25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Terkait Jalan Lingkar Luar Medan Utara, Pemko Diminta Serius Membangun

no picture

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wacana pembangunan jalan lingkar Medan Utara belum terlaksana. Pemko Medan diminta serius membangun jalan altetnatif yang terbentang di Kecamatan Medan Labuhan.

Demikianlah harapan Rustam Effendi kepada Sumut Pos, Rabu (20/2).

Dikatakannya, program jalan lingkar sudah digagas masa kepempimpinan Wali Kota Medan H Rahudman Harahap. Namun, wacana terhenti di tengah jalan, tidak dilanjutkan oleh Wali Kota yang saat ini memimpin.

“Kami ingin, keseriusan Pemko Medan untuk membenahi dan membangun kawasan Medan Utara saat ini, termasuk kelanjutan rencana pembangunan jalan lingkar yang sempat direncanakan Pemko Medan beberapa tahun lalu,” ungkapnya.

Jalan lingkar yang sudah didesain terletak di Kecamatan Medan Labuhan, sebut pria berusia 49 tahun ini, mampu membuka akses sebagai jalan alternatif yang bisa menembuskan KIM melalui pinggiran tol menuju ke Perumahan Nelayan Indah.

Secara otomatis, pembangunan jalan lingkar mampu mendorong kemajuan ekonomi masyarakat dan menjadikan akses jalan untuk membuka jalur pemadam kebakaran. Bahkan, jalur itu akan membentang akses perlintasan Kelurahan Tangkahan, Martubung, Besar, Sei Mari dan Nelayan Indah di Kecamatan Medan Labuhan.

“Bayangkan saja, kalau jalan itu dibuka, bisa membuka akses untuk 5 kelurahan. Bahkan, pemukiman warga tidak lagi tertutup tol dan rel kereta api serta Sungai Deli. Makanya, kami berharap Pemko Medan segera merealisasikan jalan lingkar tersebut,” harap Rustam.

Menyikapi itu, Anggota DPRD Medan, M Nasir mengungkapkan, rencana pembangunan jalan lingkar luar (outer ringroad) di Medan Utara yang menghubungkan Kecamatan Belawan, Medan Deli, Medan Labuhan dan Medan Marelan belum menunjukkan realisasi.

Artinya, insfrastruktur yang ditargetkan untuk segera merealisasikan pembangunannya, karena posisi Medan Utara dinilai strategis untuk mempercepat pembangunan kawasan yang dinilai masih jauh tertinggal dari Kota Medan. Selain itu, jalan ringroad ini nantinya akan semakin mempercepat akses perdagangan dari Belawan menuju Kota Medan.

Ia selaku wakil dewan terus mendorong agar Pemko Medan yang kini dipimpin oleh Walikota Dzulmi Eldin lebih serius melakukan percepatan pembangunan jalan lingkar Medan Utara. Sehingga, bisa membuka akses untuk Kelurahan Tangkahan, Martubung, Besar, Sei Mati dan Nelayan Indah. “Ini akan terus kita dorong, agar jalan lingkar ini terwujud. Karena ini mampu meningkatkan perkembangan pembangunan dan perekonomian di Medan Utara,” beber Nasir.

Dengan demikian, kata Wakil Ketua Komisi A DPRD Medan ini, pembangunan jalan lingkar akan dapat mendukung sarana pembangunan Islamic Centre yang terintegrasi dengan jalan tersebut.

“Saat ini, Islamic Center sudah masuk tahap pembebasan lahan seluas 22 hektar. Artinya, jalan lingkar ini sebagai penunjang akses juga. Jadi, pembangunannya harus disenirgikan, agar menjadikan icon Islam Kota Medan berkembang di Medan Utara,” terang Nasir. (fac/ila)

no picture

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wacana pembangunan jalan lingkar Medan Utara belum terlaksana. Pemko Medan diminta serius membangun jalan altetnatif yang terbentang di Kecamatan Medan Labuhan.

Demikianlah harapan Rustam Effendi kepada Sumut Pos, Rabu (20/2).

Dikatakannya, program jalan lingkar sudah digagas masa kepempimpinan Wali Kota Medan H Rahudman Harahap. Namun, wacana terhenti di tengah jalan, tidak dilanjutkan oleh Wali Kota yang saat ini memimpin.

“Kami ingin, keseriusan Pemko Medan untuk membenahi dan membangun kawasan Medan Utara saat ini, termasuk kelanjutan rencana pembangunan jalan lingkar yang sempat direncanakan Pemko Medan beberapa tahun lalu,” ungkapnya.

Jalan lingkar yang sudah didesain terletak di Kecamatan Medan Labuhan, sebut pria berusia 49 tahun ini, mampu membuka akses sebagai jalan alternatif yang bisa menembuskan KIM melalui pinggiran tol menuju ke Perumahan Nelayan Indah.

Secara otomatis, pembangunan jalan lingkar mampu mendorong kemajuan ekonomi masyarakat dan menjadikan akses jalan untuk membuka jalur pemadam kebakaran. Bahkan, jalur itu akan membentang akses perlintasan Kelurahan Tangkahan, Martubung, Besar, Sei Mari dan Nelayan Indah di Kecamatan Medan Labuhan.

“Bayangkan saja, kalau jalan itu dibuka, bisa membuka akses untuk 5 kelurahan. Bahkan, pemukiman warga tidak lagi tertutup tol dan rel kereta api serta Sungai Deli. Makanya, kami berharap Pemko Medan segera merealisasikan jalan lingkar tersebut,” harap Rustam.

Menyikapi itu, Anggota DPRD Medan, M Nasir mengungkapkan, rencana pembangunan jalan lingkar luar (outer ringroad) di Medan Utara yang menghubungkan Kecamatan Belawan, Medan Deli, Medan Labuhan dan Medan Marelan belum menunjukkan realisasi.

Artinya, insfrastruktur yang ditargetkan untuk segera merealisasikan pembangunannya, karena posisi Medan Utara dinilai strategis untuk mempercepat pembangunan kawasan yang dinilai masih jauh tertinggal dari Kota Medan. Selain itu, jalan ringroad ini nantinya akan semakin mempercepat akses perdagangan dari Belawan menuju Kota Medan.

Ia selaku wakil dewan terus mendorong agar Pemko Medan yang kini dipimpin oleh Walikota Dzulmi Eldin lebih serius melakukan percepatan pembangunan jalan lingkar Medan Utara. Sehingga, bisa membuka akses untuk Kelurahan Tangkahan, Martubung, Besar, Sei Mati dan Nelayan Indah. “Ini akan terus kita dorong, agar jalan lingkar ini terwujud. Karena ini mampu meningkatkan perkembangan pembangunan dan perekonomian di Medan Utara,” beber Nasir.

Dengan demikian, kata Wakil Ketua Komisi A DPRD Medan ini, pembangunan jalan lingkar akan dapat mendukung sarana pembangunan Islamic Centre yang terintegrasi dengan jalan tersebut.

“Saat ini, Islamic Center sudah masuk tahap pembebasan lahan seluas 22 hektar. Artinya, jalan lingkar ini sebagai penunjang akses juga. Jadi, pembangunannya harus disenirgikan, agar menjadikan icon Islam Kota Medan berkembang di Medan Utara,” terang Nasir. (fac/ila)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/