31.7 C
Medan
Saturday, April 27, 2024

Dor! Begal Ringroad Ditembak di Kos, Ini Wajahnya

Foto: Oki/PM
Pelaku begal yang sudah malang melintang beraksi di Kota Medan, Suwardi Yoga alias Yoga (tengah), ditembak personel Unit Pidum Polrestabes Medan dalam penyergapan di kosnya, Jalan Bintang, Medan Kota, Kamis (20/7/2017).

MEDAN, SUMUTPOS.COSeorang pria asal Aceh ditembak personel Unit Pidum Polrestabes Medan dalam penyergapan di kosnya, Jalan Bintang, Medan Kota pada Kamis (20/7).

Dia adalah Suwardi Yoga alias Yoga (31). Pria asal Desa Patok, Kec. Simpang Balik Takengon, Aceh Tengah, ini sudah malang melintang beraksi di Kota Medan.

Penangkapan Yoga bermula dari adanya laporan pegawai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Lisna Romaito (27) warga Jalan Sunggal dengan nomor LP/1441/K/VII/2017/SPKT Redtabes Medan, tertanggal 15 Juli 2017 lalu.

Dalam laporannya, korban menyebutkan tas sandang berisi uang Rp500 ribu, 1 unit HP, dan 1 buah kunci mobil Honda Jazz dirampas pelaku saat melintas di Jalan Gagak Hitam, Medan Sunggal.

Bergerak dari itu, penyelidikan pun dilakukan dengan memonitor penjualan barang-barang hasil pencurian. Belakangan, tersangka mengarah kepada Yoga.

Penelusuran untuk mencaritahu keberadaan tersangka ditingkatkan. Belakangan diketahui pria itu ngekos di sekitar Jalan Bintang. Terakhir, petugas berhasil menangkapnya tanpa perlawanan berarti.

Hanya saja ketika hendak dilakukan pengembangan, dia justru berusaha kabur dengan terlebih dahulu melawan petugas. Alhasil, Polisi memberikan tindakan tegas terukur. Timah panas disarangkan tepat di kaki kanannya.

“Dari pengakuannya sudah belasan kali beraksi di Medan. Terakhir kali pegawai BUMN korbannya,” ucap seorang petugas Polrestabes Medan. Sebagai barang bukti, turut diamankan 1 unit Megapro BK 5517 ABM, 1 buah kunci, dan 1 buah kartu ATM sebagai barang bukti. Tersangka juga merupakan residivis atas kasus yang sama sebanyak 2 kali.

Kasat Reskrim Polrestabes Medan, AKBP Febriansyah membenarkan penangkapan tersebut. “Iya benar ada kita amankan tersangka pencurian dengan pemberatan (curat), namun melawan saat hendak dikembangkan hingga kita beri tindakan tegas terukur,” sebut Febri. Hingga berita diturunkan, Yoga masih dirawat di RS Bhayangkara. (oki/ras)

Foto: Oki/PM
Pelaku begal yang sudah malang melintang beraksi di Kota Medan, Suwardi Yoga alias Yoga (tengah), ditembak personel Unit Pidum Polrestabes Medan dalam penyergapan di kosnya, Jalan Bintang, Medan Kota, Kamis (20/7/2017).

MEDAN, SUMUTPOS.COSeorang pria asal Aceh ditembak personel Unit Pidum Polrestabes Medan dalam penyergapan di kosnya, Jalan Bintang, Medan Kota pada Kamis (20/7).

Dia adalah Suwardi Yoga alias Yoga (31). Pria asal Desa Patok, Kec. Simpang Balik Takengon, Aceh Tengah, ini sudah malang melintang beraksi di Kota Medan.

Penangkapan Yoga bermula dari adanya laporan pegawai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Lisna Romaito (27) warga Jalan Sunggal dengan nomor LP/1441/K/VII/2017/SPKT Redtabes Medan, tertanggal 15 Juli 2017 lalu.

Dalam laporannya, korban menyebutkan tas sandang berisi uang Rp500 ribu, 1 unit HP, dan 1 buah kunci mobil Honda Jazz dirampas pelaku saat melintas di Jalan Gagak Hitam, Medan Sunggal.

Bergerak dari itu, penyelidikan pun dilakukan dengan memonitor penjualan barang-barang hasil pencurian. Belakangan, tersangka mengarah kepada Yoga.

Penelusuran untuk mencaritahu keberadaan tersangka ditingkatkan. Belakangan diketahui pria itu ngekos di sekitar Jalan Bintang. Terakhir, petugas berhasil menangkapnya tanpa perlawanan berarti.

Hanya saja ketika hendak dilakukan pengembangan, dia justru berusaha kabur dengan terlebih dahulu melawan petugas. Alhasil, Polisi memberikan tindakan tegas terukur. Timah panas disarangkan tepat di kaki kanannya.

“Dari pengakuannya sudah belasan kali beraksi di Medan. Terakhir kali pegawai BUMN korbannya,” ucap seorang petugas Polrestabes Medan. Sebagai barang bukti, turut diamankan 1 unit Megapro BK 5517 ABM, 1 buah kunci, dan 1 buah kartu ATM sebagai barang bukti. Tersangka juga merupakan residivis atas kasus yang sama sebanyak 2 kali.

Kasat Reskrim Polrestabes Medan, AKBP Febriansyah membenarkan penangkapan tersebut. “Iya benar ada kita amankan tersangka pencurian dengan pemberatan (curat), namun melawan saat hendak dikembangkan hingga kita beri tindakan tegas terukur,” sebut Febri. Hingga berita diturunkan, Yoga masih dirawat di RS Bhayangkara. (oki/ras)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/