25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Mahasiswa Polbangtan Kementan Tanam 80 Ribu Bibit Kopi di Sipirok

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Mahasiswa dan mahasiswi Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan, jurusan Perkebunan prodi Penyuluhan perkebunan Presisi melaksanakan On teh job Training (OJT) di lahan perkebunan kopi, yang dikelola oleh Pesantren Darul Mursyid, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.

Kegiatan magang Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) tersebut, dilakukan mulai September 2023 hingga Februari 2024.

Hal ini, sejalan dengan harapan Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman bahwa tongkat estafet pertanian harus segera diberikan kepada generasi milenial. Sebab merekalah yang akan meneruskan sektor pertanian yang akan semakin mandiri, maju dan modern.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementan (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi mengatakan generasi milenial yang didorong untuk mengambil peran khususnya di sektor pertanian.

“Melalui pendidikan vokasi, Kementan melahirkan SDM yang kompetitif sebagai tenaga kerja pertanian andal dan unggul selaku job seeker serta sebagai pengusaha pertanian milenial andal, kreatif, inovatif, profesional, serta mampu menyerap lapangan pekerjaan sektor pertanian sebanyak mungkin selaku job creator,” kata Dedi, dalam keterangannya, Rabu (27/12).

Pada kesempatan magang tersebut, 8 mahasiswa Polbangtan Medan akan melaksanakan praktik dan materi meliputi budidaya kopi arabica, mulai dari penanaman, masa panen dan pasca panen.

Direktur Polbangtan Medan, Yuliana Kansrini mengatakan kegiatan MBKM Polbangtan Medan merupakan kesempatan yang sangat baik bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan pengetahuan yang telah diperoleh selama belajar di kampus.

“Selama program MBKM, mahasiswa dapat belajar banyak hal, memperkuat jaringan dan mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan dunia kerja nantinya,” ucapnya.

Selama magang, mahasiswa juga akan melakukan sosialisasi dan pembentukan kelompok tani binaan koperasi milik Pesantren Darul Mursyid (PDM) dalam budidaya kopi.

Seperti yang diketahui PDM memiliki pengembangan usaha melalui Koperasi Berkah yang membina 25 kelompok tani.

Saat ini, mahasiswa Polbangtan Medan ikut dalam penanaman 80 ribu bibit kopi arabica di lahan-lahan kelompok tani binaan Koperasi Berkah PDM.(gus)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Mahasiswa dan mahasiswi Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan, jurusan Perkebunan prodi Penyuluhan perkebunan Presisi melaksanakan On teh job Training (OJT) di lahan perkebunan kopi, yang dikelola oleh Pesantren Darul Mursyid, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.

Kegiatan magang Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) tersebut, dilakukan mulai September 2023 hingga Februari 2024.

Hal ini, sejalan dengan harapan Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman bahwa tongkat estafet pertanian harus segera diberikan kepada generasi milenial. Sebab merekalah yang akan meneruskan sektor pertanian yang akan semakin mandiri, maju dan modern.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementan (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi mengatakan generasi milenial yang didorong untuk mengambil peran khususnya di sektor pertanian.

“Melalui pendidikan vokasi, Kementan melahirkan SDM yang kompetitif sebagai tenaga kerja pertanian andal dan unggul selaku job seeker serta sebagai pengusaha pertanian milenial andal, kreatif, inovatif, profesional, serta mampu menyerap lapangan pekerjaan sektor pertanian sebanyak mungkin selaku job creator,” kata Dedi, dalam keterangannya, Rabu (27/12).

Pada kesempatan magang tersebut, 8 mahasiswa Polbangtan Medan akan melaksanakan praktik dan materi meliputi budidaya kopi arabica, mulai dari penanaman, masa panen dan pasca panen.

Direktur Polbangtan Medan, Yuliana Kansrini mengatakan kegiatan MBKM Polbangtan Medan merupakan kesempatan yang sangat baik bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan pengetahuan yang telah diperoleh selama belajar di kampus.

“Selama program MBKM, mahasiswa dapat belajar banyak hal, memperkuat jaringan dan mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan dunia kerja nantinya,” ucapnya.

Selama magang, mahasiswa juga akan melakukan sosialisasi dan pembentukan kelompok tani binaan koperasi milik Pesantren Darul Mursyid (PDM) dalam budidaya kopi.

Seperti yang diketahui PDM memiliki pengembangan usaha melalui Koperasi Berkah yang membina 25 kelompok tani.

Saat ini, mahasiswa Polbangtan Medan ikut dalam penanaman 80 ribu bibit kopi arabica di lahan-lahan kelompok tani binaan Koperasi Berkah PDM.(gus)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/