SUMUTPOS.CO – Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Poldasu) terus melakukan pendekatan terhadap kelompok-kelompok masyarakat. Setelah sehari sebelumnya dengan tokoh masyarakat, adat ulama dan kaum akademisi, kali ini dengan para penarik beca bermotor (betor).
Setidaknya, ribuan penarik betor yang tergabung dalam Solidaritas Angkutan Transportasi Umum (Satu) berkumpul di halaman KS Tubun Mapolda Sumut, Rabu (26/9) pagi. Mereka dating memenuhi ajakan sekaligus deklarasi Pemilihan Umum (Pemilu) damai Tahun 2019.
Koordinator Satu, Johan Merdeka, menyatakan siap mendukung keamanan Pemilu 2019 sembari membacakan deklarasi mereka di hadapan Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto didampingi Wakapolda Sumut Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto beserta Pejabat Utama (PJU) Polda Sumut.”Kami bersedia mewujudkan persatuan bangsa demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Kami tidak akan mau dipecah belah,” ucap Johan Merdeka.
Selanjutnya, ribuan penarik becak bermotor ini menyatakan siap menjadi pelopor Mitra Kamtibmas bersama kepolisian. Johan mengatakan akan mengkoordinir dan mensosialisasikan kepada sejumlah penarik betor agar tertib berlalulintas.”Kami siap menjadi penjuru terdepan untuk mewujudkan stabilitas Kamtibmas selama masa Pemilu 2019 dan sepanjang masa,” urai mereka.
Kapolda Sumut Irjen Agus mengaku berterimakasih kepada seluruh penarik becak bermotor yang turut serta mendukung Pemilu 2019 aman dan damai. “Kita berharap agar elemen-elemen yang lain juga mendukung Pemilu damai, karena tahun 2019 juga diselenggarakan Pemilihan Legislatif maupun Dewan Perwakilan Daerah,” katanya.
Selain itu, Kapolda Sumut meminta agar seluruh penarik becak bermotor dapat mematuhi lalu lintas dan menjaga ketertiban lalu lintas.”Saya yakin kemacetan di Kota Medan dapat diatasi dengan kerjasama bersama. Mari abang-abang penarik becak bermotor saling mematuhi lalulintas,” tegas Kapolda Sumut.
Di lokasi, penarik becak bermotor mengeluhkan nasib mereka. Adapun keluhan ataupun aspirasi dari parbetor yaitu mengenai adanya angkutan berbasis online dan BPJS Kesehatan.
Mendengar itu, Kapolda Sumut mengatakan akan meminta data-data dari Parbetor dan akan dikomunikasikan dengan Pemkab Deliserdang, Pemko Medan maupun Pemprov Sumut.
“Nantinya kita (kepolisian) akan dorong melalui dinas sosial agar mendata para penarik becak bermotor. Karena setahu saya BPJS Kesehatan merupakan program pemerintah. Apabila ada yang belum mendapatkan BPJS Kesehatan akan kita dorong agar dapat,” pungkasnya.
Pada kesempatan itu dijadikan ajang silaturahim oleh Kapolda Sumut. Para abang becak bahkan dijamu makan siang bersama di Lapangan KS Tubun dan diberi bingkisan sembako. (dvs)