. Pun demikian, mantan Kadis Pertamanan Kota Medan ini menegaskan tak ada menanamkan niat untuk loncat meninggalkan Kota Rambutan itu, yang sekarang akrab disapa Kota Idaman.
Selain masih menanamkan niatnya untuk mendirikan Kota Binjai yang cerdas, dia juga berharap generasi yang akan datang bakal menikmati hasil apa yang telah dikerjakannya.
“Niat saya, satu, bagaimana mendudukkan Binjai menjadi satu kota yang berdaya saing. Saya berharap, generasi yang akan datang menikmati apa yang kita kerjakan,” ungkapnya.
“Masalah pinang kan belum tentu menikah,” imbuhnya sembari melepas gelak tawa.
Dia juga beralasan, belum ada memiliki wacana untuk maju bertarung menuju Sumut 1, lantaran sedang fokus dan menunjukkan eksistensi e-Goverment yang telah diresmikan hingga mendapat apresiasi dari pemerintah pusat.
“Saya juga butuh orang media yang membangun agar dididik ke Bandung,” pungkas anggota Forum Smart City Indonesia ini. (ted/yaa)
SUMUTPOS.CO – Jelang berlangsungnya pesta demokrasi pada pemilihan gubernur Sumut (Pilgubsu), Wali Kota Binjai Muhammad Idaham belum terpikir untuk loncat menuju Sumut 1. Dia mengaku sudah menanamkan niatnya untuk mendirikan Kota Binjai yang cerdas dan transparan melalui sistem pelayanan berbasis online saat ini.
“Yang pasti sampai sekarang, saya belum pernah kepikir ke situ (ikut Pilgubsu),” kata Idaham saat ditanya Sumut Pos andai ada pimpinan partai mau meminangnya untuk maju menuju Sumut 1, di Gedung DPRD Kota Binjai, Rabu (17/5).
Pertanyaan itu agaknya wajar ditanyakan kepada Idaham. Sebab, dia sudah dua periode menjadi Wali Kota Binjai. Pun demikian, mantan Kadis Pertamanan Kota Medan ini menegaskan tak ada menanamkan niat untuk loncat meninggalkan Kota Rambutan itu, yang sekarang akrab disapa Kota Idaman.
Selain masih menanamkan niatnya untuk mendirikan Kota Binjai yang cerdas, dia juga berharap generasi yang akan datang bakal menikmati hasil apa yang telah dikerjakannya.
“Niat saya, satu, bagaimana mendudukkan Binjai menjadi satu kota yang berdaya saing. Saya berharap, generasi yang akan datang menikmati apa yang kita kerjakan,” ungkapnya.
“Masalah pinang kan belum tentu menikah,” imbuhnya sembari melepas gelak tawa.
Dia juga beralasan, belum ada memiliki wacana untuk maju bertarung menuju Sumut 1, lantaran sedang fokus dan menunjukkan eksistensi e-Goverment yang telah diresmikan hingga mendapat apresiasi dari pemerintah pusat.
“Saya juga butuh orang media yang membangun agar dididik ke Bandung,” pungkas anggota Forum Smart City Indonesia ini. (ted/yaa)
