25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Bekerja dengan Hati, Raih Penghargaan Kapolri

Foto: Sutan Siregar/Sumut Pos
Personel Polrestabes Medan menerima piagam penghargaan dari Kpolri yang diberikan Wakapolda Sumut Brigjen Pol Agus Andrianto di Mapoldasu, Senin (22/1).

SUMUTPOS.CO – KERJA keras yang dilakukan 284 personel jajaran Polda Sumatera Utara tampaknya membuahkan hasil. Merekapun meraih penghargaan dari Kapolri Jendral Polisi Tito Karnavian.

Kapolda Sumut Irjen Pol Paulus Waterpaw tak segansegan memberikan apresaisi dan ucapan bangga untuk anggotanya yang sudah bekerja keras. Dalam amanatnya yang dibacakan Wakapolda Sumut Brigjen Pol Agus Andrianto, Kapoldasu mengucapkan terimakasih setinggi-tingginya kepada para personel Polda Sumut dan seluruh jajaran yang telah “Bekerja dengan Hati“ sehingga dapat mengukir prestasi dalam suatu pelaksanaan tugas.

Disebutnya, reward and funishment merupakan bagian dari Manajemen pembinaan SDM Polri yang diatur dalam Perkap Nomor 3 tahun 2011 tentang Pemberian Penghargaan dilingkungan Polri. Yakni, pemberian penghargaan kepada personel Polri juga didasari oleh prinsip legalitas, objektif, keterbukaan, keteladanan dan proporsional, dengan tujuan kebijakan dan strategi Polda Sumut yang berorientasi pada peningkatan kinerja, perubahan kultur dan manajemen media.

“Ini merupakan hal yang sangat penting selain menjadi motivasi dan Spirit personel dalam menghadapi segala resiko dalam pelaksanaan tugas. Ini juga sebagai motivasi bagi personel lainnya untuk meningkatkan kinerja diwaktu yang datang. Pada bulan Oktober dan Nopember tahun 2017 yang lalu. Personel Ditreskrimsus Polda Sumut dan Satresnarkoba Polrestabes Medan telah melakukan tugas-tugas yang mulia dengan keberhasilan mengungkap kasus yang menjadi atensi Presiden RI dan pimpinan Polri,” kata Kapoldasu.

Sementara itu, piagam penghargaan itu diserahkan langsung Wakapolda Sumut Brigjen Pol Agus Andrianto di Lapangan KS Tubun Mapoldasu.

Terpisah, Kasubbid Penmas Poldasu AKBP MP Nainggolan memaparkan, 284 personel jajaran Polda Sumut yang mendapat penghargaan dari Kapolri tersebut, rinciannya,  280 mendapat Piagam dan 4 mendapat Pin. Hampir seluruh penghargaan diterima berdasar bidang tugas ungkap kasus. Dan, hanya 1 dari bidang tugas pembinaan.

“Pada Februari 2017, ada 105 Piagam Kapolri dan 4 PIN Kapolri. Terbagi pada 108 bidang ungkap kasus dan 1 bidang Pembinaan. Pada Mei 2017, ada 179 Piagam Kapolri, seluruhnya dari bidang ungkap kasus,” jelas MP.

Selain itu, lanjutnya, sebanyak 986 personel di jajaran Poldasu mendapat penghargaan dari Kapolda Sumut. Dari jumlah itu terbagi, sebanyak 865 dari bidang ungkap kasus dan 121 dari bidang pembinaan. Dengan begitu, MP menyebut sepanjang tahun 2017, sebanyak 1274 personel di jajaran Polda Sumut, menerima penghargaan.

Untuk piagam dari Kapolda, pada Februari 2017 ada 233 terbagi 195 ungkap kasus dan 38 pembinaan. Pada Maret 2017 ada 7 yang terbagi pada 7 pembinaan. Pada April 2017 ada 249 terbagi pada 247 ungkap kasus dan 2 pembinaan, Agustus ada 70 terbagi pada 70 Pembinaan, November ada 387 terbagi pada 383 ungkap kasus 4 pembinaan dan Desember ada 40 terbagi pada 40 ungkap kasus.(ain/ila)

 

 

 

 

Foto: Sutan Siregar/Sumut Pos
Personel Polrestabes Medan menerima piagam penghargaan dari Kpolri yang diberikan Wakapolda Sumut Brigjen Pol Agus Andrianto di Mapoldasu, Senin (22/1).

