28.9 C
Medan
Monday, June 17, 2024

Ada Komitmen Pemanfaatan dari Kemenhub dan PT KAI, Pemko Tetap Anggarkan Perbaikan Skybridge

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pemko Medan melalui Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang (Perkimtaru), kukuh mengalokasikan anggaran perbaikan skybridge di sisi timur Lapangan Merdeka Medan, yang sudah mangkrak selama 4 tahun lebih.

Skybridge.

Kepala Dinas Perkimtaru Kota Medan, Benny Iskandar mengatakan, meski pihaknya kukuh mengalokasikan anggaran tersebut pada APBD Kota Medan 2021 tapi pihaknya tetap meminta komitmen pemerintah pusat melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan PT Kereta Api Indonesia (KAI), agar pemanfaatan skybridge juga dapat dijamin.

“Tetap kami anggarkan jadinya. Sudah ada surat mereka menyatakan komitmen soal pemanfaatan (skybridge). Tahun depan kami minta lagi (komitmen Kemenhub dan PT KAI) sebelum pelaksanaan, agar pasti,” ungkap Benny, Rabu (25/11).

Benny mengakui, pihaknya sudah merencanakan pengalokasian perbaikan anggaran skybridge senilai Rp2,5 miliar. Direncanakan pula, lelang pekerjaan tersebut akan dimulai pada April 2021 mendatang.

“Untuk pekerjaannya akan dilakukan tahun depan juga, setelah pemenang lelang ditetapkan,” jelasnya.

Anggota Komisi IV DPRD Medan, Hendra DS, sebelumnya mengatakan, sangat menyesalkan apabila anggaran perbaikan untuk skybridge tersebut tetap diakomodir oleh Pemko Medan, melalui Dinas Perkimtaru. Legislatif meminta alokasi anggaran untuk perbaikan bangunan skybridge pada 2021, dikaji ulang. Pemko Medan juga diingatkan agar membuat program dengan skala prioritas tahun depan, mengingat pandemi Covid-19 belum bisa dipastikan kapan berakhir.

“Ya, ada masuk anggaran (untuk perbaikan skybridge). Tapi saya tidak melihat detail total anggarannya. Prinsipnya begini, kami sesalkan bangunan skybridge tersebut terbengkalai sampai sekarang,” ujarnya, Senin (23/11) lalu.

Pihaknya menilai, perbaikan skybridge tidak perlu lagi dilanjutkan. Satu alasannya, lantaran perencanaan tersebut dianggap tidak matang.

“Itu di Dinas Perkim (anggarannya). Coba tanyakan sama kepala dinasnya, soal anggaran itu. Harusnya jangan lagi dibebankan ke APBD Medan perbaikannya,” cetus Hendra.

Seperti diketahui, meski sudah 4 tahun selesai dibangun, skybridge yang berada di sisi timur Lapangan Merdeka Medan, tak kunjung difungsikan. Alhasil, proyek yang dibiayai oleh APBD Kota Medan tersebut terbengkalai. Hingga saat ini, belum ada kata sepakat antara Pemko Medan dan PT KAI, untuk operasional skybridge tersebut. Sebelumnya, pada 23 Agustus 2019, Pemko Medan dan PT KAI sudah melakukan rapat mengenai rencana operasional skybridge. Namun, belum diketahui kapan skybridge akan difungsikan. (prn/saz)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pemko Medan melalui Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang (Perkimtaru), kukuh mengalokasikan anggaran perbaikan skybridge di sisi timur Lapangan Merdeka Medan, yang sudah mangkrak selama 4 tahun lebih.

Skybridge.

Kepala Dinas Perkimtaru Kota Medan, Benny Iskandar mengatakan, meski pihaknya kukuh mengalokasikan anggaran tersebut pada APBD Kota Medan 2021 tapi pihaknya tetap meminta komitmen pemerintah pusat melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan PT Kereta Api Indonesia (KAI), agar pemanfaatan skybridge juga dapat dijamin.

“Tetap kami anggarkan jadinya. Sudah ada surat mereka menyatakan komitmen soal pemanfaatan (skybridge). Tahun depan kami minta lagi (komitmen Kemenhub dan PT KAI) sebelum pelaksanaan, agar pasti,” ungkap Benny, Rabu (25/11).

Benny mengakui, pihaknya sudah merencanakan pengalokasian perbaikan anggaran skybridge senilai Rp2,5 miliar. Direncanakan pula, lelang pekerjaan tersebut akan dimulai pada April 2021 mendatang.

“Untuk pekerjaannya akan dilakukan tahun depan juga, setelah pemenang lelang ditetapkan,” jelasnya.

Anggota Komisi IV DPRD Medan, Hendra DS, sebelumnya mengatakan, sangat menyesalkan apabila anggaran perbaikan untuk skybridge tersebut tetap diakomodir oleh Pemko Medan, melalui Dinas Perkimtaru. Legislatif meminta alokasi anggaran untuk perbaikan bangunan skybridge pada 2021, dikaji ulang. Pemko Medan juga diingatkan agar membuat program dengan skala prioritas tahun depan, mengingat pandemi Covid-19 belum bisa dipastikan kapan berakhir.

“Ya, ada masuk anggaran (untuk perbaikan skybridge). Tapi saya tidak melihat detail total anggarannya. Prinsipnya begini, kami sesalkan bangunan skybridge tersebut terbengkalai sampai sekarang,” ujarnya, Senin (23/11) lalu.

Pihaknya menilai, perbaikan skybridge tidak perlu lagi dilanjutkan. Satu alasannya, lantaran perencanaan tersebut dianggap tidak matang.

“Itu di Dinas Perkim (anggarannya). Coba tanyakan sama kepala dinasnya, soal anggaran itu. Harusnya jangan lagi dibebankan ke APBD Medan perbaikannya,” cetus Hendra.

Seperti diketahui, meski sudah 4 tahun selesai dibangun, skybridge yang berada di sisi timur Lapangan Merdeka Medan, tak kunjung difungsikan. Alhasil, proyek yang dibiayai oleh APBD Kota Medan tersebut terbengkalai. Hingga saat ini, belum ada kata sepakat antara Pemko Medan dan PT KAI, untuk operasional skybridge tersebut. Sebelumnya, pada 23 Agustus 2019, Pemko Medan dan PT KAI sudah melakukan rapat mengenai rencana operasional skybridge. Namun, belum diketahui kapan skybridge akan difungsikan. (prn/saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/