Kronologis Bandar Sabu Roboh di Depan Sekolah
- Selasa (20/3) pukul 07.00 WIB, Tim BNN mendapatkan informasi, target bernama Ambri Harahap (Kumay) dan temannya, menunggu penerima barang di warung kopi di seberang Prime One School, Jalan Tritura
- Sekitar pukul 08.00 WIB, Tim melihat Kumay masuk ke mobil Toyota Fortuner, kemudian keluar lagi dengan membawa tas ransel. Kemudian dia berjalan kaki menyeberang jalan ke arah Prime One School.
- Kumay menyerahkan tas tersebut ke pengemudi Betor yang diketahui bernama Iwan.
- Saat itu petugas yang mengendarai mobil langsung menabrak betor tersebut. Saat akan ditangkap, Kumay berusaha melawan dan akhirnya terpaksa ditembak petugas.
- Dari penangkapan itu, diamankan tas ransel warna hitam berisi 10 bungkus sabu-sabu seberat 10 Kilogram yang dibungks kemasan teh China.