SUMUTPOS.CO – KERJA keras yang dilakukan 284 personel jajaran Polda Sumatera Utara tampaknya membuahkan hasil. Merekapun meraih penghargaan dari Kapolri Jendral Polisi Tito Karnavian.

Kapolda Sumut Irjen Pol Paulus Waterpaw tak segansegan memberikan apresaisi dan ucapan bangga untuk anggotanya yang sudah bekerja keras. Dalam amanatnya yang dibacakan Wakapolda Sumut Brigjen Pol Agus Andrianto, Kapoldasu mengucapkan terimakasih setinggi-tingginya kepada para personel Polda Sumut dan seluruh jajaran yang telah “Bekerja dengan Hati“ sehingga dapat mengukir prestasi dalam suatu pelaksanaan tugas.

Disebutnya, reward and funishment merupakan bagian dari Manajemen pembinaan SDM Polri yang diatur dalam Perkap Nomor 3 tahun 2011 tentang Pemberian Penghargaan dilingkungan Polri. Yakni, pemberian penghargaan kepada personel Polri juga didasari oleh prinsip legalitas, objektif, keterbukaan, keteladanan dan proporsional, dengan tujuan kebijakan dan strategi Polda Sumut yang berorientasi pada peningkatan kinerja, perubahan kultur dan manajemen media.

“Ini merupakan hal yang sangat penting selain menjadi motivasi dan Spirit personel dalam menghadapi segala resiko dalam pelaksanaan tugas. Ini juga sebagai motivasi bagi personel lainnya untuk meningkatkan kinerja diwaktu yang datang. Pada bulan Oktober dan Nopember tahun 2017 yang lalu. Personel Ditreskrimsus Polda Sumut dan Satresnarkoba Polrestabes Medan telah melakukan tugas-tugas yang mulia dengan keberhasilan mengungkap kasus yang menjadi atensi Presiden RI dan pimpinan Polri,” kata Kapoldasu.

Sementara itu, piagam penghargaan itu diserahkan langsung Wakapolda Sumut Brigjen Pol Agus Andrianto di Lapangan KS Tubun Mapoldasu.

Terpisah, Kasubbid Penmas Poldasu AKBP MP Nainggolan memaparkan, 284 personel jajaran Polda Sumut yang mendapat penghargaan dari Kapolri tersebut, rinciannya,  280 mendapat Piagam dan 4 mendapat Pin. Hampir seluruh penghargaan diterima berdasar bidang tugas ungkap kasus. Dan, hanya 1 dari bidang tugas pembinaan.

“Pada Februari 2017, ada 105 Piagam Kapolri dan 4 PIN Kapolri. Terbagi pada 108 bidang ungkap kasus dan 1 bidang Pembinaan. Pada Mei 2017, ada 179 Piagam Kapolri, seluruhnya dari bidang ungkap kasus,” jelas MP.

Selain itu, lanjutnya, sebanyak 986 personel di jajaran Poldasu mendapat penghargaan dari Kapolda Sumut. Dari jumlah itu terbagi, sebanyak 865 dari bidang ungkap kasus dan 121 dari bidang pembinaan. Dengan begitu, MP menyebut sepanjang tahun 2017, sebanyak 1274 personel di jajaran Polda Sumut, menerima penghargaan.

Untuk piagam dari Kapolda, pada Februari 2017 ada 233 terbagi 195 ungkap kasus dan 38 pembinaan. Pada Maret 2017 ada 7 yang terbagi pada 7 pembinaan. Pada April 2017 ada 249 terbagi pada 247 ungkap kasus dan 2 pembinaan, Agustus ada 70 terbagi pada 70 Pembinaan, November ada 387 terbagi pada 383 ungkap kasus 4 pembinaan dan Desember ada 40 terbagi pada 40 ungkap kasus.(ain/ila)

 

 

 

 

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/