28 C
Medan
Friday, May 17, 2024

Gus Irawan Lepas Calon Ulama Sumut ke Timur Tengah

MEDAN- Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Sumatera Utara, Gus Irawan Pasaribu, melepas keberangkatan enam anak muda asal Sumut, untuk menempuh pendidikan di Mesir dan Yaman.

BERBINCANG: Balon Gubsu Gus Irawan saat berbincang  para calon ulama  orangtua mereka  salah satu ruangan Gus Center, Selasa (25/9).//sumut pos
BERBINCANG: Balon Gubsu Gus Irawan saat berbincang dengan para calon ulama dan orangtua mereka di salah satu ruangan Gus Center, Selasa (25/9).//sumut pos

Gus berharap, anak muda potensial yang dimiliki daerah ini, berhasil mencapai cita-cita sebagai ulama besar di masa mendatang.

Hal ini disampaikan Gus ketika menerima kehadiran Reza Maulana asal Medan Belawan yang akan berangkat ke Yaman, Nurul Husna (Medan Kota-Mesir), Awaluddin (Batu Bara-Yaman), Haris Fadillah (Serdang Bedagai-Mesir), Khairul Anwar (Deliserdang-Mesir) dan Muhammad Aidil Hanafi (Tanjung Balai-Mesir), di Gus Center, Jalan Pattimura Medan, Selasa (25/9).

Haris Fadillah mengatakan, mereka sengaja datang ke Gus Center untuk bertemu langsung dengan Gus Irawan Pasaribu, yang menurut mereka sangat perhatian dengan keberagaman dan potensi anak-anak muda Sumut yang memiliki keinginan untuk maju dalam hidupnya.
Apalagi, pihak pemerintah belum memberikan respon apapun terkait keberhasilan mereka. “Makanya kami datang ke sini untuk meminta arahan pak Gus, sekaligus melepas keberangkatan kami  Selasa sore ini,” dia menguatkan.

Haris yang datang bersama orang tuanya, mengatakan, upaya mereka berangkat ke Mesir dan Yaman, tidak dilalui dengan mudah. Dengan keterbatasan ekonomi, mereka mencoba jalur beasiswa ke Universitas Al Azhar di Kairo dan Universitas Al Ahqhaf di Hadratul Maut, Yaman.
“Alhamdulillah, untuk Sumatera Bagian Utara (Sumbagut), kami yang lulus. Semuanya anak Sumut dari Madrasah Aliyah Al Washliyah,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Haris menambahkan, dia dan rekan-rekannya sudah beristikharah dan ditunjukkan untuk bertemu Gus Irawan. Dia menyebutkan, pihaknya sangat berharap saat mereka kembali dari pendidikan di Timur Tengah itu, mereka bisa lagi bertemu Gus sebagai gubernur. “Kami doakan Pak Gus diberikan kesehatan dan kesuksesan. Karena kata ayah kami, bapak mau jadi gubernur  ya,” ungkapnya.

Mendengar ini, Gus langsung memberikan selamat untuk anak-anak muda yang hebat dari Sumut itu. Dia mengakui ujian mendapatbeasiswa ke Timur Tengah itu sulit.

“Kalau sudah berhasil seperti ini artinya kalian hebat dan beruntung. Saya berharap ilmu yang didapatkan kelak akan disalurkan ke masyarakat Sumut. Manfaatkan kesempatan ini dengan baik,” paparnya. (rel/mea)

MEDAN- Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Sumatera Utara, Gus Irawan Pasaribu, melepas keberangkatan enam anak muda asal Sumut, untuk menempuh pendidikan di Mesir dan Yaman.

BERBINCANG: Balon Gubsu Gus Irawan saat berbincang  para calon ulama  orangtua mereka  salah satu ruangan Gus Center, Selasa (25/9).//sumut pos
BERBINCANG: Balon Gubsu Gus Irawan saat berbincang dengan para calon ulama dan orangtua mereka di salah satu ruangan Gus Center, Selasa (25/9).//sumut pos

Gus berharap, anak muda potensial yang dimiliki daerah ini, berhasil mencapai cita-cita sebagai ulama besar di masa mendatang.

Hal ini disampaikan Gus ketika menerima kehadiran Reza Maulana asal Medan Belawan yang akan berangkat ke Yaman, Nurul Husna (Medan Kota-Mesir), Awaluddin (Batu Bara-Yaman), Haris Fadillah (Serdang Bedagai-Mesir), Khairul Anwar (Deliserdang-Mesir) dan Muhammad Aidil Hanafi (Tanjung Balai-Mesir), di Gus Center, Jalan Pattimura Medan, Selasa (25/9).

Haris Fadillah mengatakan, mereka sengaja datang ke Gus Center untuk bertemu langsung dengan Gus Irawan Pasaribu, yang menurut mereka sangat perhatian dengan keberagaman dan potensi anak-anak muda Sumut yang memiliki keinginan untuk maju dalam hidupnya.
Apalagi, pihak pemerintah belum memberikan respon apapun terkait keberhasilan mereka. “Makanya kami datang ke sini untuk meminta arahan pak Gus, sekaligus melepas keberangkatan kami  Selasa sore ini,” dia menguatkan.

Haris yang datang bersama orang tuanya, mengatakan, upaya mereka berangkat ke Mesir dan Yaman, tidak dilalui dengan mudah. Dengan keterbatasan ekonomi, mereka mencoba jalur beasiswa ke Universitas Al Azhar di Kairo dan Universitas Al Ahqhaf di Hadratul Maut, Yaman.
“Alhamdulillah, untuk Sumatera Bagian Utara (Sumbagut), kami yang lulus. Semuanya anak Sumut dari Madrasah Aliyah Al Washliyah,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Haris menambahkan, dia dan rekan-rekannya sudah beristikharah dan ditunjukkan untuk bertemu Gus Irawan. Dia menyebutkan, pihaknya sangat berharap saat mereka kembali dari pendidikan di Timur Tengah itu, mereka bisa lagi bertemu Gus sebagai gubernur. “Kami doakan Pak Gus diberikan kesehatan dan kesuksesan. Karena kata ayah kami, bapak mau jadi gubernur  ya,” ungkapnya.

Mendengar ini, Gus langsung memberikan selamat untuk anak-anak muda yang hebat dari Sumut itu. Dia mengakui ujian mendapatbeasiswa ke Timur Tengah itu sulit.

“Kalau sudah berhasil seperti ini artinya kalian hebat dan beruntung. Saya berharap ilmu yang didapatkan kelak akan disalurkan ke masyarakat Sumut. Manfaatkan kesempatan ini dengan baik,” paparnya. (rel/mea)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/