MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kasus pencurian di kawasan Komplek Kejaksaan, Simpang Selayang, Kecamatan Tuntungan, mendapat perhatian serius Wakil Kepala Kepolisian Resort Kota Besar (Wakapolrestabes) Medan, Tatan Dirsan Atmaja. Dia mengatakan akan menaruh perhatian atas kasus tersebut.
Tatan mengatakan, akan meningkatkan giat patroli di kawasan tersebut. “Terimakasih atas informasinya, kami akan meningkatkan giat patroli petugas berseragam. Dan akan menurunkan personel tertutup untuk mengungkap kasus-kasus pencurian di kawasan tersebut,” ujar Tatan, kepada Sumut Pos, kemarin.
Mendapati pertanyaan soal belum terungkapnya pencurian yang tujuh bulan ini beberapa kali terjadi di sana, kepada kru koran ini tatan meminta nomor laporan polisi warga di Polsek Delitua. Tujuannya dia ingin mengawasi langsung penanganan kasus tersebut. “Coba kirimkan nomor LP-nya, biar saya pantau sejauh mana penanganan nya,” ujar Tatan.
Sementara itu, petugas siskamling di kawasan tersebut, Dahlan Tarigan mengaku, dari sejumlah kejadian di sana pelaku selalu melancarkan aksinya di hari Minggu. Sebab, situasi di sana cenderung sepi.
Aksi pencurian rumah di kawasan Komplek Kejaksaan, Simpang Selayang, Kecamatan Tuntungan kembali terjadi. Setidaknya, selama 7 bulan ini dan masih di seputaran kawasan yang sama, maling spesialis rumah tanpa hambatan melancarkan aksinya.
Sebagaimana diberitakan, kasus perampokan yang terjadi di sana tercatat ada 7 kali aksi perampokan. Dua diantaranya dua kali pelaku menggunakan senjata api. (dvs/ila)
Wakapolrestabes Medan, Tatan Dirsan Atmaja.
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kasus pencurian di kawasan Komplek Kejaksaan, Simpang Selayang, Kecamatan Tuntungan, mendapat perhatian serius Wakil Kepala Kepolisian Resort Kota Besar (Wakapolrestabes) Medan, Tatan Dirsan Atmaja. Dia mengatakan akan menaruh perhatian atas kasus tersebut.
Tatan mengatakan, akan meningkatkan giat patroli di kawasan tersebut. “Terimakasih atas informasinya, kami akan meningkatkan giat patroli petugas berseragam. Dan akan menurunkan personel tertutup untuk mengungkap kasus-kasus pencurian di kawasan tersebut,” ujar Tatan, kepada Sumut Pos, kemarin.
Mendapati pertanyaan soal belum terungkapnya pencurian yang tujuh bulan ini beberapa kali terjadi di sana, kepada kru koran ini tatan meminta nomor laporan polisi warga di Polsek Delitua. Tujuannya dia ingin mengawasi langsung penanganan kasus tersebut. “Coba kirimkan nomor LP-nya, biar saya pantau sejauh mana penanganan nya,” ujar Tatan.
Sementara itu, petugas siskamling di kawasan tersebut, Dahlan Tarigan mengaku, dari sejumlah kejadian di sana pelaku selalu melancarkan aksinya di hari Minggu. Sebab, situasi di sana cenderung sepi.
Aksi pencurian rumah di kawasan Komplek Kejaksaan, Simpang Selayang, Kecamatan Tuntungan kembali terjadi. Setidaknya, selama 7 bulan ini dan masih di seputaran kawasan yang sama, maling spesialis rumah tanpa hambatan melancarkan aksinya.
Sebagaimana diberitakan, kasus perampokan yang terjadi di sana tercatat ada 7 kali aksi perampokan. Dua diantaranya dua kali pelaku menggunakan senjata api. (dvs/ila)
