25.6 C
Medan
Saturday, May 4, 2024

700 Personel Disiagakan Amankan Arus Balik

Kepala Satuan (Kasatlantas) Polrestabes Medan, AKBP M Saleh.

SUMUTPOS.CO – Kepolisian Resort Kota Besar (Polrestabes) Medan menurunkan 700 personel gabungan yang disiagakan untuk mengamankan dan mengurai kemacetan arus balik lebaran. Ratusan personel gabungan itu diambil dari Sabhara, Lantas.

Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polrestabes Medan AKBP I Gede Nakti Widhiarta menerangkan, 700 personel ini disebar di sejumlah jalur masuk ke Kota Medan yakni Jalur Medan-Berastagi, Medan-Tanjung Morawa, dan Medan-Binjai. Ia menerangkan, untuk di jalur Medan-Berastagi, pihaknya mensiagakan 300 personel, dan sisanya disebar di obyek vital dan 2 pintu masuk Kota Medan.

“Jadi untuk di Medan-Berastagi, kita memploting 300 personel gabungan Sabhara, Satlantas, dan Polsek Pancurbatu, melakukan pengamanan dan pengaturan lalin mulai Penatapan hingga ke Medan,” ungkapnya, Rabu (20/6).

Arus balik pun terjadi sejak Rabu malam. Namun, dijelaskan Nakti, sejak Selasa malam kepadatan arus kendaraan sudah terpantau di beberapa titik, di antaranya di jalur Medan-Berastagi.

Adapun 700 personel yang dikerahkan, selain mengatur arus lalin saat puncak arus balik nanti, juga untuk memberikan rasa aman terhadap aksi kejahatan. Ia mengatakan, hingga memasuki H+4 Hari Lebaran, situasi kota Medan aman dan kondusif

Sementara itu, Kepala Satuan (Kasatlantas) Polrestabes Medan, AKBP M Saleh menyebut kepadatan arus lalulintas terpantau terjadi di dua pintu masuk Kota Medan. “Sampai sore ini terpantau dari Tanjungmorawa dan Binjai yang padat masuk ke Medan, kalau dari Berastagi masuk ke Medan tidak terlalu,” ungkapnya.

Demi menjaga lancarnya arus balik dari dua titik ini, mereka mengerahkan kekuatan penuh personel yang disiagakan bahkan yang berada di Pos Pam. Meski begitu, tidak diberlakukan sistem buka tutup mengingat arus balik masih cukup terkendali.

“Kita tempatkan anggota (lantas) termasuk juga personel Pos Pam untuk mengurai kepadatan arus lalulintas. Kendaraan yang dari jalur utama (luarkota) akan menjadi prioritas kita. Menjadi prioritas, maksudnya kita dahulukan ketimbang yang dari persimpangan atau perempatan jalan,” katanya.  (dvs/ila)

 

 

Kepala Satuan (Kasatlantas) Polrestabes Medan, AKBP M Saleh.

SUMUTPOS.CO – Kepolisian Resort Kota Besar (Polrestabes) Medan menurunkan 700 personel gabungan yang disiagakan untuk mengamankan dan mengurai kemacetan arus balik lebaran. Ratusan personel gabungan itu diambil dari Sabhara, Lantas.

Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polrestabes Medan AKBP I Gede Nakti Widhiarta menerangkan, 700 personel ini disebar di sejumlah jalur masuk ke Kota Medan yakni Jalur Medan-Berastagi, Medan-Tanjung Morawa, dan Medan-Binjai. Ia menerangkan, untuk di jalur Medan-Berastagi, pihaknya mensiagakan 300 personel, dan sisanya disebar di obyek vital dan 2 pintu masuk Kota Medan.

“Jadi untuk di Medan-Berastagi, kita memploting 300 personel gabungan Sabhara, Satlantas, dan Polsek Pancurbatu, melakukan pengamanan dan pengaturan lalin mulai Penatapan hingga ke Medan,” ungkapnya, Rabu (20/6).

Arus balik pun terjadi sejak Rabu malam. Namun, dijelaskan Nakti, sejak Selasa malam kepadatan arus kendaraan sudah terpantau di beberapa titik, di antaranya di jalur Medan-Berastagi.

Adapun 700 personel yang dikerahkan, selain mengatur arus lalin saat puncak arus balik nanti, juga untuk memberikan rasa aman terhadap aksi kejahatan. Ia mengatakan, hingga memasuki H+4 Hari Lebaran, situasi kota Medan aman dan kondusif

Sementara itu, Kepala Satuan (Kasatlantas) Polrestabes Medan, AKBP M Saleh menyebut kepadatan arus lalulintas terpantau terjadi di dua pintu masuk Kota Medan. “Sampai sore ini terpantau dari Tanjungmorawa dan Binjai yang padat masuk ke Medan, kalau dari Berastagi masuk ke Medan tidak terlalu,” ungkapnya.

Demi menjaga lancarnya arus balik dari dua titik ini, mereka mengerahkan kekuatan penuh personel yang disiagakan bahkan yang berada di Pos Pam. Meski begitu, tidak diberlakukan sistem buka tutup mengingat arus balik masih cukup terkendali.

“Kita tempatkan anggota (lantas) termasuk juga personel Pos Pam untuk mengurai kepadatan arus lalulintas. Kendaraan yang dari jalur utama (luarkota) akan menjadi prioritas kita. Menjadi prioritas, maksudnya kita dahulukan ketimbang yang dari persimpangan atau perempatan jalan,” katanya.  (dvs/ila)

 

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/