Salah satu kios pedagang ayam terbakar di Pasar Sei Sikambing, Selasa (24/1) pagi.(Diva Suwanda/Sumut Pos)
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pasar Sei Sikambing Jalan Kapten Muslim/Jalan Gatot Subroto, dihebohkan terbakarnya salah satu kios pedagang ayam, Selasa (24/1) pagi.
Informasi yang diperoleh di lokasi, kebakaran itu terjadi ketika istri dari pemilik kios, Purniati (46) sedang memasak getah damar menggunakan kuali dan kompor gas. Tiba-tiba saja api pun membesar dan merambat ke dinding dapur. “Untung saja ibu itu tidak kena. Sepertinya api berasal dari tabung gas yang meledak,” kata Fitri (36) salah seorang pedagang sekitar.
Melihat api semakin membesar, para pedagang dan warga yang sedadang berbelanja pun langsung berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. “Begitu melihat ada api, kami pedagang sini langsung siram api supaya tidak semakin membesar,” ungkapnya.
Tak lama kemudian, petugas dari Dinas Pencegah dan Pemadam Kebakaran Kota Medan tiba di lokasi kejadian. Kurang lebih pasca kejadian tepatnya pukul 8.15 WIB, api sudah berhasil dijinakkan.
Terpisah, Kapolsek Helvetia, Kompol Hendra Eko Triyulianto saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya telah memasang garis polisi line dan membawa barang bukti berupa tabung gas, kompor gas, kayu yang terbakar dan getah damar ke Mako Polsek Helvetia. “Tidak ada korban jiwa, bang. Untung kerugian ditaksir mencapai Rp15 juta,” pungkas Hendra.(mag-1/han)
Salah satu kios pedagang ayam terbakar di Pasar Sei Sikambing, Selasa (24/1) pagi.(Diva Suwanda/Sumut Pos)
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pasar Sei Sikambing Jalan Kapten Muslim/Jalan Gatot Subroto, dihebohkan terbakarnya salah satu kios pedagang ayam, Selasa (24/1) pagi.
Informasi yang diperoleh di lokasi, kebakaran itu terjadi ketika istri dari pemilik kios, Purniati (46) sedang memasak getah damar menggunakan kuali dan kompor gas. Tiba-tiba saja api pun membesar dan merambat ke dinding dapur. “Untung saja ibu itu tidak kena. Sepertinya api berasal dari tabung gas yang meledak,” kata Fitri (36) salah seorang pedagang sekitar.
Melihat api semakin membesar, para pedagang dan warga yang sedadang berbelanja pun langsung berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. “Begitu melihat ada api, kami pedagang sini langsung siram api supaya tidak semakin membesar,” ungkapnya.
Tak lama kemudian, petugas dari Dinas Pencegah dan Pemadam Kebakaran Kota Medan tiba di lokasi kejadian. Kurang lebih pasca kejadian tepatnya pukul 8.15 WIB, api sudah berhasil dijinakkan.
Terpisah, Kapolsek Helvetia, Kompol Hendra Eko Triyulianto saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya telah memasang garis polisi line dan membawa barang bukti berupa tabung gas, kompor gas, kayu yang terbakar dan getah damar ke Mako Polsek Helvetia. “Tidak ada korban jiwa, bang. Untung kerugian ditaksir mencapai Rp15 juta,” pungkas Hendra.(mag-1/han)
