Belasan pedagang membakar keranjang saat aksi menolak penggusuran pedagang di jalan Sutomo Medan, Senin (28/4). Bentrok tidak terelakkan karena pedagang dan buruh angkut menolak direlokasi ke Pasar Induk.
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Penertiban pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Sutomo dan Bulan berakhir bentrok. Aparat gabungan Sat Sabhara Polresta Medan dan Sat Pol PP baku hantam dengan pedagang yang melakukan perlawanan.
Peristiwa itu terjadi Senin (27/4) pagi. Amatan di TKP, sekira pukul 04.00 Wib petugas Sat Pol PP berbaris di Pasar Jalan Sutomo. Berselang 15 menit, personel datang dan menyusun barisan. Saat itu, teriakan-teriakan dari pedagang sudah mulai terdengar.
Tak lama, pedagang mulai aksi pembakaran. Pedagang membakar keranjang sampah. “Maju kalian sini. Kami akan hadang. Kami akan tetap berjualan disini,” teriak salah seorang pedagang.
Sepertinya, petugas tidak memperdulikan aksi pedagang. Sekira pukul 04,30 Wib, Satpol PP mulai bergerak menyisir Jalan Sutomo. Melihat pergerakan Satpol PP, pedagang mulai berhamburan.
Petugas Satpol PP kemudian masuk dari Jalan Sutomo Baru. Lokasi pedagang sayur pun dibongkar paksa.
Pedagang yang gerah mulai mengancam. Mendengar itu, petugas Sat Pol PP mundur.
Berselang 15 menit, pedagang di Jalan Seram memblokade jalan dan mulai menyoraki petugas Satpol PP. Petugas satpol pp kembali mundur melihat aksi para pedagang.
Selanjutnya, petugas masuk ke dalam Jalan Sei Kera. Barang dagangan serta peralatan berjualan diangkut petugas.
Pukul 05.15 Wib petugas sampai di simpang Jalan HM Yamin, Jalan Bedagai. Melihat masih banyak pedagang, sampai Jalan HM Said, petugas mengambil sayur yang sudah tersusun di atas kendaraan. Truk BK 8681 CA yang terparkir di Jalan HM Said pun dibongkar oleh petugas.
Akhirnya pedagang pun menumpuk di Jalan Sutomo dan kembali membakar keranjang. Suasana semakin panas ketika dari arah kerumunan, pedagang melemparkan batu. Bentrokan pun tak terhindarkan, kejar-kejaran antara Satpol PP dan pedagang tak terelakkan.
Saat matahari mulai menampakkan wujudnya, alat berat jenis eskavator masuk ke jalan RRI.
