Dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri 1432 Hijriyah, Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho melalui Kepala Diskominfo Sumut H Asren Nasution mengatakan, Pemprovsu membuka Posko Lebaran sejak 22 Agustus hingga 4 September 2011 mendatang. Posko ini bertempat di Kantor Gubsu setiap hari dimulai pukul 09.00-23.00 WIB atau bisa menghubungi 061-4568239.
“Posko Lebaran ini bertujuan untuk memberikan solusi terhadap permasalahan-permasalahan yang terjadi di daerah-daerah sebelum, saat dan sesudah Lebaran. Seperti permasalahan bidang transportasi darat, laut dan udara, serta bencana alam lainnya,” ujarnya, Jumat (26/8).
Menurut Asren, upaya ini merupakan bagian dari apresiasi Pemprovsu untuk seoptimal mungkin memberikan yang terbaik kepada masyarakat.
Bersamaan dengan itu, Plt Gubsu juga mengimbau kepada masyarakat Sumut agar memanfaatkan posko tersebut untuk mendapatkan informasi tentang pelayanan publik, sehingga masyarakat dapat dengan tenang serta nyaman merayakan Idul Fitri 1432 ini.
Plt Gubsu juga mengingatkan agar umat Islam yang merayakan Idul Fitri agar menunggu pengumuman resmi dari pemerintah melalui Kementerian Agama. Apabila terjadi perbedaan penetapan 1 Syawal umat Islam diharapkan tetap menjaga Ukhuwah Islamiyah. “Umat Islam dalam merayakan Idul Fitri hendaknya tetap mengutamakan kesederhanaan dan memperbanyak silaturrahim dengan saling mengunjungi untuk saling bermaafaan. Dan jangan lupa mengutamakan aspek keamanan, baik di rumah maupun di luar rumah dengan selalu melakukan komunikasi, koordinasi, konsultasi dengan aparat pemerintah serta aparat keamanan setempat,” tuturnya.
Sementara Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara Syariful Mahya Bandar mengeluarkan beberapa imbauan, diantaranya, masyarakat mesti menyambut kedatangan Idul Fitri 1 Syawal 1432 Hijriyah/2011 Masehi dengan mengumandangkan takbir, tahmid dan tasbih mengagungkan, memuji dan membesarkan Asma Allah SWT, serta melaksanakan Sholat Ied di lapangan, masjid pada 1 Syawal 1432 Hijriyah.
“Hal ini merupakan wujud rasa syukur kita terhadap hidayah Allah SWT, karena dengan hidayahnyalah kita dapat melaksanakan ibadah Puasa Ramadan sebulan penuh dengan sebaik-baiknya,” ungkapnya kepada wartawan, Jumat (26/8).
Selain itu, Syariful Mahya Bandar juga mengimbau kepada para khatib dalam khutbah Sholat Ied agar memberikan siraman rohani yang membawa kesejukan sesuai ajaran Islam yang Rahmatan Lil Alamin, meningkatkan ukhuwah, silaturrahim, serta persatuan dan kesatuan umat.(saz/ari)